PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA MESIN PEMARUT KELAPA SKALA

RUMAH TANGGA DENGAN MOTOR 0,5 HP

UMKM DESA JABUNG KECAMATAN PANEKAN KABUPATEN MAGETAN

CYNDHI KARTIKA WULANDARI

21091407007
 MEN
LATAR U TINJAUAN
PUSTAKA
BELAKANG

TAHAP KESIMPULAN
PELAKSANAAN

BIAYA &
JADWAL LAMPIRAN
LATAR
BELAKANG
Mesin parut kelapa adalah
salah satu produk mesin
dari hasil teknologi yang
berfungsi sebagai alat
untuk menghancurkan
daging buah kelapa
menjadi butiran-butiran
kecil

Tujuannya berguna sebagai

proses pengolahan lebih lanjut,
dari hasil parutan dapat diambil
santannya yang terkandung
dalam daging kelapa tersebut
dan sisa parutan kelapa bisa
dimanfaatkan pada hal lainnya.
LATAR
BELAKANG

Kegiatan awal yang dilakukkan

pada penelitian ini yaitu wawancara
langsung dengan pemilik sekaligus
operator operasi pemarutan kelapa
Operator seringkali di UMKM tersebut untuk
mengalami keluhan yang mengetahui kendala yang dialami
disebabkan pada proses oleh operator mesin untuk
pemarutan kelapa yang melakukan pengembangan dengan
dilakukan dengan mesin yang selama ini digunakan.
menggunakan mesin yang
putaranya lama
LATAR
BELAKANG

Tahap awal yang dilakukan yaitu analisis

terhadap alat pemarut kelapa ini adalah
untuk mengembangkan lagi alat yang
sudah menjadi lebih ekonomis dan praktis

Perancangan mesin parut ini dilakukan

dengan tahapan yaitu analisa kebutuhan,
perencanaan, pembuatan, pengujian dan
kesimpulan. Tenaga penggerak mesin
parut menggunakan motor listrik, yang
disesuaikan dengan kemampuan daya
listrik masyarakat di Desa Jabung
Kecamatan Panekan Kabupaten Magetan.
 TINJAUAN
PUSTAKA
KOMPONEN ALAT YANG DIGUNAKAN

MOTOR
Sebuah alat atau mesin yang
mengubah energy Gerak menjadi
energy mekanis (putar). Motor ini
sebagai penggerak poros, pulley,
pisau penggiling.
PULLEY MOTOR
Fungsi pulley pada alat ini adalah sebagai
perantara untuk melanjutkan putaran dari
motor untuk diteruskan ke penggiling

POROS
Poros adalat alat yang berbentuk lonjong dan
memiliki fungsi untuk meneruskan putaran dari
motor kepada pisau penggiling, sehingga pisau
penggiling dapat berputar sesuai dengan
fungsinya karena mendapatkan tenaga putar dari
motor.
 TINJAUAN
PUSTAKA BEARING
Untuk menghasilkan gerakan yang stabil
atau konstan, kita juga memerlukan
bearing sebagai bantalan pada poros agar
dapat menghasilkan gerakan yang
diharapkan, yakni sangat penting untuk
PULLEY POROS
ditambahkannya Bearing pada sisi kanan
Fungsi dari pulley poros ini hanya
kiri poros.
sebagai penerus dari putaran yang
dihasilkan oleh putaran motor agar
pisau penggiling dapat berputar.
PISAU PENGGILING
KERANGKA Untuk ukuran pisau penggiling
Untuk menahan atau menopang menggunakan pipa steinlis yang
V-BELT
penggiling, motor dan beberapa alat berukuran diameter 4,5 Inch
Pada alat ini V belt memiliki
lainnya,, alat ini memerlukan atau 120 mm dan panjang 250
kegunaan yang sangat
kerangka untuk memenuhi kebutuhan mm. Dengan poros yang
penting yakni untuk
– kebutuhan itu semua, agar alat yang berdiameter 0,6 Inch atau 15.24
menghubungkan antara
di hasilkan juga bisa terlihat lebih mm, dan panjang 290 mm.
pulley poros motor dan
bagus dan menjadi satu alat yang
pulley poros penggiling.
rapid an terlihat efisien. dengan total
tinggi 63cm, lebar 36 cm.
TINJAUAN
PUSTAKA

GAMBAR ALAT
 TAHAP
Hasil Pengujian
PELAKSANAAN 1. Untuk menyelesaikan parutan
Pengujian mesin setelah dilakukan proses kela dengan tebal 12mm dan dan
perancangan dan proses pembuatan mesin memiliki ukuran 120 mm pada
parut kelapa maka langkah selanjutnya diameter luar hana
adalah melakukan uji kinerja mesin membutuhkan waktu yang
tersebut. Uji kinerja ini hasil dari sangan sedikit, yakni kurang
pengembangan alat sesuai dengan jurnal
lebih 2 menit saja.
oleh” Joko Hardono, rancang bangun mesin
pemarut kelapa skala rumah tangga 2. Sedangkan untuk kelapa
berukuran 1 kg per waktu parut 9 menit berukuran 1kg hanya
dengan menggunakan motor listrik 100
membutuhkan waktu yang tidak
watt” yang didapat hasil lebih efisien yakni
hanya membutuhkan waktu kurang lebih 4 terlalu lama juga yakni kurang
menit untuk kelapa berukuran 1kg, lebih 4 menit.
perancangan alat ini merupakan suatu
proses agar dapat mengetahui kinerja mesin,
apakah mesin ini sesuai dengan apa yang
diharapkan atau tidak.
 TAHAP

PELAKSANAAN Untuk menyelesaikan parutan

kelapa dengan tebal 12mm dan dan
memiliki ukuran 120 mm pada
Hasil Perancangan
diameter luar hanya membutuhkan
1. Spesifikasi alat memiliki, tinggi 63cm,
waktu yang sangan sedikit, yakni
lebar 36 cm.
kurang lebih 2 menit saja.
2. Pada alat yang dirancang sekarang
menggunakan motor listrik yang
memiliki kapasitas input: 150 watt, 220
volt.
3. Untuk meneruskan putaran yang
dihasilkan oleh motor yang mau
diterima oleh pisau penggiling, alat ini
memakai V-belt dan puli, puli
berdiameter 15cm untuk motor dan 5cm
pada poros penggiling.
 KESIMPULAN

Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan pengamatan
kepada alat ini dihasilkan sebuah rancangan
alat pemarut kelapa yang lebih efisien
dibandingkan dengan alat pemarut Saran
konvensional, dari pengamatan yang telah Untuk penyempurnaan alat pemarut kelapa
dilaksanakan didapatkan hasil yang sangat menggunakan tenaga listrik ini harus
efisien dan lebih mempermudah pekerjaan menginovasi dengan menambahkan bagian
pemarutan kelapa. Perhitungan dari hasil keamanan guna untuk keselamatan dalam
pengamatan yang telah dilaksanakan melakukan pemarutan kelapa. Untuk
didapatkan hasil yang sangat efisien yaitu membersihkan alatnya disarankan dan
waktu yang dibutuhkan hanya kurang dari 4 sangat dianjurkan untuk menggunakan kuas
kg untuk 1 kg kelapa. Sedangkan yang kering dan tidak disarankan
dibandingkan dengan alat parut menggunakan air yang terlalu banyak.
konvensional sangatlah berbedah jauh
Karena dapat membutuhkan waktu sampai
19 menit untuk menyelesaikan 1 kg kelapa.
 LAMPIRAN
DESAIN MESIN

Gambar 1. Tampilan atas kerangka, Pulley, Mata pisau penggiling.

Gambar 1. Tampilan depan kerangka, Pulley,V-belt, Mata pisau penggiling, penutup pisau penggiling.