Anda di halaman 1dari 15

Sejarah,Tujuan dan Peran

Indonesia dalam Gerakan Non


Blok
By : Kelompok Abdi
01
SEJARAH GNB
Latar belakang Gerakan Non Blok yaitu terselenggarakannya
Konferensi Asia – Afrika (KAA) di Bandung tahun 1955. KAA
berlangsung pada 18 – 24 April 1955 dan dihadiri 29 kelapa
negara dan pemerintahaan di Benua Asia dan Afrika yang baru
merdeka.

Gerakan Non Blok ini menempati posisi khusus dalam politik


luar negeri Indonesia. Hal ini dikarenakan sejak awal
terbentuknya GNB, Indonesia memiliki peran sentral. KAA
menjadi bukti peran dan kontribusi Indonesia dalam
mempelopori berdirinya GNB. Secara khusus, Presiden Soekarno
juga diakui sebagai tokoh penggagas dan pendiri GNB. Indonesia
menilai GNB penting karena prinsip dan tujuan GNB
merupakan refleksi dari perjuangan dan tujuan bangsa
Indonesia, seperti yang tertulis dalam UUD 1945.
Mengutip buku Serba Tahu Tentang Dunia oleh Suhardi
(2010), tujuan dari GNB mencakup dua hal yakni:

1. Tujuan ke dalam, yakni melakukan usaha kemajuan


dan pengembangan ekonomi, sosial, dan politik yang
jauh tertinggal dari negara maju.

2. Tujuan ke luar adalah melakukan usaha meredakan


ketegangan antara Blok Barat dan Blok Timur menuju
perdamaian dan keamanan
Tujuan Gerakan Non-Blok
Penentang terhadap
01
apartheid

Berjuang untuk mentang


02
Segala bentuk manifestasi
Dan imperialisme
Tidak mencampuri urusan dalam
03
negeri negara lain dan hidup
berdampingan dengan damai.
04 Tidak memihak pada paka
militer
multilateral.
Menolak penggunaan atau ancaman
05
kekuatan dalam hubungan
internasional.
Peran Indonesia dalam GNB
Lahirnya GNB tentu sangat selaras dengan tekad
Indonesia untuk mewujudkan perdamaian dunia. Hal ini juga
didukung oleh corak politik luar negeri Indonesia, yaitu bebas
aktif. Berikut ini adalah peran Indonesia sejak pertama kali
GNB berdiri:

1. Salah satu negara pelopor berdirinya GNB


GNB secara resmi berdiri ketika lima pemimpin
negara yang tidak mau bergabung dengan blok
mana pun menandatangani Deklarasi Beograd.
Deklarasi Beograd adalah hasil Konferensi Tingkat
Tinggi GNB (KTT GNB) ke-1 yang berlangsung
pada tanggal 1-6 September 1961.
Peran Indonesia dalam GNB
Tokoh-tokoh kunci tersebut antara lain:
• Presiden Indonesia → Ir. Soekarno
• Presiden Yugoslavia → Josip Brozz Tito
(terpilih sebagai pemimpin pertama GNB)
• Presiden Mesir → Gamal Abdel Nasser
• Presiden Ghana → Kwame
• Nkrumah
• Perdana Menteri India → Pandit
Jawaharlal Nehru
Peran Indonesia dalam GNP
2. Memimpin GNB pada tahun 1992-1995
Presiden Soeharto sebagai presiden Indonesia saat itu
terpilih
menjadi peminpin GNB

3. Tuan Rumah KTT ke-10 GNB


Sesuai dengan ketentuan, negara yang menjadi pemimpin
GNB adalah Negara tuan rumah pelaksanaan KTT. Oleh
karena
itu, KTT ke-10 GNB dilaksanakan di Jakarta, Indonesia
pada 1-6
September 1992. KTT ke 10 GNB yang dihadiri oleh 106
negara
berhasil membahas berbagai masalah dunia
Peran Indonesia dalam GNB
4. Membantu Penyelesaiian
Masalah Utang
Melalui kedudukan dan kuasa yang
dimiliki
oleh Indonesia dalam GNB, Indonesia
selalu
berupaya membantu menyelesaikan
masalah utang luar negeri yang dialami
oleh
negara berkembang dan miskin secara
terpadu, berkesinambungan, dan
Peran Indonesia dalam GNB
5. Mendirikan Pusat Kerjasama
Teknik Selatan GNB
Indonesia bekerja sama dengan Brunei
Darussalam, bersama-sama mendirikan Pusat
Kerjasama Teknik Selatan GNB yang ada di
Jakarta guna memperkuat hubungan antar
negara anggota GNB. program tersebut memiliki
fokus untuk mengentaskan kemiskinan,
memajukan usaha kecil serta menengah sekaligus
menerapkan teknologi informasi serta
komunikasi.
Daftar Negara GNB
Afganistan · Afrika Selatan · Republik
Afrika Tengah · Aljazair · Angola ·
Antigua dan Barbuda · Arab Saudi · Bahama
 · Bahrain · Bangladesh · Barbados · Belarus
 · Belize · Benin · Bhutan · Bolivia ·
Botswana · Brunei · Burkina Faso · Burundi ·
Chad · Chili · Djibouti · Dominika · Republik
Dominika · Ekuador · Mesir · Guinea
Khatulistiwa · Eritrea 
Daftar Negara GNB
· Ethiopia · Filipina · Gabon · Gambia ·
Ghana · Grenada · Guatemala · Guinea ·
Guinea-Bissau · Guyana · Honduras · India ·
Indonesia · Iran · Jamaika · Kamboja ·
Kamerun · Kenya · Kolombia · Komoro ·
Republik Kongo · Republik Demokratik
Kongo · Korea Utara · Kuba · Kuwait · Laos
 · Lebanon · Lesotho · Liberia · Libya ·
Madagaskar ·
Daftar Negara GNB
Maladewa · Malawi · Malaysia · Mali · Mauritania · Mauritius ·
Mongolia · Maroko · Mozambik · Myanmar · Namibia · Nepal ·
Nikaragua · Niger · Nigeria · Oman · Pakistan · Palestina ·
Panama · Pantai Gading · Papua Nugini · Peru · Qatar ·
Rwanda · Saint Lucia · Saint Vincent dan Grenadines ·
Sao Tome dan Principe · Senegal · Seychelles · Sierra Leone
 · Singapura · Somalia · Sri Lanka · Sudan · Suriname ·
Swaziland · Suriah · Tanjung Verde · Tanzania · Thailand ·
Timor Leste · Togo · Trinidad dan Tobago · Tunisia ·
Turkmenistan · Uganda · Uni Emirat Arab · Uzbekistan ·
Vanuatu · Venezuela · Vietnam · Yaman · Yordania · Zambia ·
Zimbabwe

Anda mungkin juga menyukai