Anda di halaman 1dari 9

SIMPLE

KELOMPOK 3 BAHASA INDONESIA


Dosen Pengampu : FRANSISCA ANGGALIA, MPd

Kelas : I EKONOMI SYARIAH

Materi Tentang : EJAAN DAN TANDA BACA

1.JENIS TANDA BACA

. 2. FUNGSI TANDA BACA

Nama Anggota Kelompok :

(25) 1. HERIANSYAH 232712010023


(35) 11.MILDA HASANAH 232712010095
(26) 2. ILHAM 232712010054

(27) 3. JANU SUTOPO 23271210062

(28) 4. JEJEK KURNIAWAN 232712010065

(29) 5. LAILATUL MUTOHAROH 23271210027

(30) 6.LISNAINI 23271210084

(31) 7. MAHMUDDIN ADIL 23271210041

(32) 8.M.KAMALUDIN 231712010015

(33) 9. M.UMAR CH 232712010093

(34) 10. MADA TRI MAJAYA 232712010074

(35) 11.MILDA HASANAH 232712010095


1. Ejaan
Pengertian Ejaan
Ejaan adalah suatu sistem aturan yang jauh lebih luas dari sekedarmasalah
pelafalan. Ejaan mengatur keseluruhan cara menuliskan bahasa.Ejaan yang
berlaku sekarang dinamakan Ejaan yang disempurnakan (EYD). EYD(Ejaan
yang Disempurnakan) merupakan tata bahasa dalam Bahasa Indonesia yang
mengatur penggunaan bahasa Indonesia dalam tulisan, mulai dari pemakaian
dan penulisan hurufcapital dan huruf miring, serta penulisan unsur serapan.
EYD disini diartikan sebagai tata bahasa yang disempurnakan. Dalam
penulisan karya ilmiah perlu adanya aturan tata bahasayang
menyempurnakan sebuah karya tulis. Karena dalam sebuah karya tulis
memerlukantingkat kesempurnaan yang mendetail. Singkatnya EYD
digunakan untuk membuat tulisandengan cara yang baik dan benar.
2.Fungsi Ejaan

Dalam kaitannya dengan pembakuan bahasa, baik yang menyangkut pembakuan tata bahasa maupun kosakata dan
peristilahan, ejaan mempunyai fungsi yang sangat penting.Fungsi tersebut antara lain sebagai berikut :

a. Sebagai landasan pembakuan tata bahasa

b. Sebagai landasan pembakuan kosakata dan peristilahan

c. Alat penyaring masuknya unsur-unsur bahasa lain ke dalam bahasa IndonesiaDi samping ketiga fungsi yang telah disebutkan
diatas, ejaan sebenarnya jugamempunyai fungsi yang lain. Secara praktis, ejaan berfungsi untuk membantu pemahaman
pembaca di dalam mencerna informasi yang disampaikan secara tertulis.

Pengertian Tanda Baca

Tanda baca adalah simbol yang nggak ada hubungannya sama suara, kata, atau frasa dalam suatu bahasa. Tanda
baca itu sendiri berperan menunjukkan sebuah struktur tulisan, intonasi, dan jeda pada saat pembacaan.

A.Tanda baca

1.Merupakan pengganti intonasi, nada, dan tekanan yang muncul dalam ragam lisan.

2. Dapat membantu pembaca untuk memahami jalan pikiran penulisnya.


15 Jenis-Jenis Tanda Baca dalam Bahasa Indonesia
Menurut laman id.wikipedia.org, tanda baca didefinisikan sebagai simbol yang berfungsi untuk memberi
penekanan tertentu padasuatu tulisan, utamanya kalimat. Tanda baca sendiri begitu banyak jenisnya. Pada artikel
kali ini, kesemua jenis tada baca tersebut akan dipaparkan secara khusus. Adapun jenis-jenis tanda baca dalam
bahasa Indonesia tersebut adalah sebagai berikut ini!

1. Tanda Titik (.)

Jenis-jenis tanda baca yang pertama adalah tanda titik atau yang sering disimbolkan dengan simbol (.). Secara
umum, kita mengetahui bahwa fungsi tanda baca ini adalah sebagai penutup dari sebuah kalimat, terutama untuk
kalimat deklaratif (kalimat pernyataan) dan kalimat berita. Selain itu, tanda baca ini juga digunakan pada
penulisan gelar, singkatan, sejumlah angka tertentu.

