FILOSOFI, NILAI MORAL PENYIDIK

DALAM PENEGAKAN HUKUM

GADIK DIKLAT RESERSE

 STANDAR KOMPETENSI

MAMPU TERAPKAN FILOSOFI & NILAI2 GAKKUM

DLM LIDIK & SIDIK TINDAK PIDANA

KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR
1. MEMAHAMI FILOSOFI, NILAI2 GAKKUM & MORAL PENYIDIK DLM PENANGANAN TINDAK PIDANA.
2. MENERAPKAN FILOSOFI & NILAI2 GAKKUM DLM PENANGANAN TINDAK PIDANA .
PENYIDIKAN DAN PENYIDIK TINDAK PIDANA

PENYIDIKAN TP TDK SEKEDAR MENGIRIMKAN

PENYIDIKAN TP MEMILIKI KARAKTERISTIK PELAKU KEJAHATAN KE PENJARA , NAMUN JUGA
DAN KEUNIKAN TERSENDIRI , NAMUN HAL SBG UPAYA PENGEMBALIAN KERUGIAN AKIBAT
1 INI BUKAN BERARTI PENYIDIKAN TP KEJAHATAN MELALUI GIAT PENELUSURAN DAN
MENJADI EKSKLUSIF PENGEMBALIAN ASET

a. SBG WUJUD TANGGUNG JAWAB TRHDP KORBAN KEJAHATAN DLM PROSES GAKKUM, BAIK
TERHADAP INDIVIDU SBG KORBAN KEJAHATAN MAUPUN NEGARA SBG KORBAN KEJAHATAN;
b. SBG UPAYA UTK CEGAH BERULANGNYA KEJAHATAN / UPAYA HENTIKAN KEJAHATAN DGN
TIADAKAN SUMBER DAYA / MODAL KEJAHATAN.
PENYIDIKAN DAN PENYIDIK TINDAK PIDANA

TERSANGKA & PIHAK-PIHAK YANG TERKAIT

2 DENGAN TINDAK PIDANA

PENYIDIKAN TP MERUPAKAN PENYIDIKAN YG TRANSPARAN & DILAKUKAN

DGN DUKUNGAN & KERMA ANTAR INSTANSI. LUASNYA RUANG LINGKUP
3 PENYIDIKAN TP, JADIKAN KOMPLEKSITAS DLM PELAKS LIDIK & SIDIK TP.
MENGACU PADA KARAKTERISTIK & KEUNIKAN PENYIDIKAN TP, MAKA
PENYIDIK TP JUGA MILIKI KARAKTERISTIK & KEUNIKAN TERSENDIRI BILA
DIBANDINGKAN DENGAN PENYIDIK TINDAK PIDANA LAINNYA.
RESERSE
1) MENCARI INFORMASI YANG RAHASIA;
2) POLISI RAHASIA; BERTUGAS MELAKUKAN GIAT RAHASIA
3) POLISI RAHASIA PENGUSUT; (LIDIK & SIDIK UTK CARI & KUMPULKAN
4) MELAKUKAN INVESTIGASI INFO MAUPUN BUKTI DLM RANGKA
KEJAHATAN; INVESTIGASI UTK UNGKAP SUATU
5) POLICE DETECTIVE = RECHERCHEUR KEJAHATAN GUNA TEMUKAN TSK .
BIJ DE POLITIE.

KEUNIKAN MENJADI SEORANG PETUGAS RESERSE, DALAM HAL INI PENYIDIK TP DGN MEMPUNYAI KEWENANGAN
LAKUKAN LIDIK & SIDIK SESUAI ATURAN YG BERLAKU SBG LANDASAN TUGAS PADA FUNGSI RESERSE

WEWENANG SBGMN PASAL 7 AYAT 1 TTG KUHAP & PASAL 16 UU 2 / 2002 TTG POLRI. TUGAS PENYIDIKAN BANYAK
MENYENTUH HAM, SEPERTI HALNYA DGN GIAT PENINDAKAN YG MELIPUTI : PEMANGGILAN, PENANGKAPAN,
PENAHANAN, PENGGELEDAHAN, DAN PENYITAAN. SEMUA GIAT TSB PADA DASARNYA BATASI HAK KEBEBASAN
SESEORANG, YG APABILA DILAKUKAN PENYIMPANGAN DARI KETENTUAN HUKUM YANG ADA, DAPAT MENIMBULKAN
AKIBAT HUKUM TERHADAP PENYIDIK.
 PP 58 / 2010 TTG PERUBAHAN PP 27 / 1983 TTG PELAKS KUHAP PASAL 2A (1) UTK DPT
DIANGKAT SBG PEJABAT PENYIDIK POLRI SBGMN PASAL 2 HURUF A, CALON HARUS
PENUHI SYARAT:

