2. Penelusuran Awal;
Melakukan penelaahan sepintas
terhadap sumber pustaka yang
tersedia yg relevan dgn penelitian yg
akan dilakukan.
2. Penelusuran Skunder;
Penelaahan sumber pustaka secara lbh
mendalam dan kritis . Sumber pustaka
sebaiknya yg terbaru dan komprehensif.
1. Jenis-jenis kutipan;
a. Kutipan Langsung
b. Kutipan Tidak Langsung
2. Kiat-kiat Membaca dan Mencatat
Contoh:
“Kehamilan merupakan proses alamiah
yang dialami oleh setiap wanita yang
mampu hamil.” (Notoatmodjo, 2003 : 121).
b. Kutipan langsung yang lebih dari empat
baris; diketik terpisah dari teks, dengan
jarak satu spasi dan menjorok masuk
lima ketukan dari margin kiri teks,
diberikan tanda kutip/tdk, diikuti nama
penulis , tahun dan halaman.
Contoh:
Faktor-faktor yang mempengaruhi resiko dalam
kehamilan di antaranya adalah usia yang terlalu muda
atau terlalu tua, hal ini sebagaimana tersirat dari
pendapat sebagai berikut:
“Wanita berusia 15 dan lebih muda beresiko tinggi
mengalami pre-eklamsia. Perempuan muda juga
beresiko tinggi mengalami kekurangan berat badan
( terlalu kecil untuk usia hamil ) atau bayi
kekurangan gizi. Wanita usia 35 dan lebih tua
beresiko tinggi mengalami masalah seperti tekanan
darah tinggi, diabetes selama hamil dan komplikasi
selama persalinan.” (Manuaba, 2008, hal 86)
c. Kutipan tidak langsung;
Yang dimaksud kutipan tdk langsung
adalah kutipan yang ditulis dgn
menggunakan redaksi bahasa si
peneliti, bukan asli seperti yg tertulis
dlm buku yg dikutip.
1) Rujukan yang ditulis oleh satu orang;
Kutipan ditulis langsung digabung dgn
kalimat kita. Nama keluarga atau nama
akhir penulis yg dikutip disertai tahun
penerbitan, ditulis didalam kurung.
Contoh:
..... Seorang wanita yang mengalami keguguran
3 kali berturut-turut pada trimester I memiliki
resioko sebesar 35 % untuk mengalami
keguguran lagi... ( Abdul Bari, 2006)
Atau bisa ditulis:
Abdul Bari (2006) menyatakan bahwa
seorang wanita yang ..............
2) Rujukan yang ditulis oleh dua orang;
Tulis nama akhir atau keluarga dari kedua penulis
tsb dgn menggunakan kata “dan” atau simbul “&”.
Contoh:
.... Rumusan masalah tidak boleh mengandung
unsur emosi....... (Suyanto & Salamah, 2009)
Contoh:
Sebuah buku disusun oleh Ananto, Wibowo, Sumpeno,
Sutopo, Kartini dan Anas, maka cara mencantumkan
rujukannya adalah:
Ananto et al (1989) menyimpulkan bahwa........
2. Menulis Daftar Pustaka;
1) Nomor urut
2) Nama Penulis
3) Judul buku atau artikel
4) Nama Kota Penerbit
5) Nama Penerbit
6) Tahun Penerbitan
Contoh:
1. Green, Lawrence, Health Education and
Promotion, Baltimore, Mayfield Inc., 1996