TENTANG KAMERA
Disusun oleh :
: Irma Yulianti
: Arin Choerunnisa
: Karini Fitri Maharani
: Rehan Daniansyah
: Surya Saputra
PANDEGLANG, 26 FEBRUARI
DISETUJUI/ DISAHKAN
OLEH:
i
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................. i
DAFTAR ISI.................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang.................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah................................................................................ 2
1.3 Tujuan.................................................................................................. 2
1.4 Manfaat................................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................. 3
2.1 Definisi kamera.................................................................................... 3
2.2 Cara menggunakan kamera DSLR....................................................... 3
2.3 Sejarah kamera..................................................................................... 7
2.4 Jenis-jenis kamera................................................................................ 8
2.5 Bagian-Bagian Pada Kamera Beserta Fungsinya................................. 11
2.6 Cara Kerja Kamera............................................................................... 14
BAB III PENUTUP................................................................................................ 17
3.1 Kesimpulan.......................................................................................... 17
3.2 Saran................................................................................................ 17
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
3
4
Jangan sampai kita memotret langit biru tetapi hasil foto menjadi langit
merah.
4. Mengenal Histrogram
Banyak yang menganggap histogram dalam dunia fotografi adalah hal
yang rumit. Padahal komponen ini cukup penting dalam setting kamera
dan aturan pakai kamera DSLR.
Dengan histogram kita bisa mengetahui hasil foto lebih detail, apakah
sempurna, terlalu gelap, atau terlalu terang.
Bila kita salah mengunci fokus, maka hasil foto kita akan blur.
9. Membuat Gambar Subjek yang Jelas
Sebuah foto harus bisa menampilkan subjek dengan jelas. Maka saat
memotret, kita harus memperhatikan pencahayaan, aperture dan
komponen lainnya. Dengan setting yang pas, bentuk subjek akan
tampak jelas dan mendalam.
10. Menggunakan Flash Kamera
Bagi pengguna awam, menggunakan flash terkesan has sepele. Padahal,
menggunakan flash bisa menambah kesan mendalam sebuah foto. kita
bisa memainkan pencahayaan sehingga subjek tampak jelas.
Namun, jika kita salah menggunakan flash, hasil foto kita akan tampak
terlalu terang.
11. Mengenal Depth of Field
Teknik lain yang perlu kita ketahui ialah mengetahui depth of field
sebuah foto. Kita bisa membuat depth of field dengan mengatur
kedalaman background. Kita bisa membuat background tampak blur
agar subjek semakin jelas dan menonjol.
12. Memahami Exposure
Sebagai seorang fotografer pengguna DSLR, kita harus memahami tiga
komponen penting dalam exposure yakni ISO, Shutter speed dan
aperture. Ingat ketiga komponen ini bekerja sama, saling melengkapi
untuk menghadirkan foto yang sempurna.
13. Mencegah Image Sensor Kotor
Salah satu hal yang cukup menggangu kala memotret dengan kamera
DSLR baru ialah munculnya kotoran dalam image sensor. Sebagai
pencegahan, kita jangan sembarangan melepas lensa pada bodi kamera.
14. Cara Membersihkan Kamera DSLR
Lensa merupakan hal yang penting dalam kamera. Kita harus mencegah
lensa agar tidak kotor. Jangan berganti lensa disembarang tempat,
sebaiknya berhati-hati kala memotret di tempat yang berdebu.
7
8) b. Kamera polaroid
11
c. Kamera digital
dari lampu flash. Masalah ini sering terjadi namun bisa diatasi.
10. Tombol Preview yang gunanya untuk melihat hasil foto Anda pada
layar LCD kamera.
11. Tombol Delete yang berfungsi untuk menghapus foto dan data lainnya
di dalam kamera.
12. Tombol Navigasi berfungsi untuk membantu Anda mengendalikan
program dalam kamera termasuk menggeser pilihan pada menu di
kamera. Tidak semua kamera memiliki bentuk tombol navigasi yang
sama, ada berupa scroll, analog, dan tombol 4 arah. Pada Canon EOS
600D atau sekelasnya, tombol ini memiliki multi fungsi atau dua peran
yaitu sebagai tombol navigasi untuk menggeser pilihan (kiri, kanan,
atas, bawah) dan juga sebagai tombol shortcut untuk mengatur white
balance (WB), jenis focus, picture style, dan drive mode.
13. Tombol Fn/Q yang berfungsi untuk merubah / mengalihkan fungsi
pada tombol navigasi di atas ke fungsi shortcut.
