Anda di halaman 1dari 21

STRATEGI LITERASI

DALAM
PEMBELAJARAN
WIDYAISWARA
BALAI DIKLAT KEAGAMAAN JAKARTA
UU Sisdiknas Nomor 20 tahun 2003
Pasal 3

• Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan


kemampuan dan membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya
potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman
dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi
warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
LANDASAN FILOSOFIS KURIKULUM 2013
• PENDIDIKAN BERAKAR PADA BUDAYA BANGSA,
KEHIDUPAN MASA KINI DAN MEMBANGUN
LANDASAN KEHIDUPAN MASA DEPAN.
• PENDIDIKAN ADALAH PROSES PEWARISAN DAN
PENGEMBANG BUDAYA .
• PENDIDIKAN MEMBERIKAN DASAR BAGI UNTUK
PESERTA DIDIK BERPARTISIPASI DALAM
MEMBANGUN KEHIDUPAN MASA KINI.
• PENDIDIKAN MENGEMBANGKAN BERBAGAI
POTENSI YANG DIMILIKI PESERTA DIDIK
• PENDIDIKAN ADALAH PROSES PENGEMBANGAN
JATI DIRI PESERTA DIDIK.
• PENDIDIKAN MENEMPATKAN PESERTA DIDIK
SEBAGAI SUBJEK YANG BELAJAR
3 Filosofi yang akan dicapai K-13

1. Karakter

3.Literasi 2.Kompetensi
1. Karakter

Moral

Kinerja
Moral
Pembelajaran
Aktif
Kebangsaan dan
kebhinekaan
(Inklusifitas)
Nilai-nilai budi
pekerti
(Jujur, adil, empati,
Moral Spriitual (KI-1) penyayang, rasa
hormat,
kesederhanaan
pemaaf dan rendah
hati)

Moral
Muatan
Lokal
Kinerja
Pembelajaran Fleksibilitas
Aktif dan
adaptabilitas

Kepemimpinan
Inisiatif dan
dan tanggung Kinerja
jawab
Mandiri

Produktifitas dan
akuntabiltas
Muatan
(Disiplin, kerja keras, Lokal
pantang menyerah
dan semangat
berjuang)
Kompetensi

Pembelajaran Pendidikan
Aktif Berpikir kritis Keluarga

Kreativitas
Kolaborasi Kompetensi dan inovasi

Muatan
Lokal
komunikasi
3. Literasi

Pembelajaran Literasi
Aktif
Informasi

Literasi Literasi
Media Teknologi
Muatan
Lokal
KURIKULUM 2013
NAMANYA =
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
PERMEDIKBUD NOMOR 61 TAHUN 2014
DARI 8 STANDAR PENDIDIKAN
UU SISDIKNAS NOMOR 20 TAHUN 2003

STANDAR PENGELOLAAN
STANDAR PEMBIAYAAN
STANDAR SARANA PRASARANA
STANDAR PENDIDIIK DAN KEPENDIDIKAN
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
STANDAR ISI 4 STANDAR
STANDAR PROSES YANG BERUBAH
STANDAR PENILAIAN
Ika Berdiati @@@@@KEY
PERMENDIKBUD YANG MENDUKUNG
TAHUN 2016
PERMENDIKBUD NOMOR 20.... SKL
PERMENDIKBUD NO 21 .... STANDAR ISI
PERMENDIKBUD NO 24... KI KD
PERMENDIKBUD No 22 .... STANDAR PROSES
PERMENDIKBUD NO 23.... STANDAR PENILAIAN
KONSEP PEMBELAJARAN ABAD 21
REGULASI
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM
NOMOR 5164 TAHUN 2018
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PADA MADRASAH

Ika Berdiati @@@@@KEY


Perencanaan pembelajaran adalah tahap pertama
dalam pembelajaran yang diwujudkan dengan
kegiatan penyusunan rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP).
RPP merupakan rencana pembelajaran yang
dikembangkan secara rinci mengacu pada:

1. Silabus,
2. Kompetensi Dasar,
3. Buku teks pelajaran, dan buku panduan guru.
4. Ciri khas pembelajaran abad 21, yang meliputi:

Ika Berdiati @@@@@KEY


Penguatan Pendidikan Karakter (PPK meliputi penguatan karakter
moderasi beragama atau keseimbangan dalam beragama atau Islam
Wasathiyah, religius, nasionalis, mandiri, gotong-royong dan
ntegritas)

Literasi (literasi dasar atau keluasan wawasan bacaan dan budaya,


literasi media atau keluasan wawasan dalam penggunaan media,
literasi perpustakaan, literasi teknologi dan literasi visual)

Ika Berdiati @@@@@KEY


PENGERTIAN LITERASI
Pengertian Literasi Sekolah dalam konteks GLS adalah
kemampuan mengakses, memahami, dan
menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai
aktivitas, antara lain membaca, melihat, menyimak,
menulis, dan/ atau berbicara. Jadi literasi tidak saja
dimaknai sebagai kegiatan membaca saja tetapi
bagaimana siswa mencari sumber informasi dengan
berbagai kegiatan.
Secara khusus tujuan gerakan literasi
adalah
1) Mengasah kemampuan peserta didik dalam merespon buku
pengayaan secara lisan dan tulisan;
2) Membangun interaksi antarpeserta didik dan antara peserta
didik dengan guru tentang buku yang dibaca;
3) Mengasah kemampuan peserta didik untuk berpikir kritis,
analitis, kreatif, dan inovatif,
4) Mendorong peserta didik untuk selalu mencari keterkaitan
antara buku yang dibaca dengan diri sendiri dan lingkungan
sekitarnya.
Tujuan pengembangan literasi di sekolah/madrasah diantaranya

Tujuan Umum
Menumbuhkembangkan budi pekerti peserta didik melalui
pembudayaan ekosistem literasi sekolah yang diwujudkan
dalam Gerakan Literasi Sekolah agar mereka menjadi
pembelajar sepanjang hayat.
Tujuan Khusus

a) Menumbuhkembangkan budaya literasi di sekolah


b) Meningkatkan kapasitas warga dan lingkungan sekolah agar literat.
c) Menjadikan sekolah sebagai taman belajar yang menyenangkan dan

ramah anak agar warga sekolah mampu mengelola pengetahuan.

d) Menjaga keberlanjutan pembelajaran dengan menghadirkan beragam

buku bacaan dan mewadahi berbagai strategi membaca


Komponen literasi tersebut dijelaskan
sebagai berikut.

- Literasi Dasar (Basic Literacy)


- Literasi Perpustakaan (Library Literacy)
- Literasi Media (Media Literacy)
- Literasi Teknologi (Technology Literacy)
- Literasi Visual (Visual Literacy)
Contoh penerapan literasi dalam Langkah-langkah
pembelajaran

1. Siswa diminta menonton video tentang kegiatan berjual beli di pasar, dan diminta merumuskan apa
yang dimaksud dengan konsep penjualan dan pembelian. (kegiatan mengamati pada pendekatan
saintifik sekaligus mengembangkan literasi menyimak)

2. Setelah siswa membaca materi tentang macam-macam pengukuran. Siswa dikelompokkan menjadi dua
orang dan berpasangan. Masing masing siswa dalam berkelompok berperan menjelaskan dan
mendengar secara bergantian untuk menjelaskan macam-macam pengukuran. ( kegiatan ini adalah
langkah mengumpulkan informasi dalam pendekatan saintifik sekaligus menerapkan literasi
membaca, mendengarkan dan berbicara)

3. Siswa diminta memperhatikan guru mencontohkan membaca pantun, siswa diminta mengidentifikasi
karakteristik pantun dan unsur kebahasaan pantun. (kegiatan ini merupakan langkah mengamati,

Anda mungkin juga menyukai