03 04
Penglihatan kabur atau berkabut Sensitive terhadap
Cahaya
Melihat hal disekitar lampu Sering berganti kacamata
KLASIFIKASI
1 2 3
6
4 5
Katarak toksika Katarak komplikata
Katarak traumatik
PATOFISIOGI
Pada kejadian katarak terjadi agregasi protein pada lensa mata yang
menyebabkan penurunan transparasi, perubahan warna menjadi kuning
atau kecoklatan, adanya vesikel antara lensa, dan pembesaran sel epitel.
Perubahan lain yang juga muncul adalah perubahan fisiologi kanal ion,
absorpsi cahaya, dan penurunan aktivitas anti-oksidan dalam lensa juga
dapat mengakibatkan katarak. Peningkatan kadar glukosa dalam humor
aqueous dapat menyebabkan glikasi protein lensa, dimana proses
tersebut akan menghasilkan radikal superoksida (Cahyati et al., 2022).
KOMPLIKASI
1 2 3
Pemeriksaan specular
mikroskopi
PENATALAKSANAAN
Riwayat Kesehatan meliputi : Keluhan utama, Riwayat kesehatan sekarang, Riwayat kesehatan dahulu, Riwayat
kesehatan keluarga.
2. Diagnosa Keperawatan
Evaluasi asuhan keperawatan pada pasien katarak melibatkan beberapa langkah penting untuk
memastikan perawatan yang optimal.
1. Evaluasi Praoperasi:
Pemahaman pasien tentang prosedur operasi, risiko, dan manfaat.
Kondisi kesehatan umum dan kesehatan mata pasien.
Tingkat kecemasan pasien dan dukungan emosional yang diperlukan.
2 . Perawatan Praoperasi:
Pendidikan pasien mengenai persiapan praoperasi, termasuk pantangan makanan dan minuman.
Manajemen stres dan dukungan psikososial.
3. Evaluasi Saat Operasi:
Pantauan tanda vital pasien selama operasi.
Koordinasi yang baik dengan tim operasi untuk memastikan kelancaran prosedur.
Lanjutan……