Anda di halaman 1dari 13

KONSEP DASAR KEBIDANAN KOMUNITAS

DISUSUN OLEH :
SINDI SURYANI (PO7124120033)
DEFINISI

Kebidanan komunitas adalah pelayanan kebidanan


profesional yang ditunjukan kepada masyarakat
dengan penekanan pada kelompok risiko tinggi,
dengan upaya mencapai derajat kesehatan yang
optimal melalui pencegahan penyakit, peningkatan
kesehatan, menjamin keterjangkauan pelayanan
kesehatan yang dibutuhkan dan melibatkan klien
sebagai mitra dalam perencanaan, pelaksanaan, dan
evaluasi pelayanan kebidanan.
• KERANGKA KERJA

Kerangka kerja bidan adalah suatu sistem kerja dalam memberi asuhan
kebidanan kepada klien untuk memperoleh hasil sesuai dengan tujuan
yang diharapkan.
RUANG LINGKUP PELAYANAN
1.) promotif
Upaya promotif dilakukan dengan memberikan :
• Penyuluhan kesehatan

• Peningkatan gizi

• Pemeliharaan kesehatan perorangan

• Pemeliharaan kesehatan lingkungan

• Pemberian makanan tambahan

• Pendidikan seks
2. PREVENTIF
Upaya preventif dapat dilakuian diantaranya yaitu :
• Imuniasi pada bayi, balita dan ibu hamil

• Pemeriksaan kesehatan berkala melalui posyandu, puskesmas

maupun kunjungan rumah pada ibu nifas dan neonatus.


• Pe,berian tablet tambah darah dan senam hamil.
3. DIAGNOSA DINI DAN PERTOLONGAN TEPAT GUNA

• Merupakan upaya untuk membantu menekan angka kesehatan dan


kematian kepada ibu dan bayi. Diagnosa dini pada ibu dilakuian
sejak ibu hamil yaitu dengan cara melakukan deteksi dengan adanya
komplikasi. Untuk diagnosa pada anak dilakukan dengan cara
pemantauan perkembangan dan pertumbuhannya baik oleh
keluarga, keklompok maupun masyarakat
4. MINIMALKAN KECACATAN

Dilakukan dengan tujuan untuk merawat dan memberikan pengobatan


individu, keluarga,atau kelompok yang menderita penyakit . Upaya
yang bisa dilakukan diantaranya dengan perawatan payudara pada ibu
nifas dengan bendungan ASI, perawatan ibu hamil, dengan kondisi
patologis dirumah, ibu bersalin, ibu nifas dan perawatan tali pusat
pada bayi baru lahir.
KEMITRAAN

Dalam memberikan asuhan kebidanan di komunitas, harus


mempunyai pandangan bahwa masyarakat adalah mitra
dengan fokus anggota masyarakat
PERAN DAN FUNGSI
berikut ini adalah peran dan fungsi bidan komunitas :
• Pemberian pelayanan kesehatan (provider)

• Pendidik

• Pengelola

• Konselor

• Pembela klien (ADVOKAT)

• Kolaborator/koordinator

• Perencanaan

• peneliti
SASARAN
• Individu, diutamakan diutamakan individu yang diklinik, rumah dan

tempat lain dengan masalah kesehatan


• Keluarga, diutamakan keluarga dengan resiko tinggi masalah

kesehatan tertentu
• Kelompokm penduduk , diutamakan kelompok penduduk daerah

kumuh, daerah terisolasi dan daerah yang tidak terjangkau termasuk


bayi, balita, dan ibu hamil, panti, dsb.
• Masyarakat, yaitu dari satuan masyarakat yang terkecil sampai

dengan masyarakat secara keseluruhan.


REFLEKSI SEJARAH PERKEMBANGAN
PELAYANAN KEBIDANAN KOMINTAS

• Tahun 1849 dibuka pendidikan dokter jawa di batavia (sekaranf


RSPAD gatot siubroto)
• Pada tahun 1851 dibuka pendidikan bidan bagi wanita pribumi di
batavia oleh Dr.W.Rosch.
• Tahun 1952 mulai ada pelatihan bidan secara formal.
• Tqhun 1953 di yogyakarta diadakan kursus tambahan bagi bidan
kemudian didirikan BKIA dimana bidan sebagai penanggung
jawabnya.
• Tahun 1957 pelayanan KIA terintegrasi pada pelayanan puskesmas
LANJUTAN ….
• Pelayanan diluar gedung : posyandu dan UKS

• Tahun 1990-1996 ditempatkan bidan didesa , polindes sebagai

tempat berslin di desa.


• Penempatan bidan di desa realisasi dan konferensi di nairobi kenya

tahun 1987 dengan gerakan safe motherhood


• Tahun 2000 negara-negara di dunia bertemu untuk memperbarui

penurunan AKI sebesar 75% tahun 1990-2015


• Melalui rencana strategis nasional (making pregnancy safer) tahun

2001-2010 AKI menjadi 125/100.000 kelahiran hidup dan AKB


kurang dari 35/1.000 kelahiran hidup
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai