IRNA SEPTIANA
PBd19.005
KENDARI 2020
BAB II
PEMBAHASAN
d. STANDAR IV : implementasi
Kriteria
Memperhatikan keunikan klien sebagai mahluk bio-psiko-sosial-
kultural
Setiap tindakan asuhan harus mendapatkan persetujuan dari klien
dan atau jeluargannya (informen consend)
Melaksankan tindakan asuhan berdasarkan evidence based
Melibatkan klien atau pasien dalam setiap tindakan.
Menjaga privasi klien atau pasien
Melaksanakan prinsip pencegahan infeksi
Mengikuti perkembangan kondisi klien secara berkesinambungan
Mengunakan sumber daya, sarana dan fasilitas yang ada dan
sesuai.
Melakukan tindakan sesuai standar
Mencatat semua tndakan yang telah dilakukan
e. STANDAR V : evaluasi
Kriteria evaluasi
Penilaian dilakukan segera dicatat dan dikomonikasikan pada klien
dan keluarga
Hasil evaluasi segera dicatat sesuai standar
Hasil evaluasi ditindak lanjuti sesuai standar
Hasil evaluasi ditidak lanjuti sesuai dengan kondisi klien atau
pasien
f. STANDAR VI : pencatatan asuhan kebidanan
Kriteria pencatatan asuhan kebidanan
Pencatatn dilakukan segera setelah melaksanakan asuhan pada
formulir yang tersedia (rekam medis/KMK/ status pasien/ buku
KIA(I)
Ditulis dalam bentuk catatan perkembangan SOAP
S adalah data subjektif
O adalah data objektif
A adalah data analisis
P adalah penatalaksanaan, mencatat seluruh perencanaan dan
penatalaksanaan yang sudah dilakukan
1. Ketentuan umum
Pasal 2
Pasal 3
Rekam medis sebagaimana yang dimaksud pasal 2 dibuat oleh dokter dan
atau tenaga kesehatan lainnya yang memberikan pelayanan langsung
kepada pasien.
Pasal 4
Pasal 5
Pasal 6
Pasal 7
Pasal 9
Pasal 10
Pasal 11
1. Pemaparan isi rekam medis hanya boleh dilakukan oleh dokter yang
merawat pasien dengan izin tertulis pasien
Pasal 12
Pasal 14
Isi rekam medis untuk pasien rawat jalan dapat dibuat selengkap-
lengkapnnya dansekurang-kurangnya memuat identitas, anamnesis,
diagnosis dan tindakan/pengobatan
Pasal 15
Identitas pasien
Anamnesis
Riwayat penyakit
Diagnosis
Tindakan/pengobatan
7. Pengorganisasian
Pasal 16
Pasal 17
6. Sanksi
Pasal 19
7. Ketentuan peradilan
Pasal 20
8. Ketentuan penutup
Pasal 21
Hal-hal teknis yang belum diatur dalam petunjuk pelaksanaan peraturan ini
akan ditetapkan oleh direktur jendral sesuai dengan bidang tugas masing-
masing
Pasal 22
Peraturan menteri ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Agar setiap orang
mengetahuinya, memerintahkan pengundangan peraturan ini dengan
penempatannya dalam berita negara Republik Indonesia
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran