Anda di halaman 1dari 42

Materi 03

GERAKAN DALAM DUA DAN TIGA DIMENSI

Vektor Posisi dan Vektor Kecepatan

Vektor Percepatan

Gerak Peluru

Gerak Melingkar

Gerak Relatif
Contoh gerak dua dimensi (2D):

Lintasan benda membentuk satu bidang datar, baik


Bab 3 Gerak Dua Dimensi
bidang vertikal, horisontal, atau miring.

X
X
a u s t i n r a c e h o t e ls . c o m f l i c k r. c o m

p ro t e e -u n ite d .c o m

Gambar 3.1 Contoh gerak dua dimensi. Lintasan benda membentuk satu bidang datar, baik bidang vertikal,
Vektor Posisi dan Vektor Kecepatan

Untuk menggambarkan gerak sebuah


partikel dalam ruang, terlebih dahulu
digambarkan posisi partikel,
(vektor
posisi)
 Selama selang waktu t, partikel
bergerak dari P1 (vektor posisi ) ke P2
(vektor posisi ). Perubahan posisi
selama selang waktu tsb dinyatakan,
…Lanjutan
 Jadi vektor kecepatan rata-rata, selama selang waktu tsb adalah

(vektor kecepatan rata-rata)

Sedangkan untuk kecepatan sesaat


didefinisikan sebagai limit kecepatan
rata-rata dalam selang waktu, t
mendekati nol, yaitu

(vektor kecepatan sesaat)

 Besarnya vektor pada setiap saat adalah kecepatan v dari partikel tsb
pada saat itu. Arah dari vektor pada setiap saat adalah sama dengan arah
partikel yang bergerak pada itu.
…Lanjutan
 Selama perpindahan vektor posisi, , maka x, y, dan z dalam
ketiga komponen dari partikel tsb juga ikut berubah atau berpindah.
Oleh karena itu, komponen dan dari kecepatan sesaat adalah
turunan terhadap waktu dari x, y, dan z, yaitu

Vektor kecepatannya,
 

Besarnya vektor kecepatan sesaat adalah


Contoh:
Sebuah kendaraan robotik atau Rover, sedang menjelajahi permukaan Mars. Stasion
Pendaratan di Mars menjadi titik asal koordinat, dan daerah sekitar permukaan Mars
terletak pada bidang-xy. Rover, yang mewakili sebagai titik, memiliki koordinat x dan y
yang berubah terhadap waktu:
 )
) + ()
 a) Tentukan koordinat Rover dan jarak dari stasion pendaratan pada t = 2,0 s
b) Tentukan perpindahan Rover dan vektor kecepatan rata-rata untuk interval
waktu t = 0 s sampai t = 2,0 s.
c) Tentukan pernyataan umum untuk vektor kecepatan sesaat Rover . Nyatakan
komponen pada t = 2 s dalam besar dan arah.
Solusi:
 Pada t = 0,0 s Rover memiliki vektor posisi dan vektor kecepatan sesaat . Sedangkan,
dan adalah vektor pada t = 1,0 s ; dan adalah pada t = 2,0 s
a) Pada t = 2,0 s koordinat Rover adalah

Jarak dari titik asal pada t = 2,0 s adalah

b) Untuk mendapatkan vektor perpindahan


dan kecepatan rata-rata pada selang
waktu yg diberikan, vektor posisi
sebagai fungsi waktu adalah
2 2 ^
  = 𝑥 𝒊^ + y ^𝒋= [ 2,0 𝑚 − ( 0,25 𝑚 / 𝑠 ) 𝑡 ] 𝒊+
𝒓
´ [ ( 1,0 𝑚 / 𝑠 ) 𝑡 + ( 0,025 𝑚 / 𝑠 3 ) 𝑡 3 ] ^𝒋
…Lanjutan
 Pada t = 0,0 s vektor posisi adalah

 Pada t = 2,0 s vektor posisi adalah

Vektor perpindahan dari t = 0,0 s sampai t = 2,0 s adalah


 

Vektor kecepatan rata-rata dalam selang waktu tersebut adalah


…Lanjutan
 c) Pernyataan umum untuk vektor kecepatan sesaat Rover , adalah

atau

 ada t = 2 s, vektor kecepatan sesaat memiliki komponen-komponen,

Besarnya kecepatan sesaat pada t =2,0 s adalah


Vektor Percepatan

Tinjau percepatan sebuah partikel yang bergerak dalam suatu bidang.

