Askep IBS
Askep IBS
No
1.
Data
o Ekspres Wajah Tegang o TD : / mmHg o HR : .. x/menit o Nafas : x/menit o Suhu : 0/C o Klien menanyakan tentang prosedur operasi yang akan dilalui o Insisi yang luas o Banyaknya terputus pembuluh darah o Jumlah perdarahan cc
Dx/Keperawatan
Gangguan rasa aman cemas b/d kurangnya pengetahuan tentang prosedur operasi
Implementasi
o Membina HAM o Mengenalkan diri / team Work o Mengorientasi klien o Memberi penjelasan tentang pemasangan : . dan penjelasan efek pemakaian make up dan perhiasan selama operasi berlangsung. o Menganjurkan klien agar selalu mendekatkan diri pada Tuhan YME o Memberi sugesti / support o Menyiapkan Bowel dan set standar operasi o Menyiapkan klem pembuluh darah o Menyiapkan material : benang, peak dram gauze, spongestan dll o Memasang Datermi o Memasang suction o Membantu operator menghentikan perdarahan o Menghitung jumlah perdarahan pada suction, peak dram gauze o Mempertahankan teknik aseptik Mencuci tangan secara febringer Memasang jas operasi steril Memasang sarung tangan steril o Mencegah / menghindari kontaminasi o Memelihara / menjaga alat selalu steril o Menutupi alat / instrumen yang belum terpakai o Melaksanakan drapping sesuai SOP
Evaluasi
o Kecemasan berkurang o Klien kelihatan tenang o Klien sudah mengerti
o Alat lengkap sesuai kebutuhan o Operasi mulai jam : . Wib o Perdarahan teratasi
medis
o Tindakan operasi yang lama o Jumlah personel OK yang banyak o KU klien kurang baik
o Pertahankan teknik asepsis o Siapkan peralatan steril o Jaga sterilisasi alat operasi o Observasi teknik drapping yang dipasangkan o Pertahankan jarang yang sesuai dengan meja operasi
No
4.
Data
o Terpasangnya ground pad pada tubuh klien
Dx/Keperawatan
Resiko cidera terjadinya luka bakar b/d efek penggunaan diatermi Resiko cidera pada daerah tertekan b/d penurunan sirkulasi darah
Intervensi
o Cek lokasi pemasangan pemasangan ground pad o Jaga / pelihara alat agar tetap kering o Sesuaikan intensitas diatermi dengan kebutuhan o Kaji posisi klien sesuai dengan posisi anatomi o Atur posisi klien sesuai dengan posisi anatomi o Lindungi kulit klien dari injuri o Pelihara posisi klien dengan membatasi pergerakan sendi o Gunakan alat pengaman pasien (safety
Implementasi
o Memasang ground pad sesuai SOP o Menghindari / memelihara alat dari kena air o Berlokaborasi dengan operasi dalam menentukan intensitasnya o Mengkaji posisi klien afar dapat sesuai dengan posisi anatomi selama operasi o Mengatur klien tidur dengan posisi anatomis o Melindungi kulit klien agar terhindar dari injuri dengan cara menganjal lokasi-lokasi tertentu dengan abatal o Memelihara / menjaga posisi klien sampai selesai operasi o Menggunakan alat pengaman bagi pasien. o Menilai jenis anti septik yang mungkin cocok dengan jenis kulit klien o Membantu memberikan antiseptik pada daerah tubuh yang dilukai o Memelihara / membatasi pemakaian antiseptik sesuai dengan kebutuhan o mengeringkan bagian kulit segera setelah pemakaian zat. o Periksa fungsi alat dan pasangkan sesuai SOP o Sesuaikan tekanan angin dengan kebutuhan o Mencatat lokasi dan lama pemakaian obat setelah o Nilai dan kontrol vaskularisasi daerah pemasangan alat setelah pemakaian
Evaluasi
o Lokasi alat sesuai SOP o Intensitas sesuai kebutuhan o Cidera tidak terjadi o Posisi klien sesuai SOP o Cedera tidak terjadi o Operasi selesai jam . Wib
5.
o Posisi
klien
menetap
Resiko tinggi kerusakan integritas kulit b/d alergi zat kimia (anti septik)
straps) o Kaji zat septik yang cocok dengan klien o Jumlah pemakaian anti septik sesuai dengan kebutuhan o Setelah pemakaian antiseptik langsung dikeringkan o Monitor tanda terjadinya alergi pada
kulit klien. o Cek / pasang alat sesuai dengan SOP o Berikan tekanan angin sesuai akibat o Catat lama pemakaian alat o Monitor pemakaian vaskularisasi