2. Tanda Koma (,)

Tanda baca ini berfungsi untuk memisahkan beberapa bagian dari suatu kalimat. Sama seperti tanda titik, koma
juga biasa difungsikan untuk penulisan gelar, singkatan, dan juga angka-angka tertentu.

3. Tanda Kurung ( ( ) )

Tanda kurung merupakan tanda baca yang berfungsi untuk menandai keterangan tambahan dalam suatu kalimat.

4. Tanda Petik Tunggal (‘ ‘)

Jenis-jenis tanda baca selanjutnya adalah petik tunggal (‘). Tanda petik ini berfungsi sebagai yang berfungsi untuk
menandai beberapa istilah tertentu yang terkandung dalam suatu kalimat.

5. Tanda Petik Dua (” “)

Berbeda dengan tanda petik tunggal, tanda petik dua merupakan tanda petik yang berfungsi untuk menandai
pernyataan langsung dalam suatu kalimat langsung atau juga pada bagian percakapan dalam suatu naskah drama.
6. Tanda Seru (!)

Tanda baca seru (!) merupakan tanda baca yang berfungsi sebagai penutup sekaligus penegas bagi kalimat imperatif (kalimat
perintah) dan juga kalimat seruan.

7. Tanda Tanya (?)

Kebalikan dari tanda seru, tanda tanya merupakan tanda baca yang memperkuat kalimat interogatif atau yang lazim disebut
dengan kalimat tanya.

8. Tanda Hubung (-)

Seperti namanya, tanda hubung (-) merupakan tanda baca yang fungsinya adalah untuk menghubungkan beberapa unsur
tertentu dalam kata dan kalimat, seperti menghubungkan kata ulang dan sebagai penghubung kalimat dengan bagian kalimat
yang terpaksa dipindahkan ke baris selanjutnya.

9. Tanda Pisah (–)

Tanda pisah (–) merupakan tanda baca yang berfungsi sebagai penanda adanya sisipan kata atau kalimat dalam suatu kalimat
utama.

10. Tanda Titik Dua (:)

Tanda baca ini merupakan tanda baca yang fungsinya adalah sebagai penutup suatu kalimat, yang selanjutnya akan diikuti
oleh sejumlah perincian dari kalimat tersebut.

11. Tanda Titik Koma (;)

Tanda baca ini berfungsi sebagai pemisah dari dua perincian dalam suatu kalimat. Tanda baca ini juga bisa dipakai sebagai
pengganti kata dan.

12. Tanda Elipsis (…)


13. Tanda Kurung Siku atau Kurawal ([ ])

Berbeda dengan tanda kurung biasa, tanda kurung ini fungsinya adalah penanda adanya bagian yang dikoreksi dari
suatu kalimat.

14. Garis Miring (/)

Selain sebagai pengganti kata atau, tanda baca ini juga biasa dipakai dalam penulisan nomor surat, alamat, dan
penanda periode tahun tertentu.

15. Tanda Baca Penyingkat (Apsotrof) (‘)

Jenis-jenis tanda baca yang terakhir adalah tanda baca apostrof. Tanda baca ini merupakan tanda baca yang
berfungsi sebagai penanda adanya bagian yang hilang dalam suatu kata atau bilangan tahun.
B.Fungsi Tanda Baca

Dalam sebuah tulisan, tanda baca memiliki beberapa kegunaan atau fungsi, antara lain:

Mengatur adanya jeda ketika kita membaca suatu kalimat.

Mengatur intonasi dalam pembacaan suatu kalimat.

Memberikan penegasan kalimat.Contohnya seperti kalimat tanya, kalimat perintah dan lain sebagainya.

Untuk menggambarkan struktur kata atau kalimat yang ada dalam sebuah tulisan.

Untuk menunjukkan tata kata yang ada di dalam sebuah tulisan.

Penggunaan tanda baca ini disesuaikan dengan maksud apa yang ingin disampaikan oleh penulis. Sehingga, seperti yang elo tahu, ada banyak
macam-macam tanda baca dengan fungsi-fungsinya masing-masing. Contoh tanda baca antara lain, tanda baca koma, titik, tanda tanya, tanya
seru, dan yang lainnya.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai