Sejarah Orde Baru

Orde Baru adalah periode pemerintahan Suharto di Indonesia yang berlangsung

dari tahun 1966 hingga 1998. Ini adalah periode yang signifikan dalam sejarah
politik, ekonomi, dan sosial negara.

by M. Rudi Ansori
Latar Belakang Orde Baru
Orde Baru berawal setelah meletusnya konflik G30S/PKI pada tahun 1965, yang
menggulingkan Presiden Sukarno dan membuka jalan bagi masa kekuasaan
Suharto. Orde Baru didasarkan pada paradigma pembangunan ekonomi yang
lebih terpusat dan pengendalian politik yang kuat.
Kebijakan Ekonomi Orde Baru
1 Pembangunan Infrastruktur
Orde Baru mengutamakan
pembangunan infrastuktur untuk
mendorong pertumbuhan ekonomi.
2 Industrialisasi
Suharto menjalankan kebijakan
industrialisasi untuk meningkatkan
produksi nasional.

3 Kebijakan Ekonomi Terbuka

Pempolitikan membuka ekonomi Indonesia terhadap investasi asing dan perdagangan ekspor.
Kebijakan Politik dalam Orde Baru
Pustaka Watak Ketahanan Nasional Dwifungsi ABRI
Program politik untuk Suharto menekankan pentingnya Angkatan Bersenjata Republik
membentuk dan mengendalikan stabilitas dan keamanan nasional Indonesia (ABRI) terlibat dalam
partai politik yang mendukung untuk menjaga keutuhan negara. pemerintahan dan berperan
pemerintah Orde Baru. dalam pembangunan nasional.
Pengaruh Orde Baru terhadap Masyarakat

Pertumbuhan Ekonomi Pengendalian Terhadap Program Transmigrasi

Orde Baru berhasil mencapai
pertumbuhan ekonomi yang stabil,
meskipun dengan ketimpangan
sosial yang meningkat.
Masyarakat
Orde Baru melakukan kontrol dan
pemantauan yang ketat terhadap
masyarakat dan aktivitas politik.
Program pemerintah untuk
memindahkan penduduk dari
daerah yang padat penduduk ke
daerah yang lebih luas.
Kejatuhan Orde Baru
Reformasi Politik
Aktivis pro-demokrasi memperjuangkan
perubahan sistem politik yang lebih
transparan dan demokratis.
1 Krisis Keuangan
Pada akhir 1990-an, Indonesia mengalami
krisis keuangan yang parah, memicu
2 demonstrasi massa dan kerusuhan.
3 Pengunduran Diri Suharto
Dalam menghadapi tekanan publik dan
tuntutan reformasi, Suharto akhirnya
mengundurkan diri dari jabatannya pada
tahun 1998.
Evaluasi terhadap Orde Baru
Pengaruh Positif
Terdapat kemajuan ekonomi dan
pembangunan infrastruktur yang signifikan
di bawah Orde Baru.
Alokasi Sumber Daya
Pemerintah Orde Baru didistribusikan
secara merata sumber daya nasional untuk
pengembangan daerah.

Masalah Hak Asasi Manusia

Orde Baru dikritik karena pelanggaran hak asasi manusia yang serius, termasuk kasus
pembantaian di Timor Timur.
Kesimpulan dan Penutup
Orde Baru telah meninggalkan beragam dampak dalam sejarah Indonesia. Meskipun berhasil dalam beberapa
aspek, periode ini juga menghadapi kritik dan kontroversi. Penting bagi kita untuk mempelajari dan menghargai
sejarah ini dalam membangun masa depan yang lebih baik.