Leuko
sit
granul agran
osit ulosit
neutr Eosino Mono limfosi
basofil
ofil fil sit t
Neutrofil Batang
Ukuran: sedang
Inti : bersegmen 2-
5 lobus, kromatin kurang
kasar dan menggumpal
Fungsi : garis
pertahanan tubuh terdepan
terhadap zat asing terutama
pada bakteri
Eosinofil
Ukuran: sedang
Inti : biasanya
mempunyai 2 lobus, kromatin
kurang kasar dan menggumpal
Inti :seperti
pelana kuda, ginjal,
kromatin halus
Fungsi : fagositik
mononuclear (system
retikuloendotel)
Limfosit
Ukuran: kecil
Object Cover
glass glass
Cara Pembuatan Sediaan Apus Darah Tepi
(SADT) dengan kaca objek
Wright Leishman
May-
Giemsa
grunwald
Letakan sediaan Wright
bak pewarna
Teteskan keatas sediaan itu 20
Biarkan selama 2 tetes larutan wright
menit Teteskan sama
banyaknya larutan
penyangga pH 6,4
biarkan selama 5-20 menit.
Siramlah
sediaan dengan
air suling
otomatis visual
Otomatis
1. Menggunakan
prinsip
flowcytometri.
2. Mengukur
berdasarkan
ukuran sel.
3. Tidak dapat
membedakan
jenis leukosit
yang granulosit.
Menggunakan perbersaran 10 x
untuk melihat persebaran sel
Menggunakan perbersaran 40 x
untuk menilai sel .
Visual
Arah pemeriksaan
Ideal ekor kepala
Otomatis
Pra analitik
Tujuan
Memeriksa hitung jenis leukosit yang dilakukan untuk
menentukan jumlah relatif dari masing-masing jenis
sel darah putih yang ada dalam darah.
Prinsip
Darah dipaparkan pada objek glass kemudian diwarnai
dengan zat warna dan dilihat jenis sel leukosit dibawah
mikroskop.
Alat dan bahan
Sampel pewarna
Sampel
Analitik
Membuat
SADT
pewarnaan
Post analitik
Faktor kesalahan P
R
E
Menunda pemeriksaan
>3jam A
N
A
Darah yang tidak segera L
dibuat apusan yang
disimpan dalam tabung.
I
T
I
K
No Sebab Akibat
1 Lambat melakukan apusan Terjadi dispoporsi sel-sel yang
setelah darah diteteskan berukuran besar seperti monosit
pada kaca objek dan neutrophil pada “feather
edge”
Salah menghitung
presentase saat total
leukosit yang dihitung
tidak 100.