Anda di halaman 1dari 6

Duration: 95 min Middle School Grade: 6 - 8 CCSS, NGSS

Virus
Sub Bahasan : Sejarah Virus,
Struktur Virus, Sifat-Sifat Virus
Tujuan Pembelajaran

Setelah melakukan studi literatur, diskusi, dan persentasi untuk membiasakan sikap
ilmiahobjectives
Learning (Blended: pengetahuan, ketrampilan, sikap) dan ini diharapkan peserta didik
mampu :
1. Berperilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli serta dapat mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya dalam menganalisis materi pembelajaran.
2. Mengetahui ukuran virus
3. Mengetahui bentuk virus
4. Menjelaskan tubuh virus
5. Dapat bekerja sama dengan tim sekelompok untuk mengerjakan LKPD
Sejarah Virus

Pada tahun 1897, seorang ilmuwan Pada tahun 1935,


Belanda bernama Martinus Beijerinck ilmuwan asal Amerika
Penemuan virus pertama kali dimulai meneliti perkembangbiakan patogen bernama Wendell
tahun 1883 oleh Adolf Meyer. Saat itu Pada tahun 1892, Dmitri Meredith Stanley
ini. Namun, yang dia temukan adalah
terdapat penyakit yang menyebabkan Ivanosky menemukan bahwa berhasil mengkristalkan
patogen ini tidak dapat
bintik-bintik kuning pada daun penyebab penyakit tersebut patogen pada tumbuhan
dikembangbiakan di cawan petri
tembakau. Penyakit ini kemudian adalah patogen yang sangat tembakau tersebut.
seperti bakteri. Beijerinck
dikenal dengan penyakit mosaik kecil dan penghasil toksin Patogen itu diberi nama
menyimpulkan bahwa patogen
tembakau. atau racun. Tobacco Mosaic Virus
tersebut adalah partikel yang lebih
kecil dan lebih sederhana dari bakteri. (TMV).
Struktur Virus

• Berukuran sangat kecil, yaitu sekitar 20 - 300 milimikron.


• Virus bukan sel.
• Hanya memiliki satu macam materi genetik, yaitu DNA atau
RNA.
• Hanya dapat hidup jika berada di dalalam inang.
• Dapat dikristalkan.
2. Discussion – Virus, a mortal enemy

Bentuk Virus

1. Bentuk tubuh bulat dimiliki oleh virus-virus penyebab penyakit AIDS, ebola, dan
influenza.
2. Bentuk tubuh oval dimiliki oleh virus penyebab penyakit rabies.
3. Bentuk tubuh batang dimiliki oleh virus TMV (Tobaccao Mosaic Virus).
4. Bentuk tubuh polihidris dimiliki oleh virus Adenovirus penyebab demam.
5. Bentuk tubuh huruf T pada bacteriophage, virus menyerang bakteri E. coli.
10
Susunan Tubuh Virus min

1. Kepala
Struktur Virus Kepala Virus memiliki kepala berisi DNA atau RNA yang menjadi bahan genetik kehidupannya. Isi
kepala ini dilindungi oleh kapsid, yaitu selubung protein yang tersusun oleh protein. Bentuk kapsid sangat
bergantung pada jenis virusnya. Kapsid bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih
kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.

2. Isi Tubuh
Isi Tubuh virus atau biasa disebut virion adalah bahan genetik yang berupa salah satu tipe asam nukleat (DNA
atau RNA). Tipe asam nukleat yang dimiliki akan mempengaruhi bentuk tubuh virus. Isi tubuh biasanya berupa
RNA yang berbentuk menyerupai kubus, bulat, atau polihedral, contohnya pada virus-virus penyebab penyakit
polyomyelitis, influenza, dan radang mulut dan kuku.

3. Ekor
Ekor adalah bagian dalam struktur tubuh virus yang berfungsi sebagai alat untuk menempelkan diri pada sel
inang. Ekor yang melekat di kepala ini umumnya terdiri atas beberapa tabung tersumbat yang berisi benang dan
serat halus.

4. Kapsid
Kapsid adalah lapisan berupa rangkaian kapsomer pada tubuh virus yang berfungsi sebagai pembungkus DNA
atau RNA. Fungsi kapsid ini adalah sebagai pembentuk tubuh dan pelindung bagi virus dari kondisi lingkungan
luar.

Struktur virus kapsid adalah struktur virus yang letaknya berada di luar virus dan memiliki kandungan subunit
berupa protein yang cukup banyak. Kandungan tersebut lebih dikenal dengan sebutan kapsomer. Bentuk kapsid
bisa dibilang cukup beragam, sehinga bisa memengaruhi bentuk virus itu sendiri.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai