START

MATERINYA TERDIRI ?
Next
Back

I. GELOMBANG
II. B U N Y I
III. CAHAYA
IV. RELATIVITAS



Back
Next
GELOMBANG
Next
Back
Digunakan sebagai material isolasi tegangan tinggi dalam
bentuk gas alam dan beberapa material padat seperti mika
dan pasir kuarsa. Yang termasuk dalam material ini antara
lain:
Gas alam
Gas-gas yang penting dalam aplikasi teknologi tegangan
tinggi antara lain udara, nitrogen, hidrogen dan helium
sedangkan gas-gas seperti oksigen, karbon dioksida, neon,
argon, krypton dan xenon sangat sedikit.
Nitrogen dan udara memiliki tegangan tembus yang paling
besar di antara semua gas alam yang ada, kuat medan
tembusnya kira-kira 30 kV/cm. Kuat elektrik juga bergantung
pada geometri elektroda.
Next Back

Gelombang adalah getaran yang merambat. Getaran
adalah gerak bolak balik di sekitar titik
tertentu (sekitar kedudukan keseimbangan).
Getaran selaras atau getaran harmonic suatu benda
adalah getaran periodic yang terjadi, karena pada
benda bekerja gaya resultan yang arahnya selalu
menuju ke satu titik dan besarnya sebanding dengan
jarak antara simpangan benda dengan titik tersebut.

Bac
Next
Back
Berdasarkan media perambatan gelombang dibedakan
atas 2, yaitu:
Gelombang mekanik, yaitu gelombang yang
mengandung energi (tenaga) kinetic dan potensial
dari materi. Gelombang ini membutuhkan media
antara.
Contohnya adalah gelombang bunyi,
gelombang air
Gelombang elektromanetik, yaitu gelombang yang
dalam perambatannya tidak membutuhkan media
perantara.
Contohnya, gelombang cahaya, radiasi




Next
Back

Next
Back
I.2.Berdasarkan arah rambatan gelombang
dibedakan atas 2:

Gelombang longitudinal adalah gelombang yang
arah getarannya sejajar dengan arah rambatannya.
Gelombang ini dapat terjadi pada semua jenis zat
dan timbul karena menentang perubahan
volume.
Gelombang transversal, gelombang yang arah
getarannya tegak lurus dengan arah rambatannya.
Terjadi karena menentang perubahan bentuk.


Next
Back
I.3. PARAMETER GELOMBANG
-(A) adalah penyimpangan maksimum dari kedudukan
kesetimbangan.
- Panjang gelombang (), adalah jarak antara dari dua
puncak yang berturutan yang ditempuh gelombang
selama satu periode.
- Frekuensi gelombang (), adalah banyaknya getaran
yang terjadi setiap detik

- Waktu getar (T), adalah waktu yang diperlukan
untuk melakukan 1 getaran.
Frekuensi sudut () = 2
Phasa gelombang () = 2 t.


f
T
T
f
1 1
= =
Karena panjang gelombang () ditempuh
dalam T, dengan kecepatan V, maka
= V . T

f
V
1
=
1 getaran / detik = 1 Hertz.
I.4. PERSAMAAN GELOMBANG
a. Pada dawai yang bergetar
Y = F (X V t); +, bila gelombang dari kiri ke kanan
- , bila gelombang dari kanan ke kiri

T
= V
T : Tegangan dalam tali [ Newton ]
: kerapatan dawai (massa per satuan panjang) [ kg/m ]
V : kecepatan rambat gelombang [ m/det) ]
Next
Back
- = V . T
Gelombang Sinus
Y
0
= A sin t
= A sin 2 t.
2
= A sin --- t.
T
Gelombang mulai bergetar di titik 0 dengan getaran
selaras, persamaannya:
Y
0
= A sin t = A sin 2 t
2
= A sin ------ t
T






Next
Back
Next
Back
Persamaan di titik P yang berjarak X dari O adalah:
(Gelombang merambat ke kanan menjauhi titik acuan O).
Y = A sin (x - v.t )
Gelombang merambat dari kanan menuju titik acuan O.
(Titik O bergetar selama t, titik P sudah bergetar selama :
t + t
1
)
Yp = A sin (t - x/v )
A = Amplituda
T = Periode
T = waktu rambatan
X = jarak yang ditempuh
V = kecepatan rambat gelombang





Next
Back
Next
Back








Next
Back
) (
2
cos ) (
2
cos t v x A
v
x
t
T
A Y = =

t t
Gelombang Cosinus





Ekivalen dengan:

\
|
=

t
t
x
ft A Y
2
2 cos
Contoh Soal.
) ( x t 5 8

m
kg
01 , 0 =

Y = 0,06 sin

x, y, dalam meter dan t dalam detik; massa tali
Ditanya : f, v, Tegangan dalam tali; A dan
Next
Back
Persamaan Gelombang:





Next
Back
)
1
(
2
cos ) (
2
cos t
v
t
T
A
v
x
t
T
A Y = =
t t
Y = 0,06 sin ) ( x t 5 8
f
T
t
t
2
2
=
A = 0,06 meter
|
|
.
|

\
|
x t
8
5
Y = 0,06 sin 8 8 2 = f t
det
5
8
8
5 1
cm
v
v
= =
Hz f
t t
4
2
8
= =
Next
Back





Next
Back
meter x
f
v
f
v T v
5
2
4 5
8
4
5
8
1
.
t t
t
= = = = = =

T
V =
V T
T
V

= = =
2
2
5
8
01 , 0

\
|
|
|
.
|
= x T
Newton x 0256 , 0
25
64
01 , 0 = =
Next
Back
KECEPATAN GELOMBANG LONGITUDINAL
Kecepatan gelombang tergantung pada kekenyalan
dan rapat massa medium
Dalam zat Cair:




Next
Back

B
V =
B = bulk modulus
cairan massa rapat =

E
V =
E = Modulus Young
Dalam zat Padat:
Next
Back
Dalam Gas




Next
Back

P
V =
kalor kapasitas an perbanding
cv
cp
= =
Untuk gas monoatomik, misalnya Helium, Neon = 1,67,
untuk gas dwi atomic, Nitrogen, Oksigen dan Hidrogen = 1,4
P = tekanan gas.

KECEPATAN GELOMBANG TRANSVERSAL
Kecepatan gelombang transversal dalam tali atau kawat.

F
V =
F = Tegangan dalam tali
panjang satuan per massa =
Next
Back
Contoh Soal:
1. Dari pengukuran gelombang bunyi dalam suatu zat adalah
18 cm, sedangkan frekuensinya 1900 Hz. Berapa kecepatan
gelombang bunyi.
Dik. f = 1900 Hz.
Ditanya: v = ?


Next
Back
det
342
1900
18
1
3
m
f
x T V = = = =


2. Tali 5 m direntangkan horizontal beratnya 1,45 g.
Berapakah tegangan yang harus diberikan padanya, agar
gelombang di dalam tali adalah 60 cm, agar gelombang di
dalam tali adalah 60 cm pada frekuensi 120 Hz. Berapa massa
beban yang harus digantungkan pada ujung tali agar timbul
tegangan tersebut.
Next
Back




Next
Back
panjang persatuan massa
tegangan
V =
Karena
f
T
V

= =
diperoleh tegangan = (massa p s p) v
2
, maka
)
5
10 45 , 1
(
x
Tegangan=
( N s x 50 , 1 ) 120 6 , 0
2
=
Tegangan tali = berat beban, maka tegangan = mg, atau

kg
g
tegangan
m 153 , 0
8 , 9
5 , 1
= = =
Next
Back




Next
Back
Next
Back
Persamaan di titik P yang berjarak X dari O adalah:
(Gelombang merambat ke kanan menjauhi titik acuan O).
Y = A sin (x - v.t )
Gelombang merambat dari kanan menuju titik acuan O.
(Titik O bergetar selama t, titik P sudah bergetar selama :
t + t
1
)
Yp = A sin (t - x/v )
A = Amplituda
T = Periode
T = waktu rambatan
X = jarak yang ditempuh
V = kecepatan rambat gelombang





Next
Back
Next
Back
Persamaan di titik P yang berjarak X dari O adalah:
(Gelombang merambat ke kanan menjauhi titik acuan O).
Y = A sin (x - v.t )
Gelombang merambat dari kanan menuju titik acuan O.
(Titik O bergetar selama t, titik P sudah bergetar selama :
t + t
1
)
Yp = A sin (t - x/v )
A = Amplituda
T = Periode
T = waktu rambatan
X = jarak yang ditempuh
V = kecepatan rambat gelombang





Next
Back
Next
Back
Persamaan di titik P yang berjarak X dari O adalah:
(Gelombang merambat ke kanan menjauhi titik acuan O).
Y = A sin (x - v.t )
Gelombang merambat dari kanan menuju titik acuan O.
(Titik O bergetar selama t, titik P sudah bergetar selama :
t + t
1
)
Yp = A sin (t - x/v )
A = Amplituda
T = Periode
T = waktu rambatan
X = jarak yang ditempuh
V = kecepatan rambat gelombang





Next
Back
Next
Back
Persamaan di titik P yang berjarak X dari O adalah:
(Gelombang merambat ke kanan menjauhi titik acuan O).
Y = A sin (x - v.t )
Gelombang merambat dari kanan menuju titik acuan O.
(Titik O bergetar selama t, titik P sudah bergetar selama :
t + t
1
)
Yp = A sin (t - x/v )
A = Amplituda
T = Periode
T = waktu rambatan
X = jarak yang ditempuh
V = kecepatan rambat gelombang





Next
Back
Next
Back
Persamaan di titik P yang berjarak X dari O adalah:
(Gelombang merambat ke kanan menjauhi titik acuan O).
Y = A sin (x - v.t )
Gelombang merambat dari kanan menuju titik acuan O.
(Titik O bergetar selama t, titik P sudah bergetar selama :
t + t
1
)
Yp = A sin (t - x/v )
A = Amplituda
T = Periode
T = waktu rambatan
X = jarak yang ditempuh
V = kecepatan rambat gelombang





Next
Back
Next
Back
Persamaan di titik P yang berjarak X dari O adalah:
(Gelombang merambat ke kanan menjauhi titik acuan O).
Y = A sin (x - v.t )
Gelombang merambat dari kanan menuju titik acuan O.
(Titik O bergetar selama t, titik P sudah bergetar selama :
t + t
1
)
Yp = A sin (t - x/v )
A = Amplituda
T = Periode
T = waktu rambatan
X = jarak yang ditempuh
V = kecepatan rambat gelombang





Next
Back
Next
Back
Persamaan di titik P yang berjarak X dari O adalah:
(Gelombang merambat ke kanan menjauhi titik acuan O).
Y = A sin (x - v.t )
Gelombang merambat dari kanan menuju titik acuan O.
(Titik O bergetar selama t, titik P sudah bergetar selama :
t + t
1
)
Yp = A sin (t - x/v )
A = Amplituda
T = Periode
T = waktu rambatan
X = jarak yang ditempuh
V = kecepatan rambat gelombang





Next
Back
Next
Back
Persamaan di titik P yang berjarak X dari O adalah:
(Gelombang merambat ke kanan menjauhi titik acuan O).
Y = A sin (x - v.t )
Gelombang merambat dari kanan menuju titik acuan O.
(Titik O bergetar selama t, titik P sudah bergetar selama :
t + t
1
)
Yp = A sin (t - x/v )
A = Amplituda
T = Periode
T = waktu rambatan
X = jarak yang ditempuh
V = kecepatan rambat gelombang





Next
Back
Next
Back
Persamaan di titik P yang berjarak X dari O adalah:
(Gelombang merambat ke kanan menjauhi titik acuan O).
Y = A sin (x - v.t )
Gelombang merambat dari kanan menuju titik acuan O.
(Titik O bergetar selama t, titik P sudah bergetar selama :
t + t
1
)
Yp = A sin (t - x/v )
A = Amplituda
T = Periode
T = waktu rambatan
X = jarak yang ditempuh
V = kecepatan rambat gelombang





Next
Back
T e r I m a K a s I h
INDUSTRI
BISNIS
SISTEM PEMBANGKIT
GARDU
STEP-UP
SISTEM TRANSMISI
SISTEM DISTRIBUSI
GARDU
STEP DOWN
RUMAH
SOSIAL/
PUBLIK
PLTA
PLTD
PLTP
PLTG
PLTU
PLTGU
KONSUMEN
TRAFO
STEP DOWN