Anda di halaman 1dari 14

Peerapan Sains dalam Menegembangkan Teknologi

Serta Kaitannya dengan Perkemebangan Revolisi


Industri 1.0-4.0

Nama Kelompok 8 Dosen Pengampu:


1. Aidilfa DR.Syamsurizal.M.Biomed
Mardhatillah(23031046)
2. Maulidi Azizah(23031076)
3. Khuntum Khaira
Ummah(23031137)
Materi yang dibahas
1. Menganalisi Penerapan Sains dalam Penegembangan
Teknologi
2. Menganalisis Keterkaitan Pengembangan Sains
dalam RI 1.0-4.0
3. Menyusun Artikel Ilmiah Terkait Penerapan Sains
dalam Penegembangan Teknologi
4. Menyjikan Mkalah Melalui Oral Presentation
1. Penerapan sains dalam Pengembangan
Teknologi

Penerapan sains dalam pengembangan teknologi dapat mencakup berbagai hal, seperti:
 Pembelajaran konsep sains::teknologi adalah dengan menerapkan pendekatan sains-teknologi-masyarakat

(STM) dalam pembelajaran konsep sains. Pendekatan ini bertujuan untuk mengintegrasikan konsep sains

dengan teknologi dan masyarakat sehingga siswa dapat memahami bagaimana sains dapat diterapkan dalam

kehidupan sehari-hari
1. Penerapan sains dalam Pengembangan
Teknologi

 Penerapan teknologi sains data: Contoh penerapan teknologi sains dalam kehiIdupan adalah

penggunaan teknologi sains data, seperti pada pencatatan kehadiran karyawan dengan sistem

fingerprint, pencarian rute tercepat via Google Maps, dan pendeteksi adanya kanker dari foto

rontgen
 Pengembangan teknologi: Penerapan sains dapat di lihatdalam pengembangan teknologi, sepertI

alam pengembangan teknologi energi terbarukan, teknologi pengolahan limbah, dan teknologi

pertanian ramah lingkungan


2. Keterkaitan Perkembangan Sains dengan
RI 1.0-4.0

Revolusi Industri 1.0 – 4.0


Perkembangan sains dan teknologi sangat erat kaitannya dengan revolusi industri yang terjadi di Indonesia

A. Revolusi 1.0

Revolusi industri 1.0 dimulai pada akhir tahun 1770-an di Inggris dan ditandai dengan penggunaan mesin uap

dalam produksi tekstil

B. Revolusi 2.0

Revolusi industri 2.0 terjadi pada awal abad ke-20 dengan ditemukannya mesin-mesin baru seperti mesin

diesel dan listrik.


2. Keterkaitan Perkembangan Sains dengan
RI 1.0-4.0

Revolusi Industri 1.0 – 4.0


C. Revolusi 3.0

Revolusi industri 3.0 terjadi pada tahun 1960-an dengan ditemukannya teknologi digital dan komputer yang

memainkan peran kunci dalam perubahan ini.

D. Revolusi 4.0

Sedangkan revolusi industri 4.0 adalah tahap perkembangan perubahan besar-besaran yang saat ini sedang

terjadi dalam kehidupan masyarakat. Di era ini, terjadi ledakan besar di bidang teknologi yang semakin

mengubah cara manusia hidup maupun bekerja.Penerapan sains dalam pengembangan teknologi juga sangat

penting dalam era revolusi industri 4.0.


2. Keterkaitan Perkembangan Sains dengan
RI 1.0-4.0

Salah satu contohnya adalah adalah pengembangan teknologi pertanian yang menggunakan
teknologi sains data seperti mobile dan information technology untuk meningkatkan hasil produksi
padi di Indonesia.
Selain itu, penerapan teknologi sains juga dapat ditemukan dalam berbagai bidang lain seperti
energi terbarukan, pengolahan limbah, dan teknologi pertanian yang ramah lingkungan
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa perkembangan sains dan teknologi sangat
berpengaruh pada revolusi industri yang terjadi di Indonesia, dari revolusi industri 1.0 hingga 4.0.
Penerapan sains dalam pengembangan teknologi juga sangat penting untuk memastikan bahwa
teknologi yang dikembangkan dapat berfungsi dengan baik dan memberikan manfaat yang
maksimal bagi masyarakat
3. Artikel Ilmiah Terkait Penerapan Sains
dalam Pengembangan Teknologi
1. Judul: Judul artikel yang jelas dan menggambarkan topik yang dibahas.
2. Abstrak: Ringkasan singkat dari artikel yang berisi tujuan, metode, hasil, dan
kesimpulan.
3. Pendahuluan: Memperkenalkan topik yang dibahas, memberikan latar belakang, dan
menjelaskan tujuan penelitian.
4. Metode: Menjelaskan metode yang digunakan dalam penelitian, seperti teknik
pengumpulan data, analisis data, dan alat yang digunakan.
5. Hasil: Menjelaskan hasil penelitian yang diperoleh, baik berupa data kuantitatif maupun
kualitatif.
6. Pembahasan: Menjelaskan hasil penelitian dan menghubungkannya dengan teori yang
relevan, serta memberikan interpretasi dan analisis terhadap hasil penelitian.
7. Kesimpulan: Menjelaskan kesimpulan dari hasil penelitian dan memberikan implikasi
praktis dari penelitian tersebut.
8. Daftar Pustaka: Daftar sumber yang digunakan dalam penelitian, baik berupa buku,
jurnal, maupun sumber online.
4. Makalah melalui Oral Presentation

