NAMA:SERLI
KELAS:XII IPA
1
Teori Relativitas Khusus
LATAR BELAKANG SEJARAH
1. TRANSFORMASI GALILEAN
x’
z’
y y
Kerangka Acuan
Pengamat yang diam dengan pengamat yang
x bergerak dalam kereta
x Siapa yang bergerak?
z z
Z S Z
vt’ x’
P
O O’ X’ = X
Z Z'
1. Dilatasi Waktu
Akibat pertama dari postulat relativitas khusus adalah waktu
bersifat relatif, ini ditandai dengan adanya fenomena dilatasi waktu.
Misalkan tinjau dua kerangka O diam dan O’ bergerak dengan
kecepatan konstan V sepanjang sumbu x. Jika t0 adalah waktu yang
diukur oleh pengamat di O, maka waktu yang diukur oleh pengamat
di O’ relatif terhadap O adalah :
Δt 0
Δt
2
V
1 2
c
Jadi waktu yang diukur oleh pengamat di O’ lebih lama dibanding pengamat di
O.
2. Kontraksi Panjang
Analog dengan dilasi waktu, konsekuensi lain
adalah kontraksi panjang. Tinjau pula kasus yang sama
dengan sebelumnya. Jika L0 adalah panjang benda
yang diukur oleh pengamat di O, maka pengamat di O’
mengukur panjang benda tersebut adalah :
V2
L L0 1 2
c
• Keterangan:
• m0 = massa benda
menurut pengamat yang
diam terhadap benda (kg)
• m = massa benda
menurut pengamat yang
bergerak relatif terhadap
benda (kg)
• v = kecepatan gerak
benda (m/s)
• c = kecepatan cahaya (m/s
4. Momentum Relativistik
• • Keterangan:
• p = momentum
relativistik (kg m/s)
• v = kecepatan benda
(m/s)
• mo = massa benda saat
diam (kg)
5. Kesetaraan Massa dan Energi
Konsekuensi lain yang dapat dilihat adalah adanya hubungan
kesetaraan antara massa dan energi. Hal ini dapat kita lihat
sebagai berikut:
Jika m0 adalah massa diam sebuah benda, maka energi total
benda tersebut adalah 2
m0 c
E
1 v2 c2