Anda di halaman 1dari 21

PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYIMAK

KELOMPOK 2
MENU
MENU
MENU
MENU
MENU
MENU
MENU
MENU
START
MENU
ANGGOTA KELOMPOK
• Diyan Rahmayani 11210120000093
• Laiqotul Jannah 11210120000095
• Fatia Alisa Triasnanda 11210120000100
• Hapis Maulana 11210120000102
• M. Akrom Al-Fatih 11210120000104
• Syifa Kamila 11210120000108
• Dzawil Fikri Alamiqil Haqqi 11210120000130
• Agus Dwi Marsono 11210120000132
Pengertian keterampilan Menyimak (Istima’)

Hassan Sahatah mengungkapkan bahwasannya kemampuan mendengar


yang baik sangat bermanfaat dalam memahami ide-ide pokok secara
terperinci.
Tujuan Pembelajaran Istima’
• Membiasakan telinga untuk mendengar kosa kata baru
• Membiasakan untuk mengucapkan bahasa-bahasa yang baru didengar
• Untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami dan juga
menganalisa soal
• Membiasakan siswa untuk fokus dalam memecahkan beberapa soal
latihan menyimak baik soal tersebut berupa ungkapan, merubah
kaliamat dan yang lainnya
Tujuan Pembelajaran Istima’
• Memfokuskan siswa dalam memahami teks yang sudah
diperdengarkan secara rinci agar mereka mampu menjawab soal-soal
yang telah disediakan dari teks tersebut
• Memahami ide atau pokok pikiran dalam teks tersebut agar mampu
untuk membuat suatu ringkasan dari teks yang sudah didengarkan
• Agar siswa mampu memahami dan menelusuri bagian-bagian yang
dianggap pending dari teks yang sudah didengarkan
• Agar siswa dapat mengambil poin-poin penting serta dapat
mempresentasikan kembali poin-poin dari teks yang sudah
didengarkan.
Urgensi Pengajaran Maharah al-Istima’

kegiatan menyimak membantu untuk melatih pendengaran kita


khususnya serta kemampuan dalam memahami suatu suara yang
dihasilkan dari orang lain atau dari berbagai media yang mendukung
kegiatan pembelajaran istima’ dan mampu untuk mengulang perkataan
yang disampaikan atau yang telah dituturkan oleh pembicara
Karakteristik pembelajaran istima’
• Model kalimat bahasa asing diberikan dalam bentuk
percakapan untuk dihafalkan
• Pengajaran sistem bunyi dilakukan secara sistematis agar dapat
digunakan oleh pelajar dengan teknik demonstrasi, peniruan,
komparasi, kontras, dan lain-lain.
• Penggunaan bahan rekaman, laboratorium bahasa, dan visual aids
sangat dipentingkan Sebelum pelaksanaan penyajian metode
audiolingual
Metode pembelajaran istima’
• Metode kerja sama
• Menyimpulkan
• Menyimak dengan lagu
Kelebihan metode audiolingual

• Para pelajar terampil membuat pola-pola kalimat baku yang sudah


dilatihkan.
• Pelajar dapat melakukan komunikasi lisan dengan baik karena latihan
menyimak dan berbicara yang intensif.
• Suasana kelas menjadi hidup karena para pelajar tidak tinggal diam
tetapi terus-menerus merespon stimulus guru.
Kelemahan metode audiolingual
• Pelajar bisa berkomunikasi dengan lancar hanya apabila kalimat
yang telah digunakan telah dilatihkan sebelumnya di dalam kelas
• Keaktifan siswa di dalam kelas adalah keaktifan yang semu
• Latihan-latihan pola bersifat manipulatif, tidak kontekstual dan
tidak realistis.
THANKS

Anda mungkin juga menyukai