Anda di halaman 1dari 11

DESAIN MESIN

MESIN PERONTOK PADI


OLEH

Rofi firansyah sumele (21212036)


Lisu ronting samma (21212041)
Gabriel Sengkey (21212038)
Yodianto Mokoginta (21402054)
Syalomitha Angelika Mamonto (21402059)
Gratchia Delfeqsia Angow (21101042)
Jonatan Eiji Tampi (21101077)
Marchelino Exel Sky Kalalo (21101051)
Billy Kasenda (1921016)
PENDAHULUAN
Mekanisasi pertanian pada era modern ini semakin dikembangkan. Mekanisasi
pertanian sangat berhubungan dengan peningkatkan produktifitas hasil pertanian. Peningkatan
jumlah penduduk mengakibatkan kebutuhan akan bahan pangan semakin menigkat, oleh
karena itu mekanisasi pertanian merupakan salah satu langkah strategis untuk meningkatkan
produktifitas hasil pangan dan mengurangi nilai losses pada proses pemanenan Penanganan
pasca panen merupakan langkah yang strategis dalam meningkatkan produktifitas pangan. Hal
ini salah satunya dikarenakan dapat mengurangi nilai losses pada saat pemanenan. Seperti
halnya penanganan pasca panen pada tanaman padi. Pada saat masih menggunakan alat-alat
tradisional, masih banyak nilai kehilangan yang terjadi baik pada saat pemanenan sampai
perontokaan butir-butir padi. Akan tetapi setelah dikembangkan dengan mekanisasi pertanian,
nilai losses dapat ditekan seminimal mungkin, sehingga nilai kerugian pertani dapat berkurang.
Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara merancang alat perontok padi?
2. Apakah alat perontok padi dapat membuat perontokan padi menjadi lebih efektif ?

Tujuan

1. Melakukan rancang bangun alat perontok padi.


2. Melakukan uji kinerja alat perontok padi

Manfaat

1. Memudahkan para petani dalam memisahkan biji


padi
2. Mempercepat proses pasca panen
3. Meningkatkan hasil produksi
Pengertian THRESHER
THRESHER ADALAH ALAT PERONTOK BENIH PADI.
PERONTOKAN MERUPAKAN BAGIAN INTEGRAL DARI
PROSES PENANGANAN PASCA PANEN PADI, DIMANA PADI
YANG TELAH LAYAK DIPANEN DIRONTOKKAN UNTUK
MEMISAHKAN BULIR-BULIR PADI JERAMINYA. PRINSIP
KERJATHRESHER INI ADALAH DENGAN MEMUKUL
BAGIAN TANGKAI PADI #JERAMI% SEHINGGA BULIR-
BULIR TERLEPAS.
METODE PELAKSANAAN MESIN
PERONTOK PADI
Kriteria Perencanaan Mesin Perontok Padi
Dalam program ini, kriteria perencanaan dilakukan untuk memberikan kemudahan dalam
penerapan iptek untuk merancang dan menentukan bahan yang akan digunakan. Kriteria perencanaan
diantaranya;
1. Mesin perontok padi ini dirancang dengan memanfaatkan motor bakar melalui V-belt dan pully.
2. Menggunakan bahan bakar bensin.
Perancangan Fungsional
Mesin perontok padi ini diharapkan dapat menyelesaikan permasalah mitra bagi para petani
dalam merontokkan padi . Maka dari itu terdapat beberapapa fungsi mesin perontok padi yang perlu
diketahui. Adapun beberapa fungsinya antara lain :

NO FUNGSI UTAMA KOMPONEN

1 Sebagai input atau tempat memasukan padi Menggunakan hooper yang didesain sesuai kebutuhan

2 Sebagai penampungan padi Menggunakan box yang sudah dirancang sesuai dengan kebutuhan

3 Sebagai pemisah /perontok padi Menggunakan batang perontok yang sudah didesain dengan menggunakan model gerigi

4 Sebagai penopang dari komponen komponen Utuk fungsi ini menggunakan rangka dengan tinggi 150cm,lebar 100cm,panjang 60cm
yang
tersusun

5 Untuk keluaran /output Tempat keluaran yang dirancang dengan dimensi yang sesuai dengan ukuran benih padi
saat dirontokan

6 Pemisah padi dan benih Menggunakan saringan kawat besi

7 Tenaga penggerak Menggunakan motor penggerak bertenaga bahan bakar bensin


PERANCANGAN STRUKTURAL

Perancangan Daya
Daya adalah hal yang terpenting dalam proses perontokan di alat ini.Daya awal yang digunakan adalah
motor bakar honda GX 160T2-SD-5,5 HP
DESAIN BATANG PERONTOK PADI
BAGIAN INI ADALAH BAGIAN KOMPONEN PENTING YANG BERPERANG SEBAGAI PERONTOK PADI.URUTAN PERONTOKAN
ALAT KETIKA PADI DIMASUKAN OTOMATIS LANGSUNG PADA BATANG PERONTOK INI,SEHINGGA BULIR DAPAT TERPISAH
DARI TANGKAINYA.PERANCANGAN ALAT INI MENGGUNAKAN BESI COR DAN BESI STAINLESS SEBAGAI BATANGAN
DESAIN ALAT PERONTOK PADI
SISTEM KERJA ALAT INI ADALAH MERONTOKAN BULIR-BULIR PADI DARI TANGKAINYA AKIBAT DARI PERPUTARAN DI DALAM ALAT OLEH BATANG
PERONTOK YANG BERGERIGI YANG DIDESAIN AGAR BISA DENGAN CEPAT MERONTOKAN BULIR DARI TANGKAINYA,DAN BULIR AKAN JATUH
KEBAWAH MELEWATI OUTPUT .DENGAN DEMIKIAN EFISIEN WAKTU YANG DIGUNAKAN TIDAK TERLALU LAMA,DIMENSI ALAT INI ADALAH TINGGI
150CM,LEBAR100CM,PANJANG 60CM,DENGAN DIMENSI YANG BESAR MEMUNGKINKAN MENGURANGI WAKTU PERONTOKAN PADI.
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

Anggaran biaya Jadwal kegiatan


Biaya merupakan bagian terpenting dalam Penjadawalan kegiatan harus dilakukan secara baik, agar dapat
kegiatan pembuatan mesin perontok padi. dilakukan dengan baik, telah membagi waktu untuk
Berdasarkan hasil estimasi biaya yang direncanakan, memisahkan antara kuliah dengan program. Jadwal kegiatan
total biaya pembuatan mesin ini disajikan pada Tabel perancangan mesin perontok padi ini ditampikan pada

N Alat dan bahan Besaran dana Bulan Penanggung- jawab


o No Jenis Kegiatan
1. Motor penggerak - 10 11 12
2. Besi siku Rp210.000 1 Penentuan mesin
3. Plat Rp200.000 Semua anggota kelompok
4. Pully dan V-BELT Rp100.000 2 Desain alat
5. Besi cor Rp60.000 3 Perancangan
6. Biaya tak terduga Rp400.000
Jumlah Rp970.000 4 Pengujian alat
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai