Se d i a a n
Kelom p o k 6
Susunan Kelompok
• Rasa menyenangkan karena karbonasi membantu menutup rasa zat aktif yang tidak enak.
• Ukuran tablet biasanya cukup besar dan dapat dikemas individual sehingga bisa menghindari
masalah ketidakstabilan zat aktif dalam penyimpanan
• Mudah menggunakannya karena tablet dilarutkan terlebih dahulu dalam air, baru diminum.
• Digunakan dalam memproduksi tablet efervesen sama dengan yang digunakan. untuk
tablet konvensionalBanyak dari proses dan alat proses yang sama.
2. Sifat bahan baku yang dipilih untuk digunakan dalam tablet efervesen yang lebih
penting dari tablet konvensional yaitu kondisi lembabnya, artinya bahan baku yang
digunakan harus kering. Apabila bahan baku yang digunakan tidak kering (mengandung
lembab) maka terjadi reaksi asam dan karbonatnya akan menyebabkan produk menjadi tidak
stabil secara fisik dan terurai. Sekali dimulai reaksi maka akan berlanjut lebih cepat karena
produk samping reaksi adalah pertambahan air.
Karakteristik Komponen
o Proses pencampuran
Pada semua metode pembuatan tabletsetelah proses penimbangan
komponen-komponen tabletselalu diikuti dengan proses pencampuran
berupa partikel-partiel padat proses ini bertujuan untuk
mendapatkanmassatablet yang homogen. Tujuan ini bisa dicapai apabila
sifat fifis partikel penyusun campuran dan faktor lain yang
mempengaruhi proses pencampurannya adalah sama sifat fisis partikel
yang mempengaruhi proses pencampuran adalah ukuran, bentuk densitas
dan kelembaban partikel sedangkan faktor lainnya adalah kadar partikel.
Teknik Formulasi
o Cara Slugging
Dibuat bongkah-bongkah tablet ukuran besar menggunakan mesin tablet
kemudian dihaluskan menjadi ukuran granul yang dikehendaki.
o Cara Kompaktor
Menggunakan mesin khusus rol kompaktor yang mengempa serbuk premix
menjadi bentuk pita/lempeng diantara dua rol yang berputar berlawanan. Bahan
dihaluskan menjadi granul dalam mesin granul,.
T ha n k
You