Anda di halaman 1dari 31

TERMODINAMIKA

KULIAH 1
1. Termodinamika dan energi
2. Sistem dan control volume
3. Properti, keadaan dan kesetimbangan
4. Proses dan siklus
5. Hukum ke nol-Termodinamika
TERMODINAMIKA DAN ENERGI
Termodinamika dapat didefinisikan sebagai sains dari
energi.
Termodinamika berasal dari Bahasa Yunani : therme
(energi/kalor) dan dynamis (power/daya).
Hukum pertama termodinamika : hukum kekekalan
energi; energi merupakan besaran/property dari
termodinamika…..(kuantitas)
Hukum kedua termodinamika : energi memiliki kualitas
dan kuantitas, energi berproses pada arah yang
kualitasnya lebih rendah…..(kualitas)
KAJIAN TERMODINAMIKA

Termodinamika klasik : pendekatan termodinamika yang


tidak perlu memperhitungkan kelakuan dari partikel
penyusun……(macroskopik)

Termodinamika statistic : pendekatan termodinamika


yang memperhitungkan sifat rata-rata partikel
penyusun……..(microskopik)
SISTEM, LINGKUNGAN & BATAS SISTEM
Sistem merupakan kuantitas atau materi yang dipilih untuk
dipelajari.
Daerah diluar system dinamakan lingkungan (surroundings).
Batas system adalah batas riil atau imajiner yang
memisahkan antara system dan lingkungan. Batas tersebut
dapat berupa batas yang tetap?, fixed atau batas yang
bergerak.
Dalam Analisa yang sederhana, kia dapat mengasumsikan
bahwa batas tersebut memiliki ketebalan nol, tidak
bermassa dan tidak memiliki volume.
SISTEM TERTUTUP DAN TERBUKA
Sistem tertutup (control massa) : pada sistem ini tidak
terjadi pertukaran massa antara sistem dan lingkungan,
namun hanya terjadi pertukaran energi.
Sistem terbuka (control volume) : pada sistem ini dapat
terjadi pertukaran massa dan energi antara system dan
lingkungan.
Sistem terisolasi : Ketika tidak terjadi pertukaran massa
dan energi antara sistem dan lingkungan.
Pada Analisa enginering, sistem harus terdefinisi dengan
jelas
PROPERTI / BESARAN
Karakteristik dari sebuah system dinamakan
property/besaran
Properti misalnya : tekanan (P), temperature (T), volume (V),
Massa (m) dan Energi (E).
Besaran dari termodinamika terbagi menjadi 2 macam, yaitu
besaran Intensif (tidak tergantung massa) dan besaran
ekstensif (bergantung massa).
Besaran Intensif diantaranya : temperature, tekanan dan
rapat massa.
Besaran ekstensif diantaranya adalah massa total, volume
total, property ekstensif per unit massa dinamakan property
KEADAAN

Keadaan (state) Ketika system dalam kondisi tidak


berubah. Pada suatu keadaan, property dari suatu
system dapat dihitung atau diukur dan mewakili nilai
yang fixed.
Keadaan seimbang (equilibrium) suatu system dikatakan
seimbang jika tidak ada potensial yang unbalanced.
Beberapa jenis kesetimbangan termal, kesetimbangan
mekanik, kesetimbangan fasa dan kesetimbangan kimia.
POSTULAT KEADAAN

Keadaan suatu system terkompres dapat dideskripsikan


oleh dua property intensif yang saling independent.

Dua property dikatakan independent jika salah satu


property dapat diubah, sementara property lain dapat
dipertahankan konstan.
PROSES DAN SIKLUS
Proses : perubahan suatu system dari suatu keadaan setimbang ke
keadaan setimbang lainnya. Rangkaian keadaan yang dilewati
sepanjang proses dinamakan jalur (path).
Proses kuasi statik (quasi statik)/kuasi setimbang (quasi
equilibrium): proses yang berlangsung sangat lamban Dimana
system dapat berubah secara internal sedemikian hingga semua
bagian pada system berubah bersamaan.
Beberapa tipe proses : Isotermal, isokhorik, isobaric dan adiabatic.
Siklus : system dikatakan mengalami suatu siklus jika proses yang
berlangsung Kembali ke keadaan semula.
HUKUM KE-NOL TERMODINAMIKA

Hk. Ke-nol termodinamika : jika terdapat dua buah benda


yang setimbang termal dengan benda ketiga, maka
kedua benda tersebut setimbang termal.
Konsep temperature dan alat ukur suhu : dua benda
berada dalam keadaan setimbang termal jika kedua
benda tersebut memiliki temperature yang sama.
KEKEKALAN ENERGI
Hukum kekekalan energi, energi tidak dapat
diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan akan tetapi dapat
berubah bentuk

Contoh kasus :
a. Kalau energi kekal mengapa harus penghematan
energi ?
b. Kulkas dimasukkan kedalam ruangan yg terisolasi,
kulkas pintunya dibuka dan dihidupkan, apa yang terjadi ?
Bentuk Energi

Energi Total
Energi dapat berbentuk energi termal, mekanik, kinetik, potensial,
dsb, jumlah energi tersebut adalah energi total dari system.

Kajian Termodinamika
Termodinamika adalah tetang perubahan energi, bukan jumlah
absolut energi dari suatu system.
Makroskopik dan Mikroskopik
Terdapat dua jenis kelompok energi yaitu makroskopis dan
mikroskopis

Sistem stasioner
Sistem tertutup, dimana energi kinetic dan potensialnya bernilai
konstan. Maka perubahan energi dari system ini hanya berasal
dari perubahan internal energi.

Aplikasi termodinamika adalah tentang mengubah energi yang


disorganized ke enegi yang organized.
Kalor (heat)
Bentuk energi yang dibantarkan antara dua system (antara system
dan lingkungan) akibat adanya perbedaan temperature
Perbedaan temperature menjadi satu2nya syarat terjadinya
transfer energi oleh kalor.
Tidak ada kalor yang dihantarkan dari dua system yang memiliki
temperature yang sama
Jika suatu proses tidak ada pertukaran kalor, maka dinamakan
proses adiabatik.
TRANSFER ENERGI OLEH KERJA
Kerja (work)
Jika terdapat transfer energi yang bukan diakibatkan oleh
kalor, maka transfer energi tersebut adalah kerja.

Perjanjian tanda (Formal sign convention)


Kalor masuk ke system adalah positif……..Q+
Kalor keluar ke system adalah negative……Q-
Kerja masuk ke system adalah hegatif…….W-
Kerja keluar ke system adalah positif………W+
Fungsi lintasan

Inexact differential ()
Properti (satuan) adalah fungsi titik, property hanya tergantung
dari keadaan bukan bagaimana system mencapai keadaan
tersebut.
Properti memiliki differential eksak (d)……(contoh volume)

Namun, kerja dan kalor adalah fungsi lintasan


Energi = kemampuan untuk menghasilkan atau kapasitas
untuk menghasilkan suatu pengaruh.
1.Energi Dalam
a. energi potensial d. energi kimia
b. energi kinetic e. energi atom
c. energi aliran
2. Energi Dalam Peralihan
a. Panas (Q), energi peralihan dari satu benda ke
benda lainnya karena adanya perbedaan
suhu.
b. Kerja (W), energi peralihan yang dihasilkan dari
suatu gaya bergerak pada suatu jarak.
- Suatu proses disebut reversible jika dari proses itu
system dan keadaan sekeliling dapat dipulihkan ke
keadaan semulanya dan tidak ada bekas yang tertinggal
bahwa prosesnya telah terjadi. Jika terjadi proses yang
sebaliknya disebut proses irreversible.

- Efisiensi panas didefinisikan sebagai perbandingan


output yang berguna dari suatu system dengan input
energinya.
- Medium = suatu bahan/material yang menyerap, mengangkut
dan mengeluarkan selama proses atau siklus termodinamika.
- Massa - kapasitas panas
- Gaya - Suhu
- Berat
- Tekanan
- Kerapatan/massa jenis
- Berat spesifik/berat jenis
- Volume spesifik
- Entalpi (h) suatu medium, didefinisikan sebagai besaran
jumlah energi dalam per unit berat dengan hasil perkalian
tekanan denganvolume spesifik.
h = u + P.v/J J = Konstanta Joule
= 778 (ft.lb)/B
- Entropi (S), salah satu akibat dari hukum ke dua-
termodinamika adalah dikenalnya satu sifat benda yaitu
Entropi, perubahan entropi suatu benda atau system,
selama suatu proses reversible dapat dinyatakan dalam
persamaan matematis sebagai berikut.
R atau ∆S = atau S2-S1 =
HUKUM PERTAMA TERMODINAMIKA
Jumlah kerja yang masuk dan keluar adalah sebanding dengan jumlah
panas yang diberikan dan yang dikembalikan dalam satu putaran (siklus).
Rumusan matematisnya adalah :
∑putaran (W) = J ∑putaran (Q) atau J …(1-1)
dimana : J = Konstanta Joule, 778 ft-lb/B
(konstanta Joule fungsinya untuk menyamakan satuan antara
satuan energi (B atau Btu) dengan satuan kerja (ft-lb).
Jika satuan panas (Q) dan satuan kerja (W) sudah sama maka rumus diatas
menjadi :
atau J = 0 ………………………(1-2)
Konsekwensi dari hukum pertama termodinamika, dikenal suatu sifat dari
system yg dikenal dengan energi dalam (U), maka persamaan (1-2)
menjadi :
dU = ……………………………………..(1-3)
Persamaan (1-1) sampai (1-3) berlaku untuk system tertutup tanpa pengaruh
grafitasi dan magnit baik yg reversible maupun yg irreversible yg ideal. Bila
diitegralkan rumus (1-3) menjadi :
= =0
Energi dalam suatu sisyem adalah nol untuk proses siklus manapun atau
perubahan energi dalam suatu system tidak tergantung pada prosesnya dan
hanya tergantung pada keadaan mula2 dan keadaan akhir saja sehingga
energi dalam adalah fungsi titik.
HK. Pertama Termodinamika disebut juga sebagai dasar hukum kekekalan
energi, sehingga untuk system termodinamika manapun berlaku :
Energi masuk + Energi yang disimpan dalam kondisi 1 = Energi keluar +
Energi yang disimpan dalam kondisi 2
Sistem Tertutup
Sistem tertutup didefinisikan tidak ada transfer massa melalui batas
sistem.
panas keluar Qk kerja keluar Qk

U1 U2
energi dalam energi dalam

panas masuk Qk kerja masuk Qk

Gambar 2.1. sistem tertutup yang umum


Persamaan matematis untuk sistem tertutup adalah :
Q – W = U2 – U1
Kalau system bergerak maka energi potensial dan energi kinetic harus
diperhitungkan.
Contoh :
1. Tangki baja berisi 10 lb udara, pada suhu 120 oF, mempunyai energi
dalam 98,8 B/lb. Panas ditambahkan ke udara sampai energi dalamnya
menjadi 125,6 B/lb. Berapakah panas yang ditransfer ke udara ?
2. Suatu system menerima panas 15 B dan kerja 8500 ft-lb. Berapakah
perubahan energi dalamnya ?
3. Sejumlah gas ditekan dalam silinder torak, torak dibiarkan sampai
volumenya menjadi setengahnya. Ternyata panas sebanyak 100 B
meninggalkan Gas. Bila energi dalam dianggap konstan. Berapa kerja
yang dilakukan pada system tersebut.
Sistem Terbuka
Gambar 2.2. adalah sketsa sistem termodinamika terbuka, dengan satu
fluida, yang dikelilingi garis putus2 sebagai batas sistem.
Qm Wm
1
A1
Aliran
Batas sistem
lb

2
A2
Y1 Aliran
lb

2
Y2

Qk Wk

Gambar 2.2. Sistem terbuka yang umum dengan satu fluida


Keseimbangan energi pada system terbuka dengan satu fluida masuk dan
keluar pada gambar diatas adalah :
(Panas masuk + kerja masuk + energi aliran + energi dalam + energi
kinetic + energi potensial + energi tersimpan) = (panas keluar + kerja
keluar + energi aliran + energi dalam + energi kinetic + energi potensial +
energi tersimpan)

Qm +
Qk + ….(2-7a)

Persamaan matematis diatasmempunyai satuan Btu atau B.


Bila fluidanya lebih dari satu maka persamaan diatas menjadi :

+
……………..(2-7b)

Dimana :
Persamaan Energi Aliran Tetap
Kebanyakan pada system Teknik adalah aliran tetap (w1 = w2), keadaan
pada titik 1 dan 2, dan harga Q dan W tidak berubah banyak, sehingga
persamaan (2-7b) menjadi :

Qm +
Qk + …………………… (2-8)

Pada system aliran tetap, maka tidak ada energi yang tersimpan sehingga
persamaan (2-8) bisa lebih sederhana dengan menggabungkan Q (panas)
dan W (kerja) serta memasukkan bahwa (p.v)/J + U = h
Persamaan (2-8) menjadi lebih sederhana :

Q - = (h2 – h1) + + U1 + (Y2 – Y1) ……………..(2-9)

Soal :
1. Entalpi uap masuk dan keluar turbin uap masing2 adalah 1349 B/lb dan
1100 B/lb. panas yang hilang diperkirakan 5 B/lb uap. Dengan
meniadakan perubahan energi kinetic dan potensial, tentukan out put
turbin pe lb uap.
2. Udara masuk ke kompresor udara sentrifugal dgn kec. 200 ft/s, tek. 1
atm dan entalpi 124,3 B/lb. jika udara meninggalkan kompresor kec.
400 ft/s, tekanan 50 psia dan entalpi 185,4 B/lb. Dengan meniadakan
pemindahan panas, tentukan kerja (dlm satuan DK) yg dibutuhkan
untuk menggerakkan kompresor per 1000 lb/jam.

Anda mungkin juga menyukai