Anda di halaman 1dari 9

01 Pengertian Fungtuasi

Pemakaian Tanda
02 Baca (Fungtuasi)
Materi : 03
Macam-Macam &
Fungsi Tanda Baca

1
01
Pengertian
Fungtuasi
Pengertian
Fungtuasi
Menurut Kamus Bahasa Besar Indonesia (KBBI) fungtuasi yaitu tanda grafis
yang digunakan secara konversional untuk memisahkan berbagai bagian dari
satuan bahasa tertulis, tanda baca.
Tanda baca adalah simbol yang tidak berhubungan dengan fenom (suara)
atau kata dan frasa pada suatu bahasa, melainkan berperan untuk menunjukkann
struktur dan organisasi suatu tulisan, dan juga intonasi serta jeda yang dapat
diamati sewaktu pembacaan.
Berarti yang dimaksud fungtuasi ialah simbol atau tanda yang secara
konvensional disepakati bersama oleh masyarakat pengguna bahasa sebagai
pencerminan kembali bahasa lisan dalam bentuk aneka simbol (lambang) tulisan.
02
Pemakaian
Tanda Baca
(Funguasi)
Dalam hal pembuatan karangan ilmiah, Suatu contoh kita ambil kalimat “kucing
kesalahan huruf dan tanda baca sering makan tikus mati”.
muncul. Dalam penulisan tanda baca sering Dalam konteks kalimat ini jika tidak kita
kali lalai dan melakukan kesalahan dalam beri pemisah tanda baca maka akan
penulisannya, sehingga menjadikan menjadikannya sulit untuk dipahami. Dari
karangan atau karya ilmiah kita menjadi kalimat “kucing makan tikus mati” siapakah
sebuah karya yang kurang baik karena ada yang mati dalam konteks kalimat ini?, akan
kesalahan dalam penulisannya. tetapi apabila kita ganti konteks kalimat
ini dengan pemberian tanda baca seperti
Dari berbagai kesalahan itu, sebenarnya ini “kucing makan tikus mati”, siapakah
para penulis karya ilmiah mampu untuk yang mati dalam konteks kalimat ini?
membuat tulisannya, akan tetapi mereka Kucing makan tikus mati adalah salah satu
lalai dan ceroboh dalam penggunaan tanda contoh kalimat yang banyak persepsi
baca. Karena, tanda baca selalu dianggap apabila kita salah menggunakan tanda
sepel dalam penggunaannya sehingga bacanya. Oleh karena itu, pemakaian tanda
kadang menjadikan kalimat itu menjadi baca dalam penyusunan kalimat sangat
racun dan berbeda arti. perlu untuk diperhatikan.
03
Macam-Macam &
Fungsi Tanda
Baca
1. TANDA TITIK ( . ) 2. TANDA KOMA ( , )
Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang Tanda koma dipakai di anatara unsur-unsur
bukan pertanyaan atau seruan. dalam suatu perincian atau pembilangan.
Misal : Ayahku tinggal di Solo. Misal : Saya membeli kertas, pena dan tinta

Tanda titik tidak dipakai belakang angka atau 3. TANDA TITIK KOMA ( ; )
hurus dalam suatu bagian. Tanda titik koma dipakai sebagai pengganti
Misal : Departemen Pendidikan Nasional. kata penghubung untuk memisahkan kalimat
yang setera di dalam kalimat majemuk setara.
Misal : Hari sudah malam ; anak-anak masih
4. TANDA TITIK DUA ( : ) membaca buku-buku yang baru dibeli ayahnya.
Tanda titik dua dipakai pada akhir suatu
pernyataan lengkap yang diikuti rangkaian atau 6. TANDA PISAH ( _ )
pemberian. Tanda pisah dipakai untuk membatasi penyisipan
Misal : Kita sekarang memerlukan perabot kata atau kalimat yang memberi penjelasan di luar
rumah tangga seperti : kursi, meja, dan lemari. bangun utama kalimat.
Misal : Kemerdekaan bangsa itu – saya yakin akan
5. TANDA HUBUNG (-) tercapai – diperjuangkan oleh bangsa itu sendiri.
Tanda hubung menyambung suku-suku kata
yang terpisah oleh penggantian baris. 7. TANDA ELIPSIS ( … )
Tanda baca elipsis dipakai dalam kalimat yang
Misal : se-Indonesia, se-Jawa Tengah
terputus-putus atau dihilangkan.
Misal : Kalau begitu … ya, apa boleh buat.
8. TANDA TANYA ( ? ) 11. TANDA KURUNG SIKU 13. TANDA PETIK TUNGGAL
Tanda tanya dipakai di akhir ([]) (‘…‘)
tanda tanya. Tanda tanya dalam Tanda kurung siku dipakai Tanda petik tunggal mengapit
kurung untuk menyatakan untuk mengapit huruf, kata terjemahan atau penjelasan
bagian kalimat yang atau kelompok kata sebagai kata atau ungkapan asing.
disanngsikan kebenarannya. koreksi atau tambahan pada Misal : Lailatul Qadar ‘ Malam
Misal : Uangnya sebanyak kalimat atau bagian kalimat bernilai ‘
sepuluh juta rupiah hilang ? yang ditulis orang lain. Tanda
itu jadi isyarat bahwa 14. TANDA GARIS MIRING
9. TANDA SERU ( ! ) kesalahan itu memang (/)
Tanda seru dipakai terdapat di dalam naskah asal. Tanda garis miring dipakai
menggambarkan perintah, Misal : Sang Sapurba men [d] dalam penomoran kode surat.
kesungguhan, emosi kuat. engar bunyi gemerisik. Misal : No.7/PK/1973
Misal : Bersihkan kamar itu
sekarang juga! 12. TANDA PETIK GANDA 15. TANDA PENYINGKAT
(“…“) ATAU APOSTROF ( ‘ )
10. TANDA KURUNG ( ( ) ) Tanda petik ganda dipakai Tanda apostrof digunakan
Tanda kurung dipakai sebagai mengapit petikan langsung, untuk menyingkat kata. Tanda
mengait tambahan keterangan judul syair, karangan, istilah ini banyak digunakan dalam
atau penjelasanan. yang mempunyai arti khusus ragam sastra.
Misal : DIP (Daftar Isian atau kuarng dikenal. Misal : ‘kan kucari dari akan
Proyek) kantor itu sudah Misal : Kata Hasan, “Saya kucari.
selesai. ikut”.
THANKS FOR YOU
WATCHING ……

Anda mungkin juga menyukai