A.Pengerian

Oral presentation adalah bentuk komunikasi lisan yang efektif untuk menyajikan
makalah atau hasil penelitian kepada audiens. Presentasi lisan ini dapat dilakukan oleh
individu atau kelompok yang secara lisan menyampaikan informasi kepada audiens
mengenai topik tertentu. Tujuan dari presentasi lisan ini adalah untuk memberikan
informasi, menghibur, atau menyampaikan argumen. Presentasi lisan sering ditemukan di
tempat kerja, kelas, dan bahkan acara sosial seperti pernikahan.
4. Makalah melalui Oral Presentation

B. Penyajian

Untuk menyajikan makalah melalui oral presentation, ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan, antara lain
a. Persiapan: Persiapkan materi presentasi dengan baik dan pastikan bahwa materi yang
disampaikan sesuai dengan audiens yang dituju.
b. Praktik: Latih presentasi lisan Anda dengan membaca materi yang telah disiapkan dan
memperhatikan aspek-aspek seperti intonasi, kecepatan, dan volume suara.
c. Penggunaan visual aids: Gunakan visual aids seperti slide untuk membantu audiens
memahami materi yang disampaikan.
d. Kontak mata: Jaga kontak mata dengan audiens untuk membangun koneksi dan memastikan
bahwa audiens tetap terlibat dalam presentasi
e. Penggunaan bahasa tubuh: Gunakan bahasa tubuh yang tepat untuk menunjukkan keyakinan
dan kepercayaan diri dalam presentasi
4. Makalah melalui Oral Presentation

C. Contoh

 Judul: Penerapan Teknologi Sains Data dalam Pengembangan Sistem Informasi Geografis untuk
Pemetaan Wilayah
 Abstrak: Makalah ini membahas tentang penerapan teknologi sains data dalam pengembangan
sistem informasi geografis untuk memetakan wilayah. Dalam makalah ini, dijelaskan bagaimana
teknologi sains data digunakan dalam pengembangan sistem informasi geografis, serta manfaat
dan keuntungan yang diperoleh dari penggunaan teknologi ini. Selain itu, dijelaskan juga tentang
metode yang digunakan dalam pengembangan sistem informasi geografis, hasil yang diperoleh,
dan pembahasan terkait hasil yang diperoleh. Makalah ini diakhiri dengan kesimpulan yang
menekankan pentingnya penerapan sains dalam pengembangan teknologi untuk memastikan
bahwa teknologi yang dikembangkan dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.
4. Makalah melalui Oral Presentation

C. Contoh
 Pendahuluan: Sistem informasi geografis (SIG) adalah sistem yang digunakan untuk memetakan,
menganalisis, dan memvisualisasikan data geografis. Dalam pengembangan SIG, teknologi sains
data dapat digunakan untuk memperoleh data yang akurat dan terbaru, serta memproses data
tersebut dengan cepat dan efisien. Dalam makalah ini, akan dijelaskan bagaimana teknologi sains
data digunakan dalam pengembangan SIG untuk memetakan wilayah
 Metode: Dalam pengembangan SIG, teknologi sains data digunakan untuk memperoleh data
geografis yang akurat dan terbaru. Teknologi sains data yang digunakan antara lain adalah
teknologi penginderaan jauh, sistem informasi geografis, dan analisis spasial. Data yang diperoleh
kemudian diproses menggunakan teknologi sains data seperti big data dan machine learning untuk
menghasilkan informasi yang akurat dan.
4. Makalah melalui Oral Presentation

C. Contoh

 Hasil: Hasil dari pengembangan SIG dengan penerapan teknologi sains data adalah pemetaan
wilayah yang akurat dan terbaru. Pemetaan wilayah ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan
seperti perencanaan pembangunan, pengelolaan sumber daya alam, dan mitigasi bencana.
 Pembahasan: Penerapan teknologi sains data dalam pengembangan SIG memiliki manfaat dan
keuntungan yang besar. Dengan teknologi sains data, data geografis dapat diperoleh dengan cepat
dan akurat, serta diproses dengan efisien. Hal ini dapat menghasilkan informasi yang akurat dan
terbaru yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Selain itu, teknologi sains data juga dapat
digunakan untuk memprediksi perubahan wilayah yang akan terjadi di masa depan.
 Kesimpulan: Penerapan teknologi sains data dalam pengembangan SIG sangat penting untuk
memastikan bahwa data geografis yang digunakan akurat dan terbaru. Dengan teknologi sains data,
data geografis dapat diperoleh dengan cepat dan efisien, serta diproses dengan akurat. Hal ini dapat
menghasilkan informasi yang akurat dan terbaru yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan.
Oleh karena itu, penerapan sains dalam pengembangan teknologi sangat penting untuk memastikan
bahwa teknologi yang dikembangkan dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai