Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI DAN PENANAMAN


MODAL ASING

DOSEN : MULYA RAFIKA, SE, M.SI

NAMA KELOMPOK 2 :

IRENA FLORENCIA NPM : 2210105042.

MARULIMA SIMANJUNTAK NPM : 2010100013.

DESY NATALIA BR DAELI NPM : 2010100023.

ROSALINDA APRILYA NPM : 2010100006.

ERNI AGNESIA NPM : 2010100020.

DWI ANDAYANI NPM : 2010100022.

WIDYA WINARSIH NPM : 2010100029.

UNIVERSITAS LABUHANBATU

RANTAUPRAPAT

TAHUN 2022

1|Page
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur tim penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini guna memenuhi Tugas yang berjudul “Penanaman Modal
Dalam Negeri Dan Penanaman Modal Asing”.

Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari
bantuan banyak pihak yang dengan tulus memberikan pengarahan, saran
serta kritik sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Harapan kami,
informasi dan materi yang terdapat dalam makalah ini dapat bermanfaat
bagi pembaca.

Demikian makalah ini kami buat, apabila terdapat kesalahan dalam


penulisan, atau pun adanya ketidaksesuaian materi yang kami angkat pada
makalah ini, kami mohon maaf. Tim penulis menerima kritik dan saran
seluas-luasnya dari pembaca agar bisa membuat karya makalah yang lebih
baik pada kesempatan berikutnya.

Rantauprapat, 09 Januari 2023

Penulis

2|Page
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................2

DAFTAR ISI..........................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang....................................................................................4-5


1.2. Rumusan Masalah..................................................................................5
1.3. Tujuan.....................................................................................................5

BAB II PEMBAHASAN

2.2. Penanaman Modal Dalam Negeri........................................................6


2.1.1. Pengertian Penanaman Modal Dalam Negeri....................6-7
2.1.2. Karakteristik Utama Penanaman Modal Dalam Negeri.......7
2.1.3. Manfaat Penanaman Modal Dalam Negeri...........................7
2.2. Penanaman Modal Asing.....................................................................7
2.2.1. Pengertian Penanaman Modal Asing.................................7-8
2.2.2. Karakteristik Utama Penanaman Modal Asing.................8-9
2.2.3. Manfaat Penanaman Modal Asing........................................9
2.3. Tujuan dan Sasaran Penanaman Modal Dalam Negeri dan
Penanaman Modal Asing.......................................................................9

BAB III PENUTUP

3.1. Kesimpulan............................................................................................10
3.2. Saran......................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................11

3|Page
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Penanaman modal atau investasi merupakan modal awal dalam


pembangunan ekonomi suatu negara. Pembangunan nasional dapat
terlaksana dengan baik apabila stabilitas nasional dalam keadaan normal.
Semakin baik stabilitas nasional, maka semakin lancar pula pembangunan
nasional yang dapat dilakukan dalam suatu negara. Pembangunan yang
baik hendaknya berlandaskan pada trilogi pembangunan, yaitu :
pemerataan pembangunan guna menciptakan keadilan bagi seluruh
masyarakat, peningkatan pertumbuhan ekonomi yang semakin baik, serta
berlandaskan pada stabilitas nasional yang sehat dan berkembang.

Penanaman modal merupakan suatu bentuk yang dimana memiliki


kegiatan menanam modal, baik dalam negeri maupun asing. Penanaman
Modal Dalam Negeri (PMDN) dilakukan oleh penanam modal dengan
menggunakan modal dalam negeri sedangkan Penanaman Modal Asing
(PMA) dilakukan oleh penanam modal asing baik menggunakan modal
asing sepenuhnya maupun bekerja sama dengan penanam modal dalam
negeri. Dalam mewujudkan pembangunan nasional, pemerintah masih
belum mampu mendanai seutuhnya kebutuhan pembiayaan yang
diperlukan. Oleh sebab itu, pemerintah memerlukan bantuan dari luar
negeri. Faktor yang menghambat peningkatan investasi asing swasta
khususnya bagi negara berkembang yaitu dalam bidang ekonomi, politik,
hukum dan budaya. Faktor-faktor tersebut yaitu, antara lain : faktor sumber
daya alam, sumber daya manusia, faktor stabilitas politik dan

4|Page
perekonomian, faktor kebijakan pemerintah serta faktor kemudahan dalam
perizinan.

Penanaman modal dalam suatu daerah juga berpengaruh secara


signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Pertumbuhan
investasi di setiap wilayah Indonesia berkembang secara dinamis mengikuti
pertumbuhan ekonomi. Perkembangan investasi di setiap wilayah
berbedabeda tergantung pada kemampuan daerah dalam menciptakan
iklim investasi di wilayahnya.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa pengertian dari penanaman modal dalam negeri dan


penanaman modal asing?
2. Apakah sasaran dan tujuan di bentuknya penanaman modal
dalam negeri dan asing ?
3. Apa saja karakteristik utama penanaman modal dalam negeri
dan penanaman modal asing?
4. Apa manfaat penanaman modal dalam negeri dan penanaman
modal asing?
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian penanaman modal dalam negeri
dan penanaman modal asing.
2. Untuk mengetahui sasaran dan tujuan penanaman modal dalam
negeri dan asing.
3. Untuk mengetahui karakteristik utama penanaman modal dalam
negeri dan penanaman modal asing.
4. Untuk mengetahui manfaat penanaman modal dalam negeri dan
penanaman modal asing.

5|Page
BAB II

PEMBAHASAN

2.2. Penanaman Modal Dalam Negeri

2.1.1. Pengertian Penanaman Modal Dalam Negeri

Penanaman Modal Dalam Negeri menurut Undang-undang No. 15


Tahun 2007 adalah “kegiatan untuk menanam modal untuk melakukan
usaha di wilayah Negara Republik Indonesia yang dilakukan oleh penanam
modal dalam negeri dan menggunakan modal dalam negeri” Menurut
Undang-Undang No. 25 Tahun 2007 pasal 1 menyebutkan definisi modal
dalam negeri adalah “ modal yang dimiliki oleh negara Republik Indonesia,
perseorangan warga negara Indonesia, atau badan usaha yang berbentuk
badan hukum atau tidak berbadan hukum”. Berdasarkan pengertian diatas
dapat disimpulkan bahwa penanaman modal dalam negeri yaitu suatu
kegiatan penanaman modal yang dilakukan penanam modal dengan
menggunakan modal dalam negeri di wilayah negara Indonesia.

Bidang usaha yang dapat menjadi garapan penanaman modal dalam


negeri adalah semua bidang usaha yang ada di Indonesia. Namun ada juga
bidang-bidang yang perlu dipelopori oleh pemerintah dan wajib
dilaksanakan oleh pemerintah . misalkan: yang berkaitan dengan rahasia
dan pertahanan negara. Penanaman modal dalam negeri di luar bidang-
bidang tersebut dapat diselenggarakan oleh swasta nasional. Misalkan
seperti: perikanan, perkebunan, pertanian, telekomunikasi, jasa umum dan
perdagangan umum. Penanaman modal dalam negeri dapat merupakan
sinergi bisnis antara modal negara dan modal swasta nasional. Misalnya

6|Page
seperti: di bidang telekomunikasi dan perkebunan. PMDN atau yang biasa
disebut dengan PT merupakan bentuk entitas bisnis terpopuler dan paling
banyak digunakan untuk berbagai macam aktivitas bisnis di Indonesia.
Bentuk ini dianggap memiliki dasar hukum yang paling jelas dan dianggap
sebagai salah satu pilihan utama untuk para investor asing yang ingin
mengembangkan bisnis tertutup terhadap kepemilikan asing.

2.1.2. Karakteristik Utama Penanaman Modal Dalam Negeri


 Berhak menjalankan hingga tiga lini bisnis.
 Modal minimal untuk SIUP diatas Rp 50,000,000.
 Dapat menjadi sponsor KITAS.
 Memiliki minimal dua pemegang saham (Perseorangan atau
badan usaha).
 Struktur perusahaan minimal dua orang ( satu kominsioner
dan satu direktur).

2.1.3. Manfaat Penanaman Modal Dalam Negeri

Manfaat Penanaman Modal Dalam Negeri, adalah sebagai berikut:


mampu menghemat devisa; mengurangi ketergantungan terhadap produk
asing; mendorong kemajuan industri dalam negeri melalui keterkaitan ke
depan dan keterkaitan ke belakang; memberikan kontribusi dalam upaya
penyerapan tenaga kerja.

