Hydro Lotion

Save Your Beauty, Save Your Nature

Our Team Pemanfaatan Kulit Buah Mangga (Mangifera indica L.) dalam
Bentuk Hydro Lotion Terhadap Penderita Xerosis Sebagai Upaya
Christopher Bevan Pramudito Mengurangi Limbah Organik dan Mengenalkan Prinsip 3R (Reduce,
Adhya Reza Soedira Reuse, Recycle) di Bidang Industri Kosmetologi dalam Rangka
Meningkatkan Potensi Pendapatan Lokal Masyarakat Jawa Barat
Nabila Azzahra Nur Farida
 • Latar Belakang

Daftar Isi • Visi dan Misi

• Deskripsi Usaha
• Aspek Produksi
• Kesimpulan
 Prevalensi Xerosis di Indonesia

Latar Berdasarkan penelitian pada tahun 2015, Indonesia memiliki

prevalensi Xerosis mencapai 50% – 80% dari populasi, melebihi

Belakang negara tetangga seperti Brazil dan Australia yang hanya mencapai
35 – 70%.

Akibat Xerosis

Xerosis dapat dialami oleh semua usia, dan ditandai dengan kulit
kering, pecah-pecah, atau mengelupas akibat kehilangan atau
penurunan kadar air di lapisan stratum korneum kulit. Akibat dari
Xerosis adalah dapat membuat kulit berdarah, serta berpotensi
menyebabkan infeksi.
 Global Boiling

Berdasarkan data BMKG tahun 2023. Indonesia mengalami

peningkatan suhu di bulan Juli - September, yakni 0,4 °C selama

Latar
periode 1 tahun. Menurut BMKG periode tersebut merupakan
bulan terpanas di muka bumi. Hal ini ditegaskan oleh Antonio
Guterres, Sekretaris Jenderal PBB, saat ini era Global Warming

Belakang digantikan dengan Global Boiling, salah satu penyebabnya adalah

akumulasi metana sebesar 25% yang berasal dari sampah.

Indonesia: Negara Komoditas Mangga

Produksi mangga di Indonesia pada tahun 2022 mencapai 3,28 juta
ton, dimana 0,218% dihasilkan oleh Kabupaten Bekasi. Sebagian
besar masyarakat hanya mengonsumsi daging buahnya, sementara
kulit dan biji mangga dibuang, hal ini dapat menambah gas metana.
Faktanya, kulit mangga mengandung banyak vitamin dan mineral
yang berguna untuk menjaga kelembapan kulit.
 Visi
Menjadi produk hydro lotion terpercaya dalam meningkatkan kualitas
kesehatan kulit konsumen serta menjadi pendorong inovasi berprinsip 3R
(Reduce, Reuse, Recycle) dalam bidang industri kosmetologi dan menjadi
pondasi bagi meningkatnya potensi pendapatan lokal masyarakat Jawa Barat

Misi
• Misi Kesehatan
Menyediakan produk kesehatan kulit yang efektif dan berkualitas

2. Misi
3R
Memanfaatkan alam sebaik mungkin untuk mengurangi dampak
terhadap lingkungan dengan menerapkan prinsip 3R
3. Misi
Melakukan risetuntuk menghasilkan produk yang terjamin
Inovasi
aman dan menyehatkan

Analisis
Strengt
SWOT
-> Terbuat dari bahan organik
-> Dapat menjadi upaya guna
mengurangi sampah
-> Upaya untuk mengenalkan
produk organik ke masyarakat
Oppurtunity
-> Banyaknya para remaja yang
menyukai produk body care
-> Menjadi brand baru
Weakness
-> Pengemasan relatif meningkatkan biaya produksi.
-> Tidak bisa mencakup seluruh lapisan masyarakat
-> Tidak cocok digunakan oleh pemilik alergi
terhadap produk berbahan dasar mangga
Threats
-> Muncul pesaing dengan bahan baku yang sama
-> Persaingan harga pasar
-> Muncul,produk baru sejenis dengan bahan lain
dan lebih diminati masyarakat
-> Krisis ekonomi global
-> Peningkatan harga peralatan
Mengapa bernama
MangGlow?
 Target Pasar

Penyuka produk body care Pria dan wanita penderita

Penduduk di Jawa Barat
berbahan organik Xerosis
 Bagaimana Cara
Membuat
MangGlow?
Alat: 1. 1 kg limbah kulit
1. 1 Blender mangga Harumanis
2. 1 Hand whisk 2. 15 gr cetyl alcohol
3. 3 mangkuk kaca 3. 10 gr stearic
4. 1 mangkuk plastik 4. 10 gr stearyl
4. 1 Beaker glass 5. 418,5 mL aquadest
5. 2 batang pengaduk 6. 25 mL glycerin
6. 1 Pipet kaca 7. 5 mL propanediol
7. Sarung tangan karet 8. 5 gr emulsifying wax
8. 1 Saringan
 Masukkan bahan Oil Masukkan bahan Water Larutkan Aduk dengan hand
Phase Phase whisk

Tunggu selama 10 menit Kumpulkan limbah kulit Campurkan base lotion

Blender hingga halus
mangga dengan ekstrak kulit

Proses Pembuatan mangga

Aspek Keuangan MangGlow

Biaya Bahan Baku

Aspek Keuangan MangGlow
Biaya
Logistik

Terhitung dari biaya bahan baku dan biaya

logistik, MangGlow akan mencapai titik Break-
even point pada penjualan ke-6 dari penjualan
pertama
 Strategi Pemasaran

Direct Selling Publication Sales Promotion

Penjadwalan
 Hasil Uji
Organoleptik

Tekstur Aroma Warna

 Kesimpulan
Bahan baku MangGlow berasal dari limbah kulit
mangga, sehingga ramah lingkungan dan kaya manfaat
yaitu membuat kulit lembab. Hal ini dikarenakan kulit
mangga memiliki antioksidan yang tinggi.

Saran
Diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai takaran dan
konsentrasi yang lebih akurat dalam menghasilkan produk
MangGlow.
 Tes lab SUCOFINDO
Hasil uji bebas merkuri dari SUCOFINDO
menyatakan MangGlow Hydro Lotion
bebas dari merkuri.

Nomor Induk Berusaha

Tercatat pada tanggal 2 November 2023,
PHAMONY telah mendapatkan surat izin
edar dan berusaha dari pemerintah republik
Indonesia