Regulation
Ika Dewi Sumiati, M.Pd
Biology
SHS
Apa kamu pernah merasa terpleset saat tidur?
www.themegallery.com
Coordination System
Opening
Mindmap
www.themegallery.com
1) Macam,
2) Organ dan
komponen, cara
Tujuan Pembelajaran
fungsi organ
kerja dan fungsi
sistem koordinasi
sistem koordinasi
4) Jenis NAPZA,
gangguan yang 3) Organ, dan
ditimbulkan,
Melalui cara
pembelajaran ini, kita kerja
akan sistem
tahu
serta
bagaimana carakiat
untuk mensyukuri nikmat Allah
SWT yangmenghindarinya. indrayang sangat
berupa sistem koordinasi
luar biasa. Brace yourself! Next class is going
to be adventurous and awesome. Bismillah.
Pada bab ini, kita akan belajar tentang sistem
koordinasi manusia yang meliputi,
www.themegallery.com
Coordination System (1st meet)
Nervous System
Untuk bereaksi terhadap rangsangan,
Komponen Sistem Saraf
tubuh memerlukan 3 komponen yaitu:
• Reseptor
• Sistem saraf
• Efektor
Bagaimana
sel saraf bisa
membantu
kerja sistem
saraf???
Reaksi terhadap rangsangan melalui resptor, sistem saraf, dan
efektor.
www.themegallery.com
Struktur Neuron
Bagian-bagian PENTING
neuron:
• Badan Sel
• Dendrit
• Akson
• Nodus Ranvier
www.themegallery.com
Macam-macam Sel Saraf
Berdasarkan strukturnya (juluran sitoplasmanya),
neuron juga ada 3 macam yaitu:
Neuron multipolar yang memiliki satu akson dan 2
dendrit atau lebih. Contoh: neuron motor di otak
dan medulla spinalis.
Neuron bipolar yang memiliki dua juluran dendrit
dan akson. Contoh: neuron pada organ indra.
Neuron unipolar (pseudounipolar) merupakan
neuron bipolar yang tampak hanya memiliki satu
juluran dari badan sel karena akson dan
dendritnya berfusi. Contoh: neuron pada embrio (a) Neuron unipolar, (b) neuron bipolar, dan (c) neuron multipolar.
dan fotoreseptor mata.
www.themegallery.com
Macam-macam Sel Saraf
Berdasarkan fungsinya terdapat 3 jenis
neuron (Gambar 2), yaitu:
Neuron sensor (aferen) berfungsi
menghantar impuls dari organ sensor ke
pusat saraf.
Neuron motor (eferen) berfungsi
menghantar impuls dari pusat saraf ke organ
motor (otot atau kelenjar).
Neuron konektor (interneuron) berfungsi
menghubungkan neuron satu sama lain.
(a) Neuron Motorik, (b) Neuron Konektor, dan (c) Neuron Sensorik.
www.themegallery.com
Mekanisme Penghantaran Impuls
www.themegallery.com
Mekanisme Penghantaran Impuls
Penghantaran impuls saraf
Saraf dalam keadaan polarisasi dirangsang
depolarisasi timbul aliran listrik timbul impuls
saraf penghantaran impuls melalui neuron
Pia mater lapisan terdalam yang halus dan tipis, mengandung banyak pe
melekat langsung pada otak dan medula spinalis
Dura mater lapisan terluar yang tebal dan kuat, terdiri dari 2 lapisa
subdural, dan bagian terluarnya melekat pada tulang kranium d
Sinaps
Sambungan antara neuron
yang satu dengan neuron yang
lain
www.themegallery.com
Proses Terjadinya Gerak
Gerak biasa
Reseptor neuron sensorik pusat
saraf neuron motorik efektor
Gerak refleks
www.themegallery.com
Otak
Sistem saraf
pusat
Sumsum
tulang
Sistem saraf
belakang
Otak tengah
Otak belakang
Sistem saraf
Berdasarkan kepala
asalnya
Sistem saraf tulang
belakang
Sistem saraf tak sadar yang tersusun atas sistem saraf simpatik dan sistem saraf
parasimpatik.
Coordination System (1st meet)
Sense System
Indra Penglihat (Mata)
Mekanisme melihat
Impuls
Gas Gas larut
Silia pada sel diteruskan Otak (lobus olfaktori)
masuk pada
reseptor ke otak menerjemahkan dan
ke selaput
terstimulus untuk di mengidentifikasi bau
hidung mukosa
persepsi
Indra Pembau (Hidung)
Mekanisme menghidu
Getaran Getaran
Gelombang audio Getaran sampai
diteruskan ke terbentuk di
ditangkap oleh pada 3 tulang
kanal auditori membran
aurikulum pendengaran
eksternal timpanum
Gelombang
tekanan
Menuju fenestra Menuju skala Membran basilar
terbentuk pada
vestibuli timpani bergetar
perilimfa skala
vestibuli
Indra Pengecap (Lidah)
Mekanisme mendengar
Closing
Vocabulary
www.themegallery.com
Macam sistemConclusion
saraf
• Saraf Pusat
• Saraf Tepi
www.themegallery.com
Activity
https://forms.gle/
ixf5ys56tzdhXa4Y8
www.themegallery.com
Coordination System
Thanks a Bunch