PEMAKAIAN HURUF,

PENULISAN KATA DAN

TANDA BACA
KELOMPOK 2 :
-Haris Nur Eka Prasetya (710017018)
-Murdika Agdi Pamudia (710017028)
-Hepra Suhandi (710016119)
PEMAKAIAN HURUF
Penggunaan Huruf Kapital Menurut EYD
01
Penggunaan huruf kapital tidak sesederhana meletakan huruf
besar diawal kalimat saja, penggunaan dan penulisan harus
sesuai Ejaan Yang Disempurnakan. Contoh:
1. Sebagai huruf pertama suatu kalimat
2. Sebagai huruf pertama kalimat petikan langsung.

02 Penggunaan Huruf Miring

Penggunaan huruf miring sendiri telah diatur dalam
Peraturan Menteri Pendidikan Republik Indonesia No.
46 tahun 2009.
1. Huruf miring digunakan untuk menuliskan nama
buku, majalah, dan surat kabar.
2. Untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf,
bagian kata, kata, atau kelompok kata.

03 Penggunaan Huruf Tebal

Penggunaan huruf tebal biasanya menunjukan sebuat kata
atau judul penting dari bagian buku, seperti halnya menuliskan
judul buku, bab, bagian bab, daftar isi, daftar tabel.
Contoh pemakaian
huruf
(Huruf Kapital, Huruf Miring, Huruf Tebal)
 Sebagai huruf pertama kalimat petikan
langsung merupakan huruf kapital

PENGGUNAAN HURUF KAPITAL UNTUK

NAMA GEOGRAFI
1. Huruf miring digunakan untuk menuliskan nama buku atau sebuah kalimat.
Cerita kasih tak sampai, Siti Nurbaya, novel karya Marah Rusli yang melegenda

2. Huruf miring di gunakan untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf atau kata dalam
sebuah kalimat.
Di lingkungan rumah sakit tersebut, dilarang merokok

3. Huruf miring digunakan untuk menuliskan daftar pustaka dalam sebuah karya ilmiah
Tampubolon, D.P. 1087. Kemampuan Membaca, Teknik Membaca Efektif dan Efisien. Bandung

Pemakaian huruf miring

4. Huruf miring digunakan untuk menuliskan nama ilmiah dan nama latin dalam
kalimat
Antigonon adalah nama ilmiah bunga air mata pengantin

5. Huruf miring di gunakan untuk memberi perbedaan atau penanda dalam kalimat
Huruf a,i,u,e,o, merupakan huruf vokal, sedangkan b,c,d,f,g, dan lainnya merupakan huruf
konsonan

6. Huruf miring digunakan menuliskan alamat website atau sebuah link di dalam kalimat
Untuk mencari berbagai informasi yang mudah dan cepat, anda dapat mencarinya di kamus list
rik pintar yang bernama www.google.com

Pemakaian huruf miring

7. Huruf miring digunakan untuk menulis kalimat yang dikutip dari buku, majalah atau
pernyataan orang lain
Kekuasaan seorang presiden ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanya kekuasaan
rakyat. Dan di atas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa, Ir. Soekarno

8. Penggunaan huruf miring untuk film

Film kartun si unyil, dengan tokoh pak Raden sangat populer di tahun 1980 an

9. Huruf miring ditulis untuk majalah dan surat kabar

Majalah Katini dan Femina sangat populer di kalangan wanita

10. Digunakan untuk ungkapan asing

Nugget adalah salah satu jenis makanan fast food yang digemari semua kalangan

Pemakaian huruf miring

Huruf Tebal dalam Laporan atau Karya Ilmiah
Penggunaan huruf tebal dalam laporan atau karya ilmiah digunakan untuk menuliskan judul buku, bab,
bagian bab, daftar isi, daftar tabel, daftar lambang/ simbol, daftar pustaka, indeks, dan lampiran.

Pemakaian Huruf Tebal

PENULISAN KATA
KATA DASAR
01
Kata dasar ditulis sebagai satu kesatuan. Contoh: Ibu percaya
bahwa engkau tahu.

02 KATA TURUNAN
Kata turunan (lihat pula penjabaran di bagian Kata turunan)I
mbuhan (awalan, sisipan, akhiran) ditulis serangkai dengan k
ata dasar. Contoh: bergeletar, dikelola [

03 BENTUK ULANG
Bentuk ulang ditulis secara lengkap dengan menggunakan tanda
hubung, baik yang berarti tunggal (lumba-lumba, kupu-kupu), jama
k (anak-anak, buku-buku), maupun yang berbentuk berubah berat
uran (sayur-mayur, ramah-tamah

04 GABUNGAN
Gabungan kata atau kata majemukGabungan kata, termasuk istilah
khusus, ditulis terpisah. Contoh: duta besar, orang tua, ibu kota, sep
ak bola
 TANDA BACA

“ Tanda baca adalah simbol yang tidak berhubungan dengan

fonem (suara) atau kata dan frasa pada suatu bahasa,

melainkan berperan untuk menunjukkan struktur dan organisasi“

suatu tulisan, dan juga intonasi serta jeda yang dapat diamati
sewaktu pembacaan.
JENIS TANDA BACA
1. Tanda Titik (.)
01
Fungsi tanda baca ini adalah sebagai penutup dari sebuah
kalimat, terutama untuk kalimat deklaratif (kalimat pernyataan)
dan kalimat berita. Selain itu, tanda baca ini juga digunakan
pada penulisan gelar, singkatan, sejumlah angka tertentu.

