Makalah ini dibuat oleh beberapa sumber dari berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan
tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua sumber yang telah membantu dalam
penyusunan makalah ini.
saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh karena
itu saya mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat membangun
saya. Kritik konstruktif dari pembaca sangat saya harapkan untuk penyempurnaan makalah
selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar…………………………………………………i
Daftar Isi………………………………………………………ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang……………………………………………
BAB I1 PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Kamera …………………………………………………………….........
2.2 Pengertian Alat Bantu
Fotografi.......................................................................................
2.3 Jenis-jenis
Kamera...............................................................................................................
2.4 Alat Bantu
Fotografi...............................................................................................................
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan…………………………..................................
3.2 Saran…………………………………….............................
3.3 Daftar Pustaka………………………….............................
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Kamera berawal dari sebuah alat serupa yang dikenal dengan Kamera Obscura yang
merupakan kotak kamera yang belum dilengkapi dengan film untuk menangkap
gambar atau bayangan. Pada abad ke 16 Girolamo Cardano melengkapi kamera
obscura dengan lensa pada bagian depan kamera obscura tersebut. Meski demikian,
bayangan yang dihasilkan ternyata tidak tahan lama,
sehingga penemuan Girolamo belum dianggap sebagai dunia fotografi. Pada tahun 1727
Johann Scultze dalam penelitiannya menemukan bahwa garam perak sangat peka
terhada cahaya namun beliau belum menemukan konsep bagaimana langkah untuk
meneruskan gagasannya.
BAB II
PEMBAHASAN
PENGERTIAN KAMERA
Kamera- merupakan seperangkat perlengkapan yang memiliki fungsi untuk mengabadikan suatu objek menjadi sebuah
gambar yang merupakan hasil proyeksi pada sistem lensa. Untuk yang pertama kalinya kamera disebut juga dengan
kamera obscura. Kata ini berasal dari bahasa latin yang artinya “ ruang gelap”. Kamera obscura adalah sebuah alat
yang terdiri dari ruang gelap atau kotak,
yang bisa memantulkan cahaya dengan menggunakan dua buah lensa konveks, setelah itu menempatkan gambar objek
eksternal itu pada sebuah kertas/film. Penempatan film tersebut ada pada pusat fokus dari lensa.
Sebelum kita membahas lebih jauh lagi tentang alat bantu fotografi, kita akan mengulas dulu nih tentang seni fotografi.
Apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan fotografi itu? Fotografi sendiri merupakan sebuah proses melukis dengan
menggunakan media cahaya. Atau ada juga sebagian orang yang menafsirkan istilah umum fotografi yang berarti
sebuah proses atau metode untuk menghasilkan sebuah foto atau gambar dari suatu objek dengan cara merekam
pantulan cahaya yang menyinari objek tersebut di dalam media yang peka terhadap cahaya.
JENIS-JENIS KAMERA
1
2 3
6. Kamera Underwater
Kamera Underwater biasannya digunakan
untuk menangkap momen atau panorama
4. Kamera Action 5. Kamera 360 Derajat dalam air. Ini dapat digunakan untuk
Kamera Action adalah kamera digital Kamera 360, atau kamera 360 pemotretan seperti berenang, snorkeling,
yang memenuhi fungsi mengambil derajat, membuka kemungkinan atau dengan kendaraan bawah air yang
gambar atau merekam video saat dunia baru dalam pandangan dioperasikan secara remote.
orang yang menjalankannya Banyak kamera jenis ini dijalankan secara
fotografi dan video,
melakukan aktivitas dengan kecepatan otomatis atau jarak jauh. Dan dengan
tinggi. Bisa dikatakan juga sebagai
memungkinkan Anda
kemajuan teknologi, smartphone seperti
kamera portable. Berukuruan kecil menangkap pemandangan, iPhone 11 dan Samsung Galaxy Note 10
yang didesain agar bisa dipasang pada lanskap, dan rangkaian aksi telah dirancang dengan casing submersible,
suatu tempat sehingga dapat dengan cara yang benar benar sehingga memungkinkan bahkan orang
memudahka penggunaannya dalam unik. Kamera 360 bekerja biasa untuk mengambil gambar di bawah
menangkap segala aktifitas objek. dengan menggunakan beberapa air. Ada kamera khusus yang dirancang
untuk digunakan di bawah air yaitu
Mereka biasanya menggunakan sensor modul kamera untuk underwater kamera ini.