14. Tombol AV mempunyai fungsi untuk mengatur bukaan diafragma atau
aperture. (Baca cara menggunakan aperture di sini)
15. Tombol Zoom yang berfungsi untuk memperbesar hasil foto dan juga
untuk memperdekat jarak objek ketika Anda mengaktifkan mode
livefiew saat memotret.
16. Thumb-Wheel adalah menu untuk memilih dan mengganti mode
eksposure / modus pemotretan. Di sini Anda bisa menemukan beberapa
mode auto instan yang telah disiapkan khusus seperti untuk memotret
olahraga, kembang api, malam hari, closeup, dan juga mode manual
(M).
17. Tombol Lifeview yang berfungsi untuk mengganti / mengalihkan layar
bidik dari viewfinder ke lifeview yang tampil pada layar LCD. Pada
EOS 600D tombol ini juga berfungsi untuk merekam video.
18. Viewfinder adalah jendela bidik yang Anda gunakan untuk melihat
objek saat memotret. Pada viewfider ini Anda bisa melihat titik fokus
dan informasi lainnya seperti light meter, nilai shutter speed, apperture,
15
ketika film diolah dengan bahan kimia tertentu objek gambar-pun dapat
segera terlihat dalam format negatif.
Berdasarkan struktur dasar tersebut diatas maka kamera
analog/manual memungkinkan memiliki kontrol aperture, diafragma yang
mengatur jumlah cahaya yang masuk ke lensa dan shutter yang merupakan
pintu masuknyacahaya sebelum sampai ke film/sensor cahaya untuk
disimpan. Selain itu, fungsi shutter juga untuk mengekspos film/sensor
cahaya agar jumlah cahaya yang masuk tetap/konsisten. Jadi lamanya waktu
shutter terbuka menentukan jumlah/banyaknya cahaya yang mencapai
permukaan film/sensor cahaya. Untuk mengontrol kualitas gambar dan efek
tertentu, seperti gambar yang kabur/blur, seorang photographer dapat
pengaturan lamanya shutter/kecepatan rana terbuka.
Kamera digital yang kompak dan ramping dengan kualitas gambar
yang superior (pernah diperdebatkan pada Forum I love my Pentax manual),
telah merevolusi industri photography. Hampir semua permasalahan operasi
pada kamera manual 35mm dapat diatasi oleh kamera digital.
Berikut mari kita lihat cara kerja dasar dari kamera digital dan apa
perbedaannya dengan kamera analog/manual?
Pada dasarnya cara kerja dan komponen utama dari kamera digital
dan kamera analog/manual adalah sama. Perbedaan yang mencolok adalah
pada media penyimpan hasil gambar dimana pada kamera analog
menggunakan film celulosa, sedangkan pada kamera digital menggunakan
sebuah komponen yang bernama chip atau biasa disebut dengan CCD
(Change Coupled Device) ataupun CMOS (Complementary Metal Oxyde
Semiconductor.
Pada kamera digital objek gambar dalam bentuk analog kemudian
dikonversikan ke bentuk/format digital yang selanjutnya setelah mengalami
proses filtering dan lain-lain, objek gambar kemudian disimpan sementara
pada buffer memory kamera dan pada akhirnya disimpan tetap pada chip
memory.
18
3.1 Kesimpulan
Sebelum kamera ditemukan, orang membuat gambar dengan melukis atau
menggambar. Itu membutuhkan waktu dan bisa tidak akurat. Ditemukannya
kamera obskura merupakan tonggak perubahan adanya kamera yang kita
manfaatkan saat ini. Kamera memungkinkan orang untuk membuat catatan visual
dari kehidupan mereka dan kejadian penting. Tiba-tiba orang bisa melihat foto-
foto suatu tempat yang jauh. Kamera membawa seluruh dunia menjadi lebih dekat
dan terbayangkan. Foto-foto mulai mempengaruhi orang-orang dan berpendapat
tentang dunia. Kamera membawa perubahan besar pada kehidupan.
3.2 Saran
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau
referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini. Saya banyak berharap
para pembaca yang budiman dusi memberikan kritik dan saran yang membangun
kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan penulisan makalah di
kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis
pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya
17
DAFTAR PUSTAKA
1) http://id.wikipedia.org/wiki/Kamera
2) http://www.kelasfotografi.com/2015/01/mengenal-bagian-bagian-pada-
kamera.html
3) http://bo8by.com/blog/cara-kerja-kamera/
4) https://kutamparkomasmas.wordpress.com/2009/10/17/pemantik-potret/
18