a) BERPANGKAT PALING RENDAH INSPEKTUR DUA POLISI DAN BERPENDIDIKAN

PALING RENDAH SARJANA STRATA SATU ATAU YANG SETARA.
b) BERTUGAS DI BIDANG FUNGSI PENYIDIKAN PALING SINGKAT 2 (DUA) TAHUN.
c) MENGIKUTI DAN LULUS PENDIDIKAN PENGEMBANGAN SPESIALISASI FUNGSI
RESERSE KRIMINAL.
d) SEHAT JASMANI DAN ROHANI YANG DIBUKTIKAN DENGAN SURAT KETERANGAN
DOKTER.
e) MEMILIKI KEMAMPUAN DAN INTEGRITAS MORAL YANG TINGGI.

BAHWA SETIAP ANGGOTA POLRI ADALAH PENYELIDIK YANG BERWENANG MELAKUKAN

PENYELIDIKAN, NAMUN TIDAK SETIAP ANGGOTA POLRI BERWENANG MELAKUKAN PENYIDIKAN
 SEBAGAI KORWAS PPNS
PASAL 7 AYAT 2 KUHAP

PPNS MEMPUNYAI WEWENANG KHUSUS SESUAI

UNDANG-UNDANG YANG MENJADI DASAR HUKUMNYA
MASING-MASING DAN DALAM PELAKSANAAN
TUGASNYA BERADA DIBAWAH KOORDINASI DAN
PENGAWASAN PENYIDIK POLRI.
 KEWAJIBAN PENYIDIK TINDAK PIDANA
KEWAJIBAN DAN LARANGAN SELAIN KEWENANGAN, PENYIDIK TP JUGA MEMILIKI
PENYIDIK TINDAK PIDANA BEBERAPA KEWAJIBAN YG DIATUR DLM UU NO 8 THN
2010 TTG PENCEGAHAN & PEMBERANTASAN TPPU :

1. PENYIDIK WAJIB MERAHASIAKAN DOKUMEN ATAU

KETERANGAN YG DIPEROLEH DLM LAKGAS NYA (PASAL 11
UU TPPU ).
2. PENYIDIK WAJIB LAKGAS KETENTUAN PER-UUAN DLM
MENJALANKAN KEWENANGANYA.
( PSL.69 , 70 , 71 , 72 UU. TPPU )

SELAIN ITU SEBAGAI ANGGOTA POLRI , PENYIDIK TINDAK PIDANA WAJIB TAAT DAN PATUH PADA
SELURUH KETENTUAN YANG BERLAKU BAGI ANGGOTA POLRI, KHUSUSNYA TAAT
& PATUH TERHADAP PERATUARAN DISIPLIN DAN KODE ETIK ANGGOTA POLRI
 1) KEWENANGAN MELAKUKAN PENYIDIKAN TINDAK
PIDANA DENGAN TIDAK WAJIB DIBUKTIKAN TERLEBIH
KEWENANGAN DAHULU TINDAK PIDANA ASALNYA.
ISTIMEWA PENYIDIK 2) KEWENANGAN MEMERINTAHKAN PIHAK PELAPOR
UNTUK TIDAK MENGGUNAKAN BARANG BUKTI YANG
TINDAK PIDANA DIKETAHUI ATAU PATUT DIDUGA MERUPAKAN HASIL
TINDAK PIDANA.
3) KEWENANGAN MEMERINTAHKAN PIHAK PELAPOR
UNTUK MEMBERIKAN KETERANGAN YANG DIKETAHUI
ATAU PATUT DIDUGA MERUPAKAN HASIL TINDAK PIDANA
UU 8 / 2010 4) KEWENANGAN MEMINTA PIHAK PELAPOR UNTUK
TTG MEMBERIKAN KETERANGAN SECARA TERTULIS DATA
PENCEGAHAN & PEMBERANTASAN TP KPD DATA YANG DI PERLUKAN PENYIDIK.
PENYIDIK TP
LARANGAN BAGI PENYIDIK TINDAK PIDANA DAN SANKSI
PELANGGARAN

1. PENYIDIK DILARANG MEMBOCORKAN / MEMBUKA

RAHASIA YG TERDAPAT DLM DOKUMEN ATAU KET YG
HARUS DIRAHASIAKAN DLM RANGKA LAKGAS ;