8
7
8.Kamera Pocket
Kamera saku digital (bahasa Inggris: digital
pocket camera) adalah kamera dengan teknologi
digital yang menyimpan data gambar dalam
7. Kamera Medium Format format digital di media perekam digital yang
berukuran kecil dan ringan sehingga mudah
Kamera medium format adalah kamera apa pun disimpan di dalam saku, dengan lensa yang tidak
dengan sensor atau lebar jendela film sekitar 55mm bisa diganti, dan mudah dibawa.Kamera saku
dan kamera yang berbeda memiliki panjang yang digital pada sebagian bekerja dalam mode
berbeda yang digunakan untuk setiap gambar. pemotretan otomatis. Namun, kamera jenis ini
Ukuran film yang umum digunakan disebut 120 sekarang sudah tergeser perannya oleh kamera
film dengan fasilitas sebuah gulungan. Kamera ponsel.
jenis ini memberikan gambar dengan kualitas
terbaik dari deretan jenis kamera lainnya. Ini
menjadikan kamera medium format sebagai pilihan
paling populer bagi fotografer professional untuk
ALAT BANTU FOTOGRAFI
1 3
2
3. Filter Lensa
Alat bantu fotografi satu ini sangat
penting, karena memiliki fungsi
1 .Payung Reflektor untuk mengurangi pencahayaan
Alat bantu fotografi ini menjadi yang masuk ke dalam kamera, hal
peran penting bagi para fotografer. 2. Stand Background ini untuk menyaring cahaya yang
Hal ini karena fungsi untuk Stand background adalah alat tidak terlalu over karena dapat
mendapatkan jangkauan cahaya yang digunakan sebagai latar menimbulkan efek. Filter terdapat
dua bentuk, filter bentuk bulat dan
yang lebih luas untuk memperoleh belakang. Item ini memiliki bentuk kotak.
penerangan atau cahaya yang lebih berbagai macam jenis seperti Jika kalian ingin menggunakan
lembut. pola, gambar dan warna. Stand filter bulat, harus
Pada umumnya alat bantu fotografi background memiliki penyangga mempertimbangkan diameter lensa
satu ini memiliki warna putih dan untuk bisa digerakkan naik turun kamera yang kalian gunakan. Jika
perak untuk menghasilkan warna sesuai kebutuhan. kalian menggunakan filter kotak,
yang hidup, untuk warna emas terdapat alat tambahan yang
biasanya untuk menghasilkan terletak di bagian bawah kamera.
5
6
4
5. Flash/Flash Meter
Alat bantu fotografi satu ini agak
familiar. Flash atau blitz biasa 6. Kabel Release
4. Tripod digunakan dalam pemotretan Alat bantu ini sangat
Alat bantu fotografi selanjutnya yang membutuhkan cahaya membantu Anda untuk
adalah Tripod. Dari segi menekan tombol
pemotretan, fungsi tripod dan
tambahan, seperti pada ruangan
monopod sama. yang kurang pencahayaan dan shutter.Anda dapat
Keduanya berfungsi untuk pada malam hari. memasangnya pada soket
menstabilkan kamera agar tidak Sebenarnya, flash dapat kabel release yang terletak di
ada goncangan (goyang) selama digunakan pada waktu siang hari tombol shutter.
pemotretan. Perbedaan utama sekalipun namun hanya untuk Penggunaan alat ini dapat
adalah tripod memiliki tiga kaki full ini cahaya. Untuk flash meter membantu menghindari
penyangga, tetapi monopod hanya dapat digunakan untuk getaran yang biasanya
memiliki satu kaki penyangga, pengukuran pencahayaan.
sehingga tampak lebih praktis. ditimbulkan ketika fotografer
9
7
8
7. Honeycomb
Honeycomb adalah
perangkat yang bekerja 9. Strobo
dengan cara yang sama Strobo memiliki fungsi yang
seperti filter yaitu membuat sama dengan reflektor yaitu
cahaya lebih sift. Bedanya 8. Soft Box dapat menyaring atau
honeycomb tidak terletak Softbox adalah jenis barang yang menangkap sumber cahaya.
pada bagian depan lensa, terbuat dari bahan yang lembut Perbedaannya hanya terletak
melainkan dipasang ke bentuk segitiga/piramida. Fungsinya pada ukuran, ukuran strobo
sumber pencahayaan mirip dengan reflektor, tetapi terkadang lebih besar,
contohnya lampu. Bentuk menghasilkan cahaya yang lebih sehingga cahaya yang
dari alat bantu fotografi terkonsentrasi atau lembut. Cahaya dihasilkan pun juga lebih
satu ini mirip seperti sarang yang masuk ke alat bantu fotografi besar.
lebah. satu ini berasal dari alat lainnya
12
10
11
13
SARAN
Demikian yang dapat saya paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah
ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan
kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Saya banyak berharap para pembaca yang budiman sekalian untuk memberikan kritik dan saran yang
membangun kepada saya demi sempurnanya makalah ini dan penulisan makalah di kesempatan-
kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi saya pada khususnya juga para pembaca
yang budiman pada umumnya.
DAFTAR PUSTAKA