Anda di halaman 1dari 10

ADMINISTRASI

KEUANGAN
NEGARA

Mhd Yusrizal Adi S, SH.MH

Fakultas Hukum

Univeristas Medan Area

Medan, 2021
PENGERTIAN KEUANGAN NEGARA

– Menurut Pasal 23 (1) UUD 1945 menyatakan bahwa Anggaran


Pendapatan dan Belanja Negara sebagai wujud dari pengelolaan
keuangan negara ditetapkan setiap tahun dengan undang-undang
dan dilaksanakan secara terbuka dan betanggungjawab untuk
sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
– Berdasarkan ketentuan ayat (2) bahwa RUU APBN diajukan oleh
Presiden untuk dibahas bersama DPR dengan memperhatikan
pertimbangan DPD.
– Apabila DPR tidak menyetujui RAPBN yang diusulkan oleh
Presiden, Pemerintah menjalankan APBN Tahun lalu
– Menurut Pasal 23 menyatakan bahwa “ hal-hal lain mengenai keuangan
negara diatur dengan undang-undang”.
– Berdasarkan rumusan Bab VIII Pasal 23 ayat (1), (2), dan (3) dan Pasal 23E
tentang Keuangan Negara harus mengatur 5 (lima) unsur yang meliputi:
1. Pajak dan mencetak uang;
2. APBN sebagai wujud pengelolaan keuangan negara yang ditetapkan
setiap tahun;
3. Prosedur pembahasan dan persertujuan APBN dimana rancangan
APBN disusun oleh Presiden (eksekutif) untuk dibahas dengan
lembaga legislatif (DPR)
4. Alternatif jika mekanisme persetujuan APBN tidak disetujui oleh
Lembaga Legislatif;
Terminologi Keuangan Negara

– Menurut UU No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara


Menurut Pasal 1 angka 1 menyebutkan bahwa
“ Keuangan Negara adalah semua hak dan kewajiban negara
yang dapat dinilai dengan uang, serta segala sesuatu baik
berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan
milik negara berhubung dengan pelaksanaan hak dan
kewajiban tersebut”
1. Hak negara untuk memungut pajak, mengeluarkan dan
mengedarkan uang, dan melakukan pinjaman;
2. Kewajiban negara untuk menyelenggarakan tugas layanan
umum pemerintahan negara dan membayar tagihan pihak
ketiga;
3. Penerimaan negara dan pengeluaran negara;
4. Penerimaan daerah dan pengeluaran daerah;
5. Kekayaan negara/kekayaan daerah yang dikelola sendiri
Keuangan Negara atau pihak lain berupa uang, surat berharga, piutang,
barang serta hak-hak lain yang dapat dinilai dengan uang,
termasuk kekayaan yang dipisahkan pada perusahaan
negara/perusahaan daerah;
6. Kekayaan pihak lain yang dikuasi oleh Pemerintah dalam
rangka penyelenggaraan tugas pemerintahan dan/atau
kepentingan umum;
7. Kekayaan pihak lain yang diperoleh dengan menggunakan
fasilitas yang diberikan Pemerintah
Semua hak dan
kewajiban negara yang
dinilai dengan uang

Kerangka Pikir
Keuangan Segala sesuatu baik
Negara berupa uang maupun
berupa barang yang
dijadikan milik negara
berhubung dengan
pelaksanaan hak dan
kewajiban
– Keuangan Negara menurut UU No. 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi
“ Keuangan Negara adalah keseluruhan kekayaan negara dalam bentuk
apapun yang dipisahkan atau yang tidak dipisahkan, termasuk didalamnya
segala kekayaan negara dan segala hak dan kewajiban yang timbul karena:
a. Berada dalam penguasaan, pengurusan, dan pertanggungjawaban pejabat
lembaga negara, baik ditingkat pusat maupun didaerah;
b. Berada dalam penguasaan, pengurusan, dan pertanggungjawaban
BUMN/BUMD, Yayasan, Badan Hukum dan Perusahaan modal negara,
atau perusahaan yang menyertakan modal pihak ketiga berdasarkan
perjanjian dengan negara
Keuangan Negara yang termuat dalam Pasal 1 dan Pasal 2
UU No. 17 tahun 2003 secara substansial hakikatnya sama
dengan pengertian keuangan negara yang termuat dalam
penjelasan UU No. 31 tahun 1999 , yang membedakan
adalah pada wilayah dan objek pengaturan,
Skema Keuangan Negara sebagai Ranah Pengaturan Pidana Prespektif Psl 2 UU No. 17 thn 2003

Pejabat lembaga negara, baik dipusat ataupun didaerah

Hilang atau berkurangnnya Badan Usaha Milik Negara


akibat perbuatan melawan
hukuk atas:
1. Kekayaan negara dalam Badan Usaha Milik Daerah
bentuk apapun, yang
dipisahkan atau yang tidak
dipisahkan; Yayasan
2. Termasuk di dalamnya
segala bagian kekayaan
negara dan segala hak dan Badan Hukum
kewajiban yang timbul
karena berada dalam
penguasaan, pengurusan, Perusahaan yang menyertakan Modal negara
dan pertanggungjawaban
Perusahaan yang menyertakan modal dgn negara berdasarkan
perjanjian dengan negara
Sekian
&
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai