Anda di halaman 1dari 19

ANALISA DATA

DALAM PENELITIAN
KUANTITATIF
Oleh
WARDA ANIL M.SST.,M.KES.
Langkah-Langkah dalam
Analisis Data Kuantitatif
1. Data Coding
2. Data Entering
3. Data Cleaning
4. Data Output
5. Data Analyzing
Pengkodean Data ( Data
Coding)
Proses penyusunan secara sistematis
data mentah ( yang terdapat dalam
kuesioner ) kedalam mesin pengolah
data semisal SPSS.
Contoh ; Variabel jenis kelamin
1: laki-laki 2. Perempuan
Variabel jenis pekerjaan ;
1. TNI 2. PNS 3.Karyawan 4.
Dosen
Data Coding
Data Coding digunakan sebagai dasar
dalam pembuatan Buku Coding ( Coding
Book)
Kuesioner dalam pertanyaan tertutup lebih
mudah untuk dilakukan coding, apabila
dibandingkan dengan pertanyaan terbuka.
Jika anda menggunakan pertanyaan
terbuka dalam kuesioner anda harus
menginventarisasi jawaban responden.
Pemindahan Data Ke Komputer
( Data Entry )
Kegiatan memindahkan data yang
telah diubah menjadi kode ( data
coding ) ke dalam mesin pengolah
data.
Dipindahkan ke program pengolah
data seperti SPSS, Minitab, SAS, dsb.
Pembersihan Data ( data
cleaning)
Kegiatan untuk memastikan bahwa
seluruh data yang telah dimasukkan
kedalam mesin pengolah data sudah
sesuai dengan keadaan sebenarnya.
Data Cleaning harus dilakukan
dengan teliti agar data dapat diolah
dengan mesin pengolah data
sehingga mendapatkan data valid.
Contoh Kuesioner
1. Apakah anda menggunakan
pepsodent?
A. ya B. tidak (lanjut ke no
12 )
2. Apakah anda puas dengan khasiat
pepsodent?
A. Puas B. Tidak Puas
3. Bagaimana rasa varian pepsodent?
A. Segar B. Tidak Segar
Data Coding
No Nama Kode
variabel
Var001 Menggunakan 1= ya
Pepsodent 2= tidak

Var002 Tingkat 1=puas


Kepuasan 2=tidak puas
Khasiat
Pepsodent
var003 Rasa 1=segar
Pepsodent 2=tidak segar
Data Ouput
Data Univariat : analisis 1 variabel Dalam
bentuk Tabel dan grafik, Ukuran
Pemusatan : Mean, Median, Modus,
Ukuran Persebaran : Range, standar
Deviasi dan Ragam
Data Bivariat : analisis 2 variabel Tabulasi
Silang, Uji Statistik chi square, lambda
dsb.
Data Multivariat : analisis lebih dari 2
variabel
Tabel dan Grafik
Terdapat 3 unsur utama dalam
penyusunan tabel dan grafik
1. Judul
2. Isi / Substansi
3. Sumber Data
Analisis Bivariat
Tabulasi Silang ( Crosstab )
Variabel Independen Persentase
Variabel Dependen Interpretasi
Terbagi menjadi Persentase Baris,
Kolom dan Total
Tabel frekuensi
Kategori Frekuensi Persentase

Laki-laki 125 62,5%

Perempuan 75 37,5%

Jumlah 200 100%


Penyajian Data Diagram Batang

Jenis Kelamin Responden


60

50

40

30

20
Percent

10

0
Laki-Laki Perempuan

Jenis Kelamin
Diagram Lingkaran
PIlihan Partai Politik

PDIP

PPP

PKB
Diagram Area

30

20

10

Jenis Kelamin
Count

Perempuan

0 Laki-Laki
2 4 5 6 8 11 12 14 15 16 18 19 20

Tabungan
Ukuran Asosiasi dan Korelasi
Chi square : menguji hipotesis antara variabel
independen dan dependen terdapat hubungan
yang signifikan atau tidak.
Tau Kendall : ukuran korelasi non parametrik
yang digunakanuntuk variabel ordinal dengan
arah hubungan simetrik atau simetrik.
Sommers D : mengukur kekuatan hubungan
pada tingkat pengkuran ordinal dengan
asimetrik/ simetrik
Korelasi Spearman : mengukur korelasi antar 2
variabel yang memiliki ukuran skala ordnal
Pengujian Hipotesis Korelasi
Ho : Tidak Terdapat hubungan antara
variabel X dengan variabel Y
Ha : Terdapat hubungan antara
variabel X dengan variabel Y
Aturan Pengujian : jika nilai
signifikansi yang dipilih < 0,05 maka
Ho DITOLAK.
Kesalahan Hipotesis
Hipotesis Keadaan yang sebenarnya
peneliti
Tidak Ada Ada Hubungan
hubungan
Tdk Ada Keputusan Kesalahan Tipe 2
Hubungan Tepat
Ada Kesalahan Keputusan Tepat
Hubungan Tipe 1
Hal-Hal yang harus diperhatikan
dalam penelitian Kuantitatif
Berikan interpretasi dari hasil ouput.
Analisa data tidak dapat dipisahkan
dari kajian teoritis yang
dipergunakan. Teori tetap digunakan
sebagai alat analisis dari temuan
data kuesioner.
Pola penelitian kuantitatif bersifat
linear dan baku.

Anda mungkin juga menyukai