Anda di halaman 1dari 16

GERAKAN NON

BLOK

1
ANGGOTA KELOMPOK:
01 02 03
ENDIKA DIPTA RISKI

04 05 06 07
TANIA ANGGI RISKIA ANIK
JULIANTI
2
PENGERTIAN
Gerakan Non-Blok (GNB) atau Non Align
Movement (NAM) adalah suatu gerakan yang
dipelopori oleh negara-negara dunia/organisasi
internasional yang terdiri lebih dari 100 negara-
negara yang tidak menganggap dirinya beraliansi
dengan atau terhadap blok kekuatan besar
apapun. Gerakan Non-Blok mempresentasikan 55
persen penduduk dunia dan hampir 2/3
keanggotaan PBB.
Negara-negara yang telah menyelenggarakan
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Non-Blok
termasuk Yugoslavia, mesir, Zambia, Aljazair, Sri
Lanka, Kuba, India, Zimbakwe, Indonesia,
Kolombia, Afrika Selatan, dan Malaysia.

3
01 SEJARAH GNB

4
SEJARAH

Kata “Non-Blok” diperkenalkan pertama kali oleh


Perdana Menteri India Nehru dalam pidatonya
tahun 1954 di Colombo, Sri Lanka. Dalam
pidatonya itu, Nehru menjelaskan lima pilar yang
dapat digunakan sebagai pedoman untuk
membentuk relasi Sino-India yang disebut dengan
Panchsheel (lima pengendali). Prinsip ini
kemudian digunakan sebagai basis dari Gerakan
Non-Blok.

5
SEJARAH
Lima prinsip tersebut ialah:

 Saling menghormati integritas


teritorial dan kedaulatan

 Perjanjian non-agresi

 Tidak mengintervensi urusan


dalam negeri negara lain

 Kesetaraan dan keuntungan


bersama

 Menjaga perdamaian

6
SEJARAH
Gerakan Non-Blok sendiri bermula dari sebuah Konferensi Tingkat
Tinggi Asia-Afrika, sebuah konferensi yang diadakan di Bandung,
Indonesia, pada tahun 1955 yang memiliki tujuan
mengidentifikasi dan mendalami masalah-masalah dunia waktu itu
dan berusaha menformulasikan kebijakan bersama negara-
negara yang baru merdeka tersebut pada tataran hubungan
internasional. Di sana, negara-negara yang tidak berpihak pada
blok tertentu mendeklarasikan keinginan mereka untuk tidak
terlibat dalam konfrontasi ideologi Barat-Timur. Pendiri dari negara
ini adalah lima pemimpin dunia, yaitu: Josip Broz Tito presiden
Yugoslavia, Soekarno presiden Indonesia, Gamal Abdul Nasser
presiden Mesir, Pandit Jawaharial Nehru perdana menteri India,
dan kwame nkrumah dari Ghana

7
SEJARAH
GNB menempati posisi khusus dalam
politik luar negeri Indonesia karena
Indonesia sejak awal memiliki peran
sentral dalam pendirian GNB. KAA
tahun 1955 yang diselenggarakan di
Bandung dan menghasilkan Dasa Sila
Bandung yang menjalani prinsip-
prinsip utama GNB merupakan bukti
peran dan kontribusi Indonesia dalam
mengawali pendirian GNB.
8
TUJUAN GNB
02
9
TUJUAN GNB
Tujuan GNB ada dua yaitutujuan keluar dan ke
dalam

Tujuan ke dalam, yaitu Tujuan ke luar, yaitu berusaha


mengusahakan kemajuan dan meredakan ketegangan antara
pengembangan ekonomi, sosial, Blok Barat dan Blok Timur
dan politik yang jauh tertinggal menuju perdamaian dan
daru negara maju. keamanan dunia.

10
TUJUAN GNB
Adapun tujuan GNB lainnya yaitu:

Menjamin ‘kemerdekaan, kedaulatan, integritas


terirorial, dan keamanan dari negara-negara non
blok’ dalam perjuangan menentang imperialisme,
kolonialisme, segalan bentuk agresi militer,
pendudukan, dominasi, interferensi, menentang
segala bentuk blok politik.Wadah perjuangan
negara-
negara yang sedang berkembangTidak
membenarkan
CREDITS: This presentation template was
usaha penyelesaian sengketa dan kekerasan senjata created by Slidesgo, including icons by
. Flaticon and infographics & images by
Freepik

11
PERTEMUAN GNB
03
12
PERTEMUAN GNB
 ~ Normalnya, pertemuan GNB berlangsung setiap 3
tahun sekali. Negara yang pernah menjadi tuan rumah
KTT GNB diantaranya Yugoslavia, Mesir, Zambia, Sri
Lanka, Kuba, India, Indonesia, kolombia, Zimbakwe,
Afrika Selatan, Aljazair, dan Malaysia. Biasanya
setelah mengadakan konferensi kepala negara yang
menjadi tuan rumah kenferensi tersebut akan dijadikan
ketua gerakan untuj masa jabatan 3 tahun.

 ~ Pertemuan berikutnya diadakan di Kairo pada tahun


1964 yang dihadiri oleh 56 negara anggota dimana
anggota-anggota barunya datang dari negara-negara
merdeka baru di Afrika. Pertemuan tersebut digunakan
untuk mendiskusikan konflik Arab-Israel dan perang
India-pakistan

13
PERTEMUAN GNB
~ Pertemuan pertama GNB terjadi di Beograd pada September 1961 dan
dihadiri oleh 25 anggota masing-masing dari asia dan afrika bersama
dengan Yugaslavia, Kuba dan Siprus. Kelompok ini mendedikasikan
dirinya untuk melawan kolonialisme, imperialisme dan neo-
Kolonialisme

~ Pertemuan pada tahun 1969 di Lusaka dihadiri oleh 54 negara dan


merupakan salah satu yang paling penting dengan gerakan tersebut
membentuj sebuah organisasi permanen untuk menciptakan hubungan
ekonomi dan politik.
14
PERTEMUAN GNB
~ Pertemuan paling baru (ke-13)
diadakan di Malaysia dari 20-25
Februari 2003. Namun, GNB kini
tampak semakin tidak mempunya
relavansi sejak berakhirnya perang
dingin (era pertarungan antara Blok
Barat dan Blok timur)

15
Thank you for
your attention
16

Anda mungkin juga menyukai