sel
Kelompok 2 :
# Anita Ayu Saputri
# Arinia Amanda
# Az-zahra Idha P.R
# Eka Widiawati
# Elsa Meilani B.N
# Ellya Pramitha Ningtyas
# Noviana Lestari
Kata pengantar
●
● Puji Syukur penulis ucapkan atas rahmat Allah SWT dan berkat karunia-Nya sehingga ppt yang berjudul
“Metabolisme Sel” ini dapat terselesaikan dengan baik. ppt ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas
ujian tengah semester kelas XII dari Bapak Zaeni pada bidang studi Biologi.
●
● ppt ini juga bertujuan untuk memberikan wawasan kepada pembaca tentang Metabolisme Sel, sehingga
pembaca menambah wawasan mengenai Hal tersebut.
● Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Zaeni selaku guru mata pelajaran Biologi. Berkat
tugas yang diberikan ini membuat wawasan penulis menjadi bertambah dan penulis juga mengucapkan terima
kasih kepada pihak-pihak yang ikut berkontribusi dalam pembuatan ppt ini.
● Penulis menyadari bahwa ppt ini masih banyak kekurangan, seperti manusia yang pada hakekatnya tidak luput
dari kesalahan. Penulis memohon maaf atas kesalahan dan ketidaksempurnaan yang pembaca temukan. Oleh
karena itu, diharapkan saran dan kritik untuk penulis dalam memperbaiki ppt ini menjadi lebih baik.
●
BAB METABOLISME SEL
01 02 03 04
Metabolis Anabolism Katabolis
Enzim
me Sel e me
# # # #
0
1
Metabolisme
Sel
Penjelasan
Metabolisme sel adalah proses-proses pengubahan biokamis yang
terjadi di dalam sel dan dapat di bedakan menjadi anabolisme atau
penyusunan dan katabolisme atau penguraian. Penyusunan pada sel-
sel hewan tidak seperti yang dalam sel tumbuhan, akan tetapi
katabolismenya mempunyai kesamaan dengan sel tumbuhan
meliputi peristiwa respirasi, yaitu pembokaran zat-zat makanan
menjadi energi.
Tanaman dan binatang mengambil makanan yang terdiri atas
protoplasma yang dibuat dari bahan protein, karbohidrat, dan lemak
bersama-sama vitamin-vitamin, garam-garam dan air. Air dan garam
anorganik diserap dari saluran pncernaan tanpa perubahan tetapi
material protoplasmatis harus diubah sebelum dipergunakan. Sistim
pencernaan ini merupakan suatu laboratorium.
Metabolisme merupakan modifikasi senyawa kimia secara biokimia di
dalam organisme dan sel. Metabolisme mencakup sintesis
(anabolisme) dan penguraian (katabolisme) molekul organikkompleks.
Metabolisme biasanya terdiri atas tahapan-tahapan yang
melibatkan enzim, yang dikenal pula sebagai jalur
metabolisme. Metabolism total merupakan
semua proses biokimia di dalam organisme.
Metabolisme sel mencakup semua proses kimia di dalam sel. Tanpa
metabolisme, makhluk hidup tidak dapat bertahan hidup.
02
ANABLISME
Anabolisme adalah reaksi penyusunan dari senyawa-senyawa sederhana menjadi senyawa yang
lebih kompleks dan memerlukan energi.
1. Fotosintesis
Fotosintesis adalah proses pengubahan H 2O dan CO2 oleh klorofil menjadi karbohidrat dengan
bantuan cahaya. Fotosintesis menghasilkan produk samping berupa gas O 2.
6CO2 + 6H2O ⟶ C6H12O6 + 6O2
Fotosintesi berlangsung 2 tahap yaitu :
a. Reaksi Terang
Reaksi terang berlangsung ketika ada cahaya. Reaksi terang terjadi pada membran tilakoid. Reaksi
terang akan menghasilkan ATP dan NADPH2 yang akan digunakan pada reaksi gelap.
Fotosistem yang terlibat dalam fotosintesis adalah :
1) Fotosistem I (P700), mengandung klorofil a yang menyerap kuat energi cahaya dengan panjang
gelombang 700 nm.
2) Fotosistem II (P680), mengandung klorofil a yang menyerap kuat energi cahaya dengan panjang
gelombang 680 nm.
Pigmen-pigmen dalam fotosintesis berfungsi menangkap energi cahaya. Energi tersebut digunakan
oleh pusat reaksi untuk melepaskan elektronnya. Aliran elektron ada 2 macam yaitu :
1) Jalur Elektron Siklik
Elektron yang dilepaskan fotosistem I akan ditangkap oleh akseptor elektron. Elektron selanjutnya
menuju sistem feredoksin lalu ke kompleks sitokrom dan kembali ke fotosistem I. Jalur elektron
siklik menghasilkan ATP.
2) Jalur Elektron Nonsiklik
Reaksi dimulai ketika fotosistem II menyerap energi cahaya kemudian ditangkap oleh klorofil
untuk memecah molekul air.
b. Reaksi Gelap
Reaksi berlangsung di dalam stomata tanpa
memerlukan cahaya.
Reaksi ini terbagi atas 3 tahap :
1) Tahap Fiksasi
60
CO2 berikatan dengan ribulosa bifosfat(RuBP)
Initial membentuk dua molekul 3-fosfogliserat(PGA)
dengan bantuan enzim kaarboksilase.
2) Tahap Reduksi
40 3) Tahap Regenerasi
Molekul PGAL disusun ulang menjadi 3 molekul
RuBP. Untuk menyelesaikan ini, siklus
Katabolisme Karbrohidrat
Katabolisme ini berlangsung melalui proses respirasi sel. Respirasi sel merupakan
penguraian senyawa organik kompleks menjadi senyawa sederhana yang berlangsung di
mitokondria.
1) Siklus Krebs
Siklus krebs melalui 4 tahap :
➤ Glikolisis
Glukolisis adalah proses pengubahan molekul glukosa menjadi asam piruvat dengan
menghasilkan NADH dan ATP yang terjadi di sitosol.
➤ Siklus Krebs
Berfungsi menghasilkan energi dan berbagai senyawa antara yang
digunakan untuk sintesis senyawa lain. Berlangsung di mitokondria.
Despite being
red, Mars is
actually a cold
planet
2) Pentosa Fosfat
Dihasilkan CO2 dan 2 NADPH2. Selanjutnya NADPH2 dioksidasi dalam sistem transpor elektron. Pada jalur
tersebut senyawa antara yang terbentuk berupa gula.
b. pH
Setiap enzim memiliki pH optimum spesifik. Perubahan pH mengakibatkan sisi aktif enzim berubah sehingga
menghalangi terikatnya substrat dan mengakibatkan proses denaturasi.
➤Asam : Pepsin
➤Netral :Petialin
➤Basa : Tripsin
c. Kosentrasi Enzim
Penambahan besar konsentrasi enzim meningkatkan kecepatan reaksi enzim hingga tercapai kecepatan konstan.
d. Kosentrasi Substrat
Brtambahnya konsentrasi substrat akan meningkatkan kecepatan reaksi jika jumlah enzim dalam reaksi tetap
hingga tercapai kecepatan konstan.
e. Zat-zat Penggiat (Aktivator)
Aktifator adalah zat yang berfungsi memacu atau mempercepat reaksi enzim.
f. Zat-zat Penghambat (Inhibitor)