PENGERTIAN PERATURAN

UNDANG -
NEGARA

UNDANG
2040050102 MAHESWARI SADDHANA W.
2040050125 MARIO JULIO

01.
 PENGERTIAN

Undang-Undang adalah peraturan hukum atau keputusan hukum

yang dibuat oleh eksekutif (pemerintah) bersama-sama dengan
parlemen atau legislatif (DPR) untuk melaksanakan dan
menjabarkan aturan aturan yang diatur dalam UUD. Undang-
Undang ini sebagai pelaksana UUD. (Pasal 5 Ayat (1) jo. Pasal 20
Ayat (2) UUD 1945)

02. PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)

 MATERI UNDANG-UNDANG
Mengatur lebih lanjut ketentuan dalam UUD 1945, meliputi:

hak-hak asasi manusia,

hak dan kewajiban warga negara,
pelaksanaan dan penegakan kedaulatan negara,
pembagian kekuasaan negara,
wilayah dan pembagian daerah,
kewarganegaraan dan kependudukan, serta
keuangan negara.
Perintah suatu undang-undang untuk diatur dengan Undang-
Undang;
Pengesahan perjanjian internasional tertentu;
tindaklanjut putusan Mahkamah Konstitusi;
Pemenuhan kebutuhan hukum dalam masyarakat
03. PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)
 HIERARKI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

Ketetapan MPR Ketetapan MPR Ketetapan MPR

No. XX/MPRS/1966 No. XX/MPRS/1966 No. III/MPR/2000
• UUD 1945 • UUD 1945
Ketetapan MPR • Tap MPR
• Tap MPR
• UU/Perpu
No. V/MPR/1973 • UU
• PP • Perpu
Ketetapan MPR
• Keputusan Presiden • PP
No. IX/MPR/1978 • Keputusan Presiden
• Peraturan pelaksana
• Peraturan Daerah
lainnya Ketetapan MPR
No. III/MPR/2000

04. PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)

 HIERARKI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

Pasal 7 Ayat (1) Pasal 7 Ayat (1)

UU No. 10 Tahun 2004 UU No. 12 Tahun 2011 UU No. 12 Tahun 2011
• UUD 1945 • UUD 1945
• UU atau Perpu • Tap MPR
• Peraturan Pemerintah • UU atau Perpu UU No. 15 Tahun 2019
• Peraturan Presiden • Peraturan Pemerintah
• Peraturan Daerah • Perpres
• Perda Provinsi UU No. 13 Tahun 2022
• Perda Kabupaten/Kota

05. PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)

 TAHAPAN PEMBENTUKAN (UU No. 12 TH 2011 PASAL 1)

• Perencanaan
Pengundangan DPR/DPD (terkait RUU tertentu) & Pemerintah menyusun
daftar RUU yang akan disusun, yang umumnya dikenal
Pengesahan dengan istilah penyusunan Program Legislasi Nasional
(Prolegnas).
Pembahasan
Prolegnas ditetapkan untuk jangka menengah (5 tahun)
dan tahunan pada masa awal keanggotaan DPR
Penyusunan
berdasarkan skala priritas.

06. Perencanaan PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)

 TAHAPAN PEMBENTUKAN (UU No. 12 TH 2011 PASAL 1)

II. Penyusunan RUU

Pengundangan

RUU dapat berasal dari:

Pengesahan • Pemerintah (Pasal 5 ay.1)
• Anggota DPR (Pasal 21)
Pembahasan
• DPD (Pasal 22D)
• DPR (Pasal 20 ay.1)
Penyusunan

07. Perencanaan PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)

 TAHAPAN PEMBENTUKAN (UU No. 12 TH 2011 PASAL 1)

III. Pembahasan RUU

Pengundangan

Pengesahan Pembahasan mengenai RUU dilakukan oleh DPR bersama

Presiden atau menteri yang ditugasi, dan dilakukan
Pembahasan dengan mengikutsertakan DPD(Pada pembicaraan tingkat
I)
Penyusunan

08. Perencanaan PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)

 TAHAPAN PEMBENTUKAN (UU No. 12 TH 2011 PASAL 1)

IV. Pengesahaan RUU

Pengundangan

RUU yang telah disetujui bersama oleh DPR dan

Pengesahan Presiden disampaikan oleh Pimpinan DPR kepada
Presiden untuk disahkan menjadi Undang-Undang.
Pembahasan
Penyampaian dilakukan dalam jangka waktu paling lama 7
hari terhitung sejak tanggal persetujuan.
Penyusunan

09. Perencanaan PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)

 TAHAPAN PEMBENTUKAN (UU No. 12 TH 2011 PASAL 1)

V. Pengundangan
Agar setiap orang mengetahuinya, Peraturan Perundang-

Pengundangan
undangan harus diundangkan dengan menempatkannya
dalam:
Pengesahan a. Lembaran Negara Republik Indonesia
b. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Pembahasan c, Berita Negara Republik Indonesia
d. Tambahan Berita Negara Republik Indonesia
Penyusunan e. Lembaran Daerah
f, Tambahan Lembaran Daerah
10. Perencanaan g. Berita Daerah PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)
 PENGUJIAN UNDANG-UNDANG

Dalam hal suatu Undang-Undang diduga

bertentangan dengan UUD RI 1945, maka
pengujiannya dilakukan oleh Mahkamah
Konstitusi (Pasal 9 Ayat (1) UU No. 12
Tahun 2011)

11. PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)

 PENGUJIAN

Dalam hal suatu Peraturan Perundang-

undangan di bawah Undang-Undang diduga
bertentangan dengan Undang-Undang,
pengujiannya dilakukan oleh Mahkamah
Agung

12. PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)

 PENCABUTAN PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN
Secara teori, pencabutan peraturan perundang-undangan ini dapat dibedakan menjadi dua:
1.Pencabutan dengan penggantian
Suatu pencabutan dengan penggantian terjadi apabila suatu peraturan perundang-undangan
yang ada digantikan dengan suatu peraturan undangan yang baru

2.Pencabutan tanpa penggantian

Dalam pencabutan suatu peraturan perundang-undangan yang dilakukan tanpa penggantian,
kerangka dari peraturan perundang-undangan tersebut mempunyai kesamaan dengan
perubahan peraturan perundang-undangan

PE RAT URAN NE GARA (UNDANG-UNDANG)

13.
Terima Kasih.