2.2. Penanaman Modal Asing


2.1. Pengertian Penanaman Modal Asing

Penanaman modal asing atau investasi asing menurut Irawan dan


Suparmoko (2002 : 141) merupakan investasi yang dilaksanakan oleh
pemilik-pemilik modal asing di dalam negeri kita atau mendapat suatu
keuntungan dari usaha yang dilaksanakan itu. Menurut Amalia (2007 : 58)

7|Page
penanaman modal asing merupakan sesuatu yang positif karena hal
tersebut mengisi kekurangan tabungan yang dapat dihimpun dari dalam
negeri, menambah cadangan devisa, memperbesar penerimaan pemerintah
dan mengembangkan keahlian manajerial bagi perekonomian di negara
penerimanya. Berdasarkan pengertian diatas maka dapat disimpulkan
bahwa Penanaman Modal Asing (PMA) adalah kegiatan menanam modal di
wilayah Negara Republik Indonesia dengan menggunakan modal asing
maupun berpatungan dengan penanam modal dalam negeri. Khusus untuk
penanaman modal asing diupayakan kerjasama dalam bidang teknologi,
infrastruktur, dan Sumber Daya Manusia (SDM), karena pihak asing lebih
baik di bidang tersebut.

Dengan adanya penanaman modal asing dapat menciptakan lapanan


kerja sehingga dapat menggurangi pengangguran, selain itu dengan adanya
investasi asing akan mendapatkan ketrampilan baru bagi Negara sedang
berkembang. Penanaman modal asing juga merupakan sumber tabungan
kerena dengan adanya investor asing yang menanamkan modalnya maka
pertumbuhan ekonomi akan meningkat.

2.2.2. Karakteristik Utama Penanaman Modal Asing


 Dalam bentuk Perseroan Terbatas (PT)
 Memiliki hak dan kewajiban yang sama dengen perusahaan
domestik
 Beroperasi di satu spesifik area bisnis
 Memiliki minimal dua pemegang saham (Perseorangan
atau Badan Hukum)
 Struktur perusahaan minimal dua orang ( satu komisioner
dan satu direktur)
 Rencana investasi minimal Rp 10 Miliar

8|Page
 Minimal modal yang disetorkan adalah sebesar Rp 2,5
Miliar
 Dapat mensponsori karyawan WNA.

2.2.3. Manfaat Penanaman Modal Asing

Manfaat investasi asing atau penanaman modal asing bagi Negara


sedang berkembang, antara lain : untuk menciptakan lapangan kerja; proses
ahli teknologi dan ketrampilan yang bermanfaat; sumber tabungan atau
devisa.

2.3. Tujuan dan Sasaran Penanaman Modal Dalam Negeri dan


Penanaman Modal Asing
Tujuan dan sasaran penanam modal dari asing maupun dalam negeri
adalah mengelola ekonomi potensial menjadi kekuatan finansial yang
menggerakkan perekonomian negara serta meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Beberapa tujuan penanaman modal khususnya asing yang
meliputi kerjasama peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional ini
mencakup tujuan untuk menciptakan lapangan kerja, meningkatkan
kemampuan daya saing dunia usaha nasional, meningkatkan kapasitas dan
kemampuan teknologi nasional, mendorong pengembangan ekonomi
kerakyatan, dan meningkatkan pembangunan ekonomi berkelanjutan.

9|Page
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Penanaman modal atau investasi merupakan modal awal dalam


pembangunan ekonomi suatu negara. Penanaman modal merupakan suatu
bentuk yang dimana memiliki kegiatan menanam modal, baik dalam negeri
maupun asing. Penanaman modal dalam suatu daerah juga berpengaruh
secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Penanaman
modal merupakan suatu bentuk yang dimana memilki kegiatan menanam
modal, baik dalam negri maupun asing.

3.2. Saran

Diharapkan kepada mahasiswa agar dapat mengerti tentang Penanaman


Modal Asing dan Penanaman Modal Dalam Negeri.

10 | P a g e
DAFTAR PUSTAKA

Bayu Sugara. “Penanaman Modal Dalam Negeri”,


https://www.academia.edu/29497552/penanaman_modal_dalam_negri_doc
x

Siti Faridah, 2021. “Asas Dan Tujuan Penanaman Modal Asing Di Indonesia”,
https://yuklegal.com/en/asas-dan-tujuan-penanaman-modal-asing/

D Utiari, 2013. “Penanaman Modal Dalam Negeri dan Penanaman Modal


Asing”,
http://eprints.ums.ac.id/61632/1/BAB%20I.pdf

11 | P a g e

Anda mungkin juga menyukai