2. PENYIDIK TP DILARANG SALAH GUNAKAN

KEWENANGANNYA DLM MELAKSANAKAN SIDIK TP BAIK
UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI, ORANG LAIN, POK , ATAU
GOL TERTENTU;

3. PENYIDIK TINDAK PIDANA DILARANG MELANGGAR

PERATURAN DISIPLIN DAN KODE ETIK ANGGOTA POLRI,
PELANGGARAN THD KETENTUAN INI AKAN DIJATUHI
HUKUMAN DISIPLIN DAN KODE ETIK.
TANTANGAN YG DIHADAPI PENYIDIK DLM MENANGANI TP

1. BESARNYA KEWENANGAN YG DIAMANAH UU KPD PENYIDIK TP AKAN

MENAMBAH BESAR GODAAN BAGI PENYIDIK TP UNTUK SALAH GUNAKAN
WEWENANGNYA UTK KEPENTINGAN PRIBADI, ORANG LAIN, POK MAUPUN
GOL TERTENTU;

2. LUAS & KOMPLEKSNYA RUANG LINGKUP SIDIK TPAKAN MENAMBAH BESAR

GELOMBANG INTERVENSI DARI BERBAGAI PIHAK KPD PENYIDIK TP UNTUK
BERKOMPROMI DLM SIDIK TP YANG DITANGANINYA ;

3. SEBAGAI PENYIDIK DENGAN KOMPETENSI YG TINGGI, AKAN MENAMBAH

BESAR GODAAN BAGI PENYIDIK TP UNTUK BERSIKAP SOMBONG , AROGAN
MERASA LEBIH PINTAR DAN HEBAT, MERASA LEBIH SUCI DAN
MENGANGGAP REMEH ORANG LAIN;

4. SEMAKIN MATANG DAN TERAMPIL PENYIDIK TP YG BERINTEGRITAS AKAN

SEMAKIN BANYAK COBAAN YG AKAN DIHADAPI .
 FILOSOFI adalah PENGETAHUAN & PENYELIDIKAN DENGAN
GUNAKAN AKAL BUDI MENGENAI HAKIKAT SEGALA YG ADA , SEBAB
ADANYA SESUATU , ASAL ADANYA SESUATU DAN HUKUMNYA

FILOSOFI PENANGANAN TP adalah BAHWA PENANGANAN TP MERUPAKAN

UPAYA GAKUM YANG BERKEADILAN DAN
BERMANFAAT .
NILAI2 GAKKUM DLM PENANGANAN TP

1. PENANGANAN TINDAK PIDANA TDK SEKEDAR

MENANGKAP PELAKU KEJAHATAN, NAMUN
JUGA MEMULIHKAN KERUGIAN AKIBAT
KEJAHATAN ;

2. PENANGANAN TP TDK SEKEDAR BERIKAN

EFEK JERA BAGI PELAKUNYA, NAMUN JUGA
MENGHENTIKAN KEJAHATAN DGN
MENIADAKAN SUMBER DAYA (MODAL)
KEJAHATAN .
 BENAR JUJUR
 PERENCANAAN  SIKAP MENTAL & MORAL
 PROSEDUR  TDK MENYIMPANG
 KONTRUKSI HUKUM
 TDK MEREKAYASA
 ETIKA PROFESI
NILAI – NILAI
YANG HARUS
DIMILIKI
SETIAP
PENYIDIK
ADIL
 OBYEKTIF
 TIDAK BERPIHAK
 EMPATI
 HATI NURANI
MANFAAT FILOSOFI DAN NILAI-NILAI GAKUM DALAM
PENANGANAN TINDAK PIDANA

UNTUK MENINGKATKAN INTEGRITAS

PARA PENYIDIK SEHINGGA SECARA
PROFESIONAL MAMPU MELAKS
PERANYA DALAM GAKUM YG TEGAS,
DISIPLIN , OBYEKTIF DAN
BERKEADILAN.
 UNTUK MENJAGA INTEGRITAS DAN KUALITAS PENYIDIK TP YG BAIK SERTA
MENYIAPKAN PENYIDIK TP UNTUK MENGHADAPI TANTANGANYA, PERLU
DIBEKALI DGN SENJATA MORAL YG HARUS MELEKAT TERUS DALAM DIRI
PENYIDIK TINDAK PIDANA

1 BERTAQWA 6 ADIL
A MO RAL
T
SENJA DAK PIDANA
Y ID IK TIN
PEN 2 KEJUJURAN 7 TAHAN GODAAN

3 KEBENARAN 8 ULET

4 INTEGRITAS 9 MAHIR

5 OBYEKTIF 10 TERHORMAT
Sekian & Terima Kasih