KEPERAWATAN - Kelompok 5 - Noor Fajrin Dwi Sintia Definisi Middle Range Theory Middle Range Theory dapat didefinisikan sebagai serangkaian ide/gagasan yang saling berhubungan dan berfokus pada suatu dimensi terbatas yaitu pada realitas keperawatan. (Smith dan Liehr,2008) Teori-teori ini terdiri dari beberapa konsep yang saling berhubungan dan dapat digambarkan dalam suatu model. Middle Range Theories dapat dikembangakan pada tatanan praktek dan riset untuk menyediakan pedoman dalam praktik dan riset/penelitian yang berbasis pada disiplin ilmu keperawatan. Perbandingan teori ini dengan teori yang lainnya dapat dilihat dari lingkup dan tingkatan abstrak. Middle range theory cukup spesifik untuk memberikan petunjuk riset dan praktik, cukup umum pada populasi klinik dan mencakup fenomena yang sama. Sebagai petunjuk riset dan praktik, middle range theory lebih banyak digunakan dari pada grand theory dan dapat diuji dalam pemikiran empiris. Pengelompokkan Middle Range Theory
Berikut adalah beberapa contoh Middle Range Theory dalam keperawatan:
• Teori Adaptasi Callista Roy • Teori Self-Care Dorothea Orem • Teori Comfort Katharine Kolcaba • Teori Interaksi Hildegard Peplau • Teori Perawatan Transisi Afaf Meleis • Teori Stress Adaptation Madeleine Leininger Ciri-Ciri Middle Range Theory • Fokus yang terbatas • Relevansi Praktis • Konsep yang Dapat Diukur • Berkembang dan Dinamis • Dapat Diterapkan Secara Kontekstual • Memfasilitasi Penelitian • Memungkinkan Pengembangan Intervensi Perkembangan dan Penggunaan Middle Range Theory 1.Perkembangan Teori: Middle Range Theory terus berkembang seiring dengan penelitian dan pengalaman praktik. 2.Penggunaan dalam Praktik Keperawatan: Middle Range Theory digunakan oleh perawat sebagai kerangka kerja untuk memahami dan memecahkan masalah dalam praktik keperawatan sehari-hari. 3.Penggunaan dalam Penelitian: Teori-teori ini juga digunakan dalam penelitian keperawatan untuk menyelidiki hubungan antara variabel-variabel tertentu, menguji efektivitas intervensi keperawatan, dan memahami fenomena kesehatan secara lebih mendalam. Perkembangan dan Penggunaan Middle Range Theory 4. Pengembangan Pedoman Klinis: Middle Range Theory membantu dalam merumuskan strategi perawatan yang optimal untuk meningkatkan hasil kesehatan pasien. 5. Pendidikan Keperawatan: Teori-teori ini membantu mahasiswa keperawatan dalam memahami prinsip- prinsip dasar dan praktik keperawatan yang efektif. 6. Penerapan dalam Manajemen Perawatan: Middle Range Theory juga digunakan dalam manajemen perawatan untuk merancang sistem dan proses perawatan yang efisien dan efektif, serta memastikan pasien mendapatkan perawatan yang berkualitas. 7. Kolaborasi Interprofesional: Teori-teori ini juga memfasilitasi kolaborasi antara perawat dan profesional kesehatan lainnya dalam merencanakan dan memberikan perawatan yang holistik kepada pasien. Kesimpulan Middle Range Theory memainkan peran penting dalam memperbaiki praktik keperawatan, meningkatkan kualitas perawatan pasien, dan memajukan disiplin keperawatan secara keseluruhan. Dengan pendekatan yang terfokus dan relevan, teori-teori ini membantu menjembatani kesenjangan antara penelitian dan praktik, serta mendorong pertumbuhan dan inovasi dalam bidang keperawatan - Terima Kasih -
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu