• Click to edit Master text styles

o Second level
VALIDASI LBPHA LEMBAR 1
• Third level
o Fourth level
DAN LAPORAN KOHORT
• Fifth level

Kementerian Kesehatan RI
Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan
Lingkungan
 TUJUAN PEMBELAJARAN
UMUM:
• Click to edit Master text styles
Setelah mempelajari
o Second level materi, peserta mampu
melakukan
• Thirdvalidasi
level LBPHA
o Fourth level
• Fifth level
 TUJUAN PEMBELAJARAN
KHUSUS:
• Click to edit Master text styles
Setelah mempelajari
o Second level materi, peserta mampu:
• Third level
1.Menjelaskan validasi antar indikator dari LBPHA
o Fourth level
2.Melakukan• validasi
Fifth level
antar indikator dari LBPHA
3.Menjelaskan validasi antar indikator dari laporan
kohort
4.Melakukan validasi antar indikator dari laporan
kohort
 POKOK PEMBAHASAN
1.• Validasi antar indikator dari LBPHA
Click to edit Master text styles
2. Validasi
o Secondantar
level indikator dari laporan kohort
• Third level
o Fourth level
• Fifth level
 SECARA UMUM
• • Laporan dikirim
Click to edit tepat
Master textwaktu
styles
 Dikirim
o Secondantara
leveltanggal 26-30/31 bulan pelaporan
• Laporan • Third level
lengkap
 Lembar 1o Fourth level 2 diisi lengkap
dan lembar
• Fifth level
• Pasien on ART  variabel 4.5 (LBPHA L1) = Total jumlah
pasien dalam rejimen (LBPHA L2)
• Click to edit Master text styles
o Second level
• Third level
VALIDASI LBPHA LEMBAR 1
o Fourth level
• Fifth level

Kementerian Kesehatan RI
Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan
Lingkungan
 Daftar Validasi Lembar 1 (1)
• Pada indikator 1.2, 1.6, 2.2, 2.7, 3.2, 3.6, 6.3, 6.5, 7.2, dan 7.5  data tidak
• boleh
Clickkurang atau
to edit lebih dari
Master text15% data bulan lalu
styles
• Jumlah pada poin 1.4 tidak boleh negatif
o Second level
• Jumlah pada poin 1.5 harus ≤ poin 1.1
• Third level
• Jumlah pada poin 1.7 harus ≤ poin 1.3
o Fourth level
• Jumlah pada poin 1.8 harus ≤ poin 1.4
• Jumlah pada poin • Fifth level
1.8 tidak boleh negatif
• Jumlah pada poin 1.9 harus ≤ poin 1.4
• Jumlah pada poin 2.1 harus ≤ poin 1.1
• Jumlah pada poin 2.2 harus ≤ poin 1.4
• Jumlah pada poin 2.3 harus ≤ poin 1.3
• Jumlah pada poin 2.4 tidak boleh negatif
 Daftar Validasi Lembar 1 (2)
• Jumlah pada poin 2.4 harus ≤ poin 1.4
• •Jumlah
Clickpada poinMaster
to edit 2.5 tidaktext
boleh negatif
styles
• Jumlah pada poin
o Second 2.6 harus ≤ poin 1.5
level
• Jumlah pada poin 2.7 harus ≤ poin 1.8
• Third level
• Jumlah pada poin 2.8 harus ≤ poin 1.7
o Fourth level
• Jumlah pada poin 2.9 harus ≤ poin 1.8
• • 2.9
Jumlah pada poin Fifth level
tidak boleh negatif
• Jumlah pada poin 2.10 tidak boleh negatif
• Jumlah pada poin 3.4 tidak boleh negatif
• Jumlah pada poin 3.5 harus ≤ poin 3.1
• Jumlah pada poin 3.8 tidak boleh negatif
• Jumlah pada poin 4.1 harus ≤ poin 3.4
 Daftar Validasi Lembar 1 (3)
• Jumlah pada poin 4.2 harus ≤ poin 3.4
• • Jumlah
Click to edit
pada Master
poin text≤styles
4.3 harus poin 3.4
• Jumlah pada poin
o Second level4.4 harus ≤ poin 3.4
• Jumlah•pada poin
Third 4.5 tidak boleh negatif
level
• Jumlah pada poin 4.5level
o Fourth harus = jumlah dari poin 4.5.1 + 4.5.2 + 4.5.3
• Jumlah pada poin 4.6 harus ≤ poin 3.8
• Fifth level
• Jumlah pada poin 4.7 harus ≤ poin 3.8
• Jumlah pada poin 4.8 harus ≤ poin 3.8
• Jumlah pada poin 4.9 harus ≤ poin 3.8
• Jumlah pada poin 4.10 tidak boleh negatif
• Jumlah pada poin 4.10 harus = jumlah dari poin 4.10.1 + 4.10.2 + 4.10.3
 Daftar Validasi Lembar 1 (3)
• Jumlah pada poin 5.1 tidak boleh negatif
• Click to edit Master text styles
• Jumlah pada poin 5.1 (adherence) nilai harus ≤ poin 4.5
o Second level
• Jumlah pada poin 6.1 harus ≤ poin 1.9
• Third level
• Jumlah pada poin 6.2 harus ≤ poin 1.1
o Fourth level
• Jumlah pada poin 6.3 harus ≤ poin 1.4
• Fifth level
• Jumlah pada poin 6.4 tidak boleh negatif
• Jumlah pada poin 6.5 harus ≤ poin 6.4
• Jumlah pada poin 7.3 tidak boleh negatif
• Jumlah pada poin 7.6 tidak boleh negatif
 Daftar Rumus Lembar 1
• Click to edit Master text styles
o Second level
• Third level
o Fourth level
• Fifth level
 Penjelasan (+)an Mengenai Validasi
LBPHA Lembar 1 (1)
• Pasien yang rujuk keluar sebelum memenuhi syarat secara medis untuk ART,
• HANYA
Click DIISI
to edit Master 1.3.
DI VARIABEL text styles
o Second
• Pasien level
yang rujuk keluar sebelum mulai ART, maka DIISI DI VARIABEL 1.3 dan 2.3.
• Third
• Pasien yang rujuklevel
keluar setelah mulai ART, maka DIISI DI VARIABEL 1.3, 2.3, dan
4.4. o Fourth level
• Fifth
• Variabel 1.9 [jumlah level
orang yang berkunjung ke perawatan HIV (termasuk ibu
hamil) selama bulan ini] tidak harus selalu sama dengan variabel 4.5 [jumlah
kumulatif orang dengan ART s.d akhir bulan ini] karena tidak semua pasien datang
berkunjung untuk mengambil obat.
 Penjelasan (+)an Mengenai Validasi
LBPHA Lembar 1 (2)
• Variabel 4.1 [jumlah kumulatif yang dilaporkan meninggal dunia s.d akhir bulan ini]
• Click
bisa bertambah atau tetap,
to edit Master textnamun
stylestidak boleh berkurang.
o Second
• Variabel levelkumulatif yang pasti menghentikan ART s.d akhir bulan ini] 
4.2 [jumlah
harus dengan
• Third seizin dokter, dan waktu setiap pasien untuk menghentikan ART
level
maksimal 3 bulan. Jika pasien tidak juga hadir, maka di bulan berikutnya, pasien
o Fourth
harus dimasukkan levelvariabe 4.3 [jumlah kumulatif yang tidak hadir dan
ke dalam
gagal follow up >3• bulan
Fifth s.d akhir bulan ini].
level
Variabel 4.2 ini bisa bertambah, tetap, ataupun berkurang. Pada suatu waktu,
variabel ini bisa menjadi “0”, jika semua pasien yang menghentikan ART, tidak
datang kembali ke layanan (dianggap gagal follow up)
 Penjelasan (+)an Mengenai Validasi
LBPHA Lembar 1 (3)
• Variabel 4.3 [jumlah kumulatif yang tidak hadir dan gagal follow up >3
• bulan
Clicks.d
to akhir
edit Master
bulan ini]text styles gagal follow-up adalah pasien tidak
 maksud
datang mengambil
o Second level obat >3 bulan berturut-turut, sementara maksud tidak
hadir adalah pasien tidak mengambil obat dalam 1 bulan pelaporan. Jadi,
• Third
jika pasien tidaklevel
hadir dalam 1 bulan pelaporan, maka dimasukkan
o Fourth
kedalam variabel ini.level
• Fifth
Variabel ini bisa level tetap, ataupun berkurang.
bertambah,
• Variabel 4.4 [jumlah kumulatif yang dirujuk keluar dengan ART s.d akhir
bulan ini]  bisa bertambah, tetap, ataupun berkurang.
 Penjelasan (+)an Mengenai Validasi
LBPHA Lembar 1 (4)
• Semua variabel mengenai ibu hamil merupakan bagian dari variabel pasien
• umum.
Click to edit Master text styles
o Second
• Pasien level 1x saja dimasukkan kedalam variabel bumil  artinya jika
bumil hanya
pasien •sudah
Third levelmasuk sebagai bumil, lalu kemudian hamil kembali, maka
pernah
pasien tersebut
o tidak dicatat sebagai pasien bumil.
Fourth level
• Namun, jika bumil sudah
• Fifth melahirkan  untuk mengurangi variabel 4.10
level
[ jumlah kumulatif ibu hamil dengan ART s.d akhir bulan ini], maka bumil
tersebut harus dimasukkan kedalam variabel 4.9 [jumlah kumulatif ibu hamil
yang dirujuk keluar dengan ART s.d akhir bulan ini].
 Penjelasan (+)an Mengenai Validasi
LBPHA Lembar 1 (5)
• Catatan: Jika bumil sudah melahirkan, maka hanya diisi pada variabel 4.9  sementara
•untuk variabel 1.7 dan 2.8 pada bumil tidak perlu diisi. Hal ini untuk membedakan mana
Click to edit Master text styles
pasien bumil yang melahirkan dan mana ibu hamil yang benar-benar dirujuk keluar layanan.
o Second level
• Rumus variabel 4.10 ada 2, yaitu:
o 4.10.1• +Third
4.10.2 level
+ 4.10.3
o 3.8 – (4.6 +o4.7
Fourth
+ 4.8 +level
4.9)
Rumus 4.10 yang digunakan adalah 4.10.1 + 4.10.2 + 4.10.3  Untuk menghindari minus
• Fifth level
pada variabel 2.10 {dimana rumus 2.10 = 2.9 - 3.8 + 4.9}
Adapun selisih antara rumus pertama dan kedua, merupakan jumlah ibu hamil yang
melahirkan.
 Penjelasan (+)an Mengenai Validasi
LBPHA Lembar 1 (6)
• Variabel 5.1 [jumlah pasien yang dinilai adherencenya selama bulan ini]
• tidak
Clickharus
to edit Master
selalu text styles
sama dengan variabel 4.5  adherence dapat dinilai
minimal 2 minggu
o Second levelsetelah mulai ART, sehingga jika ada pasien baru di bulan
tersebut, maka adherencenya belum bisa dinilai.
• Third level
Cara menilai adherence: (jumlah obat yang diminum / jumlah obat yang
o Fourth level
seharusnya diminum) * 100% atau dapat melihat berapa sisa dosis obat yang
tidak diminum,•lalu
Fifth level pada variabel 5.2.1, 5.2.2, atau 5.2.3
masukkan
• Variabel 6.3 [jumlah kasus baru orang dengan koinfeksi TB-HIV selama bulan
ini]  pasien baru + lama yang baru terkena TB (kasus baru).
 Penjelasan (+)an Mengenai Validasi
LBPHA Lembar 1 (7)
• Variabel 6.5 [jumlah kasus baru orang dengan koinfeksi TB-HIV dan
• mendapatkan
Click to editterapi TB dan ARV selama bulan ini]  pasien baru + lama
Master text styles
yang baru terkena TB (kasus baru), dan mendapat OAT dan ARV
o Second level
bersamaan.
Variabel• 6.5
Third level
tidak harus selalu sama dengan variabel 6.3, karena biasanya,
ODHA yangoterkena
FourthTB, akan diobati dulu TB-nya selama 2 minggu. Jika
level
pemberian obat TB dan ARV berbeda periode pelaporannya, maka
• Fifth level
variabel 6.5 tentu akan berbeda dengan variabel 6.3.
• Variabel 7.2 [jumlah orang yang baru mendapat profilaksis kotrimoksazol
selama bulan ini]  hanya pasien baru.
• Variabel 7.7 [jumlah orang yang sedang mendapat kotrimoksazol selama
bulan ini]  pasien baru + lama yang masih mendapat kotrimoksazol.
 Penjelasan (+)an Mengenai Validasi
LBPHA Lembar 1 (8)
• Variabel 8 [jumlah kondom yang diberikan ke klien]  sebutkan
• berapa banyak
Click to kondom
edit Master yang
text diberikan kepada pasien berdasarkan
styles
kategori umur.
o Second level
• Variabel 9.2 [jumlah ODHA yang memulai PP INH selama bulan ini
• Third level
(ODHA baru masuk perawatan dan sedang dalam perawatan)] 
o
pasien baruFourth
+ lama level
yang memulai PP INH.
• Variabel 9.2.1•[Jumlah
Fifth level
yang memulai PP INH di antara ODHA yang
baru masuk perawatan bulan ini]  hanya pasien baru saja.
• Penjumlahan Variabel 10.1 s.d 10.3  Variabel 3.4
• Variabel 11.1 >< Variabel 4.3
• Variabel 11.2 >< Variabel 4.1
 Penjelasan (+)an Mengenai Validasi
LBPHA Lembar 1 (9)
• Jumlah pasien LB1 (4.5) harus = Jumlah
• Click to edit Master text styles
pasien dengan rejimen LB2
o Second level
• Jumlah Pasien
• Third level Switch yang ada di LB1 harus
= Jumlah Pasien dengan Rejimen yang ada
o Fourth level
• Fifth level
LPV/r-nya
 PERLU DIINGAT!!!
• Pasien yang tidak dimasukkan kedalam ikhtisar, register pra-ART,
• register
Click toART,
editataupun
Master LBPHA lembar 1 dan lembar 2 rejimen, yaitu:
text styles
1.o Pasien
Secondtransit
level
2. Pasien profilaksis
• Third level
3. Bayi umur <18level
o Fourth bulan yang belum dilakukan pemeriksaan PCR
DNA • Fifth level
• Pasien rujukan adalah pasien yang dirujuk dari klinik yang memiliki
layanan PDP ke klinik yang juga memiliki layanan PDP.
 REGISTER PRA-ART DAN REGISTER
ART (2)
• Pasien RM tanpa ART  hanya dicatat di register pra-ART
• Click to edit Master text styles
(sesuai tanggal kunjungan pertama di klinik baru).
o Second level
• Pasien• RM dengan ART  dicatat di register pra-ART
Third level
(sesuai tanggal
o Fourthkunjungan
level
pertama di klinik baru) dan
dicatat di register ART
• Fifth level
(sesuai tanggal mulai ART di klinik
sebelumnya).
• Register Pra-ART: periode pelaporan tanggal 26 bulan
sebelumnya s.d tanggal 25 bulan pelaporan.
• Register ART: periode pelaporan tanggal 1 s.d 30/31 bulan
pelaporan.
 REGISTER PRA-ART DAN REGISTER
ART (3)
• Akhir follow-up pada register pra-ART  hanya diisi jika pasien
• meninggal,
Click to edit Master
GFU, atau text styles mulai ART.
RK sebelum
o Second
• Akhir level
follow-up pada register ART  hanya diisi jika pasien
• Third
meninggal, level
GFU, atau RK setelah mulai ART.
• Akhir followo Fourth level diisi salah satu saja, apakah diisi di register
up  hanya
pra-ART atau •register ART, jangan dua-duanya diisi.
Fifth level
• Click to edit Master text styles
o Second level
• Third level
VALIDASI LAPORAN KOHORT
o Fourth level
• Fifth level

Kementerian Kesehatan RI
Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan
Lingkungan
 VALIDASI LAPORAN KOHORT
• • Jumlah status
Click to edit Masterfungsional
text styles (kerja + ambulatori +
baring)
o Secondharus
level = Jumlah kohort hidup
• Jumlah • Third level
nilai CD4 (<200, 200 – 350, >350) harus
o Fourth level
= Jumlah •ODHA yang
Fifth level
dites CD4
• Jumlah ODHA yang rutin ambil ARV setiap
bulan harus = Jumlah kohort hidup
• Jumlah yang dites CD4 harus = Jumlah ODHA
yang hidup
• Click to edit Master text styles
o Second level
• Third level

TERIMA KASIH
o Fourth level
• Fifth level