Semester: 6
LOCALLY ROOTED,
ugm.ac.id
GLOBALLY RESPECTED
REKAM MEDIS
• Pasal 46 ayat (1) UU Praktik Kedokteran, rekam medis → berkas yang berisi
catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan,
tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien.
• Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 24 tahun 2022 rekam medis →
dokumen data identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan
pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien.
• Isi rekam medis : catatan (uraian) dan dokumen (kelengkapan).
• Jenis rekam medis : konvensional dan elektronik
PENGOBATAN PASIEN
PEMBIAYAAN
STATISTIK KESEHATAN
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269/MENKES/PER/III/2008.
Rekam Medis Pasien Rawat Inap sekurang-kurangnya memuat:
1. Identitas pasien
2. Tanggal dan waktu
3. Hasil anamnesis, mencakup keluhan dan riwayat penyakit
4. Hasil px fisik dan penunjang
5. Diagnosis
6. Rencana tatalaksana
7. Pengobatan dan/atau tindakan
8. Pelayanan llain
9. Persetujuan tindakan bila perlu
10. Catatan observasi klinis dan hasil pengobatan
11. Ringkasan pulang
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269/MENKES/PER/III/2008.
Rekam Medis Pasien Gawat Darurat sekurang-kurangnya memuat:
1. Identitas pasien
2. Kondisi pasien saat tiba
3. Identitas pengantar pasien
4. Tanggal dan waktu
5. Hasil anamnesis, mencakup keluhan dan riwayat penyakit
6. Hasil px fisik dan penunjang
7. Diagnosis
8. Pengobatan dan/atau tindakan
9. Ringkasan kondisi pasien sebelum meninggalkan pelayanan IGD atau rencana tindak lanjut
10. Nama dan tanda tangan dokter atau pelayan kesehatan yang memberikan pelayanan
11. Sarana transportasi yang digunakan bagi pasien yang akan dipindahkan ke sarana kesehatan lain
12. Pelayanan lain
• Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269/MENKES/PER/III/2008.
• Keamanan dan perlindungan data
• Rekam Medis Elektronik harus memenuhi prinsip keamanan data dan
informasi, meliputi : kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan.
• Hak akses terdiri dari penginputan data, perbaikan data (2x24 jam
sejak data diinput), melihat data.
• Pembukaan isi Rekam Medis
• Atas persetujuan pasien
• Tidak adat persetujuan pasien
Rekam medis dapat digunakan sebagai salah satu alat bukti tertulis
di pengadilan.
Presiden Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran.
ASPEK HUKUM
Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun atau denda
paling banyak Rp 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah), setiap dokter atau
dokter gigi yang:
dengan sengaja tidak membuat rekam medis sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 46 ayat (1); atau
Presiden Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran.
Sanksi Disiplin dan Etik
• Dapat dikenakan sanksi disiplin dan etik sesuai dengan UU Praktik Kedokteran,
Peraturan KKI, Kode Etik Kedokteran Indonesia (KODEKI) dan Kode Etik Kedokteran
Gigi Indonesia (KODEKGI).
• Dalam Peraturan Konsil Kedokteran Indonesia Nomor 16/KKI/PER/VIII/2006 tentang
Tata Cara Penanganan Kasus Dugaan Pelanggaran Disiplin MKDKI dan MKDKIP, ada
tiga alternatif sanksi disiplin yaitu:
• Pemberian peringatan tertulis.
• Rekomendasi pencabutan surat tanda registrasi atau surat izin praktik
• Kewajiban mengikuti pendidikan atau pelatihan di institusi pendidikan
Presiden Republik Indonesia. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran. 2004.
Persetujuan Tindakan
Presiden Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran.
Persetujuan Tindakan
Menteri Kesehatan.2008. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedoktera
Persetujuan Tindakan
Presiden Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran
REKAM MEDIS YANG BAIK ADALAH
CERMIN DARI PRAKTIK KEDOKTERAN YANG BAIK
TERIMA KASIH