02 2. Tanda Koma (,)

Tanda baca ini berfungsi untuk memisahkan beberapa
bagian dari suatu kalimat. Sama seperti tanda titik,
koma juga biasa difungsikan untuk penulisan gelar,
singkatan, dan juga angka-angka tertentu.

03 3. Tanda Kurung ( ( ) )
Tanda kurung merupakan tanda baca yang berfungsi untuk
menandai keterangan tambahan dalam suatu kalimat.
JENIS TANDA BACA
4. Tanda Petik Tunggal (‘ ‘)
04
Jenis-jenis tanda baca selanjutnya adalah petik tunggal (‘).
Tanda petik ini berfungsi sebagai yang berfungsi untuk
menandai beberapa istilah tertentu yang terkandung dalam
suatu kalimat

05 5. Tanda Petik Dua (” “)

Berbeda dengan tanda petik tunggal, tanda petik dua
merupakan tanda petik yang berfungsi untuk menandai
pernyataan langsung dalam suatu kalimat langsung atau juga
pada bagian percakapan dalam suatu naskah drama..

06 6. Tanda Seru (!)

Tanda baca seru (!) merupakan tanda baca yang berfungsi
sebagai penutup sekaligus penegas bagi kalimat imperatif
(kalimat perintah) dan juga kalimat seruan.
JENIS TANDA BACA
7. Tanda Tanya (?)
07
Kebalikan dari tanda seru, tanda tanya merupakan tanda baca
yang memperkuat kalimat interogatif atau yang lazim disebut
dengan kalimat tanya

08 8. Tanda Hubung (-)

Seperti namanya, tanda hubung (-) merupakan tanda baca yang
fungsinya adalah untuk menghubungkan beberapa unsur tertentu
dalam kata dan kalimat, seperti menghubungkan kata ulang dan
sebagai penghubung kalimat dengan bagian kalimat yang
terpaksa dipindahkan ke baris selanjutnya

09 9. Tanda Pisah (–)

Tanda pisah (–) merupakan tanda baca yang berfungsi sebagai
penanda adanya sisipan kata atau kalimat dalam suatu kalimat
utama.
JENIS TANDA BACA
10. Tanda Titik Dua (:)
10
Tanda baca ini merupakan tanda baca yang fungsinya adalah
sebagai penutup suatu kalimat, yang selanjutnya akan diikuti
oleh sejumlah perincian dari kalimat tersebut.

11 11. Tanda Titik Koma (;)

Tanda baca ini berfungsi sebagai pemisah dari dua perincian
dalam suatu kalimat. Tanda baca ini juga bisa dipakai sebagai
pengganti kata dan.

12 12. Tanda Elipsis (…)

Tanda baca ini mempunyai fungsi sebagai penanda adanya
bagian kalimat yang dipotong atau dihilangkan. Tanda baca ini
juga bisa dipakai untuk menandai bagian yang tidak selesai
dalam suatu naskah dialog.
JENIS TANDA BACA
13. Tanda Kurung Siku atau Kurawal ([ ])
13
Berbeda dengan tanda kurung biasa, tanda kurung ini
fungsinya adalah penanda adanya bagian yang dikoreksi dari
suatu kalimat.

14 14. Garis Miring (/)

Selain sebagai pengganti kata atau, tanda baca ini juga biasa
dipakai dalam penulisan nomor surat, alamat, dan penanda
periode tahun tertentu.

15 15. Tanda Baca Penyingkat (Apsotrof) (‘)

Jenis-jenis tanda baca yang terakhir adalah tanda baca apostrof.
Tanda baca ini merupakan tanda baca yang berfungsi sebagai
penanda adanya bagian yang hilang dalam suatu kata atau
bilangan tahun
 TANDA TITIK

1. Tanda titik dipakai pada akhir kalimat 3. Tanda titik dipakai pada akhir sin
01 yang bukan pertanyaan atau seruan. 03 gkatan gelar, jabatan, pangkat, dan
sapaan.
Contoh: Saya suka makan nasi.
Apabila dilanjutkan dengan kalimat baru, har Contoh:
us diberi jarak satu ketukan. Dr. (doktor)
S.E. (sarjana ekonomi)
Kol. (kolonel)
2. Tanda titik dipakai pada akhir singkatan Bpk. (bapak)
02 nama orang. 04
Contoh:
Irwan S. Gatot
George W. Bush
 TANDA TITIK

4. Tanda titik dipakai pada singkatan kata 5. Tanda titik dipakai untuk memisahkan
04 atau ungkapan yang sudah sangat umum. 05 bilangan ribuan atau kelipatannya.
Pada singkatan yang terdiri atas tiga huruf
atau lebih hanya dipakai satu tanda titik. Contoh: Kota kecil itu berpenduduk 51.156
orang.
Contoh:
dll. (dan lain-lain)
dsb. (dan sebagainya)
Terimakasih