elemen2 logam & non logam. Contoh : Oksida, Nitrada, Silika Porcelain di bidang keteknisian gigi adalah suatu bahan gelas yang diperoleh dari feldspar murni dan mengandung crystalline untuk meningkatkan kekuatan. Porcelain untuk pembuatan tembikar mengandung feldspar, clay, silika. Pembentukan dan pembakaran clay (tanah liat) telah dilakukan sejak 5000 tahun SM. Sekarang ini banyak terdapat tipe-tipe keramik. Misalnya Uranium dioksida sebagai bahan dasar pembuatan nuklir, komposit, logam-keramik, dan gelas keramik. Bahan Dasar Keramik yg dipakai di KG 1. Alumina (AL2O3) oksida keras yang sangat kuat merupakan bahan dasar & konstanta utama dental porselen 2. Borie oksida (B2O3) flux keramik merupakan bahan pembentuk glass 3. Kalsium oksida (CaO), pottasium oksida (K2O), Sodium oksida (Na2O) sebagai bahan flux keramik 4. Felspar mineral alami : anhidrous alumina silikate, dapat diperoleh dlm bentuk : -potash felspar (K2O, AL2O3, 6 SiO2) -soda felspar (Na2O, AL2O3, 6 SiO2) -Lime felspar (Ca2O, AL2O3, 2 SiO2) 5. Kaolin (cina clay) Fungsi : - Dapat dibuat menjadi suatu campuran plastik dgn air sehingga mudah dibentuk - Suspensi clay dan air dpt mempertahankan bentuk selama pembakaran - Keramik melebur pada suhu meningkat & dapat bereaksi dgn bahan keramik lain 6. Bahan mineral silika silika (SiO2) dlm bentuk alltropic, mis: quarz, cristobalite, trydimite sangat keras, tdk mudah meleleh & stabil 7. Silicon carbide (SiC) abrasive 8. Zinc oksida, konstitusi dental cement Pembuatan Keramik
Suspensi dgn bahan dasar clay, massa plastik suatu
campuran keramik, air dikeringkan & dibakar untuk mendapatkan suatu hasil yg keras seperti dental porselen. Hal-hal yang perlu diperhatikan selama proses pembuatan: 1. Suspensi harus cukup plastis sehingga mudah dibentuk 2. Bahan harus tahan sebelum pembakaran untuk menghindari rusak 3. Sedikit pengerutan selama pengeringan 4. Pengerutan selama pembakaran (30-40)% masih dapat ditoleransi 5. Selama pembakaran tdk boleh rusak 6. Bahan yg dibakar harus bebas dari gelembung udara Melapisi Keramik
1. Untuk mendapatkan permukaan halus,
mengkilat & tdk berpori, lapisi glase pd permukaan porselen yg dibakar 2. Suatu pelapisan keramik dpt dibakar pd permukaan logam, Exp : emas Keramik kristal Kristal Ion : komponen logam dgn oksigen Kristal kovalen : komponen silicon carbide (SiC), keras, titik lebur lebih tinggi Keramik Non Kristal
Glass hasil fusi yang didinginkan samapi
kondisi kaku tanpa kristalisasi terbentuk dari silika (SiO2) dgn oksida sodium, pottasium, calcium, barium Suhu fiktif Suhu dmn glass ditransformasi dari bentuk supercooled liquid ke vitreous solid(nonkristaline) Sifat-sifat silika
Polimorfisine bahan yg dapat tampil lebih dari
satu struktur kristal. Silika contoh bahan yang ,dapat mengalami perubahan struktur
Bentuk Quarz bentuk silika paling stabil Sifat-sifat umum
1. Kimia sangat tahan terhadap serangan kimia, utk
melarutkan dibuat senyawa kimia asam hydrofluorie (HF) 2. Mekanis mudah patah bila dibebani tensil, daya tahan impact rendah. Stres yang timbul dapat terjadi retak dr dalam. Beberapa faktor yg menyebabkan stres : - Dislokasi dlm kristal - Pendinginan suhu pembakaran - Abrasi permukaan - Porositas dalam bahan 3. Thermis sifat konduktor menurun karena tdk terdapat elektron2 bebas 4. Optis translusent, sangat baik dipakai dlm KG untuk pewarnaan gigi Perbandingan Keramik dengan Logam
1. Sifat Kimia : Logam & alloy bisa berkarat,
keramik tidak berkarat 2. Sifat Mekanik : Logam mempunyai komponen & tensile strength sama besar sedangkan keramik lebih getas 3. Sifat Thermis : Logam konduktor, keramik isolator Perbandingan Keramik dengan Polimer
1. Kestabilan polimer pada suhu tinggi kurang dari
keramik 2. Sifat mekanis : Polimer kurang kaku dibanding keramik & lebih mudah berubah 3. Kistalisasi : Polimer & keramik sulit berkristalisasi Pemakaian Keramik di KG
1. Bubuk semen & bahan tambal silika
2. Konstitusi dgn bahan tambal komposit 3. Dental porselen, porselen fused to gold, aluminous porselen 4. Gigi tiruan 5. Konstitusi bahan tanam 6. Bahan abrasive & bahan Poles 1. Jelaskan definisi dan pemanfaatan keramik/porcelain 2. Jelaskan bahan dasar keramik 3. Jelaskan keramik kristal dan non kristal