Assalammu’alaikum

Wr.Wb
 KEBUTUHAN
DASAR MANUSIA

Kelompok 2 :
NURASNAH (F0G018002)
LINDA HARYANI PUTRI (F0G018004)
LUSIANA (F0G018006)
AMELIA DEVI FITRIA (F0G018034)
BELLA MELLANTI LESTARI (F0G018038)
DEWI KOMALA SARI (F0G018054)
 INTAKE DAN OUTPUT
KEBUTUHAN ELEKTROLIT DAN
CAIRAN TUBUH
A. Intake kebutuhan elektrolit dan cairan
tubuh

Intake merupakan jumlah cairan yang masuk ke

dalam tubuh manusia. Asupan cairan dapat
langsung berupa cairan atau ditambah dari
makanan lain. Kebutuhan cairan merupakan
bagian dari kebutuhan dasar manusia secara
fisiologis. Kebutuhan ini memiliki proporsi besar
dalam bagian tubuh dengan hampir 90% dari
total berat badan.
Elektrolit terdapat pada
seluruh cairan tubuh. Cairan
tubuh mengandung oksigen,
nutrient, dan sisa
metabolisme (seperti
karbondioksida), yang
semuanya disebut dengan
ion
B. Output kebutuhan elektrolit dan cairan
tubuh

Pengeluaran (output) cairan sebagai bagian

dalam mengimbangi asupan cairan pada
orang dewasa, dalam kondisi normal
adalah ±2.300 cc. Jumlah air yang paling
banyak keluar berasal dari eksresi ginjal
(berupa urine), sebanyak ±1.500 cc per hari
pada orang dewasa.
 g e lu a ra n
il-ha sil p en
Has da la h :
cairan a

Urine
1. Ginjal
Keringat
2. Kulit

3. Paru-paru CO2
C. Mengukur intake dan output kebutuhan
elektrolit dan cairan tubuh

a. Menghitung balance cairan

IWL (Insensible Water Loss): jumlah
cairan keluarnya tidak disadari dan sulit
dihitung, yaitu jumlah keringat, uap hawa
nafas
IWL = (15x BB)/24 jam
 Lanj
utan

Penghitungan balance cairan untuk dewasa, yaitu:

Input cairan:
1. Air (makan+minum) = … cc
2. Cairan infus = … cc
3. Therapy injeksi = … cc
4. Air Metabolisme = … cc (Hitung AM = 5 cc/kgBB/hari)
Output cairan:
Urine = … cc
Feses = … cc (kondisi normal 1BAB feses = 100cc)
Muntah/perdarahan/cairan drainage luka/cairan NGT terbuka = … cc
IWL = … cc (hitung IWL = 15 cc/kgBB/hari)

Balance cairan = intake cairan – output cairan (Jurnal penelitian

universitas sumatera utara).
(Normal balance cairan ±100cc)
C. Mengukur intake dan output kebutuhan
elektrolit dan cairan tubuh

b. Menghitung tetesan infus

Dewasa : (makro dengan 20 tetes/ml)
Tetesan / menit = Jumlah cairan yang masuk
Lamanya infus (jam) x 3
Atau
Tetesan / menit = ∑ keb. Cairan x faktor tetesan
Lama infuse (jam) x 60 menit
Anak :
Tetesan per menit
(mikro) = Jumlah cairan yang masuk
Lamanya infus (jam)
 SE K I A N

DAN
TERIMA KASIH

WASSALAMU’ALAIKUM
WR.WB