Kelompok 3
1. Alda Nur Haliza (B1A210087)
2. Cahya Sumirat (B1A210182)
3. Hesti Amalia (B1A210079)
RIS
K
4. Kania Nur Pradnya (B1A210061)
5. Leri Anwar (B1A210154)
6. Lulu Maesaroh (B1A210070)
7. Muhammad Rizaluddin (B1A210005)
8. M Rafly Adriansyah (B1A210120)
9. Rika Sulastri (B1A210014)
10. Zidan Aprila (B1A210197)
Manajemen Resiko
Dosen Pengampu Mata Kuliah : Bapak Dr.Drs H Bambang Sucipto, MM.MBA.CLAPM.
Latar Belakang
IKN
4 Maret 1621Jakarta disebut dengan Kota Batavia (‘Queen of the East’)
17 Agustus 1945 menetapkan Jakarta sebagai Ibu kota Negara RI.
Secara de jure baru sejak 1961, Jakarta ditetapkan sebagai Ibu Kota Negara Republik Indonesia
berdasarkan Penetapan Presiden No. 2 Tahun 1961 jo. UU PNPS No. 2 Tahun 1961.
Globally
Locally integrated Universally inspir
connected
ed
Pengertian Investasi Menurut Para Ahli
Eduardus TandelilinEduardus Harianto dan Siswanto
1º Sudomo 2º
Eduardus Tandelilin menjelaskan pengertian Menurut Harianto dan Siswanto Sudomo adalah
investasi sebagai komitmen atas sejumlah dana suatu kegiatan menempatkan dana pada suatu atau
atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada lebih dari satu aset (assets) selama periode tertentu
saat ini, dengan tujuan memperoleh keuntungan dengan harapan dapat memperoleh penghasilan dan
di masa datang. atau peningkatan investasi.
Pada saat ini investasi di IKN dapat dinyatakan cukup sepi dan
menurun karena terdapat beberapa investor yang merasa ragu untuk
menginvestasaikan sejumlah kepemilikannya (financial).
1.Biaya Logistik
2.Populasi Kecil
3.Konsistensi Regulasi
Siapa saja yang berinvestasi di IKN
22 investor tertarik
Bidang berinvestasi di bidang
Teknologi teknologi
Membangun infrastruktur
LAINNYA perumahan
Tahapan Proses Manajemen Risiko
Brainstorming Questionnaire
HAZOP
Risk assessment (Hazard and
workshop Operability Studies)
Risiko Rendahnya Investasi di Ibu Kota Negara
Promosi 4º
Pembentukan
Investasi dan
3º Lembaga
Kerjasama
Keuangan dan
Internasional
Investasi
Tujuan Investasi
Investasi untuk Investasi untuk
memenuhi memenuhi
kebutuhan keinginan
(needs) (wants)
masyarakat akan masyarakat akan
barang dan barang dan
jasa. jasa
Menurut Irham
Fahmi dan Yovi
LH
a. Terciptanya keberlanjutan (continuity) dalam investasi tersebut.
b. Terciptanya profit yang maksimum atau keuntungan yang diharapkan.
c. Terciptanya kemakmuran bagi para pemegang saham.
d. Turut memberikan andil bagi pembangunan bangsa.
Ukuran Resiko