Seperti halnya gerak dalam garis


lurus, percepatan menggambarkan
bagaimana kecepatan suatu partikel
berubah terhadap waktu. Tetapi
karena sekarang memperlakukan
kecepatan sebagai vektor, maka
percepatan akan menggambarkan
perubahan besar kecepatan dan
perubahan arah kecepatan yang
juga arah pergerakan partikel.
Contoh:
Mobil bergerak dalam lintasan melengkung

a) Ketika melewati tikungan,


mobil ini berakselerasi
dengan memperlambat
sambil menikung di
tikungan. (Kecepatan
sesaatnya berubah dalam
besaran dan arah.)
…Lanjutan
 b) Untuk mencari percepatan rata-
rata mobil antara P1 dan P2,
pertama-tama dengan mencari
perubahan kecepatan yaitu,
 
 (Catat bahwa )

 c) Percepatan rata-rata, adalah

 𝒂 ∆𝒗
´
´ 𝒂𝒗 =
∆𝒕
 memiliki
arah yang sama dengan
perubahan kecepatan, .
GERAK PELURU (PROJECTILE)

(a) peluru kendali yang ditembakkan (b) bola golf yang dipukul
(the-tap.blogspot.com), (e2marino.wordpress.com)
Gerak Peluru
 Pada gerak peluru, gerakan horizontal dan vertikal adalah saling
bebas.
 Gerakan horizontal mempunyai kecepatan konstan yang bernilai
sama dengan komponen horizontal kecepatan awal:
 𝑣 𝑥 = 𝑣 𝑜𝑥 =𝑣 𝑜 cos 𝜃 dan ∆ 𝑥 =𝑣 𝑜𝑥 𝑡

 Gerakan vertikal sama dengan gerakan satu dimensi dengan


percepatan konstan akibat gravitasi g dan berarah ke bawah:

  1 2
𝑣 𝑦 = 𝑣 𝑜𝑦 − 𝑔𝑡 dan ∆ 𝑦 = 𝑣 𝑜𝑦 𝑡 − 𝑔𝑡
2
Sketsa Gerak Peluru

Y 𝑣
  𝑥 = 𝑣 𝑥𝑜 =𝑘𝑜𝑛𝑠𝑡𝑎𝑛
vy = 0  𝑣 𝑥 =𝑣 𝑜 cos 𝜃𝑜
vxo
vy v  𝑥=𝑣 𝑥𝑜 𝑡

vxo   x =¿
vxo
vyo vo g vy v

qo vxo
0 X
vxo

1 vo
𝑣  𝑦 =𝑣 𝑦𝑜 − 𝑔𝑡  y= 𝑣 𝑡 − 𝑔𝑡
2
vyo
𝑦𝑜
2
𝑣  𝑦 =𝑣 𝑜 sin 𝜃 𝑜 − 𝑔𝑡  
Jangkauan Gerak Peluru

 Jarak total yang ditempuh oleh proyektil, dinamakan


jangkauan R, didapatkan dengan mula-mula mencari
waktu total proyektil berada di udara dan kemudian
mengalikan waktu ini dengan komponen kecepatan
horizontal yang bernilai konstan.
 Untuk kasus istimewa di mana ketinggian awal dan akhir
adalah sama, jangkauan dihubungkan dengan sudut
lemparan  oleh persamaan:
2
v0
R sin 2 (Buktikan….!)
g
Simulasi
 Jika kita menembakkan peluru ke udara, apa yang
terjadi?
Contoh:
Tendangan Sang Kiper

 Seorang kiper menyepak bola dengan sudut 40° di atas garis


horisontal. Kecepatan awal dari bola adalah v0 = 22 m/s. Jika
hambatan udara dapat diabaikan, tentukan ketinggian maksimum
yang dapat dicapai bola?
Solusi:
 Kecepatan bola yang berkaitan dengan sumbu y adalah:
v0 y  v0 sin 40   22 sin 40  14 m/s

 Dari soal diperoleh data sebagai berikut:

 Karena percepatan gravitasi konstan maka diperoleh:


v 2y  v02 y  0   14  2
yH    9,8 m
2a y 210 
Aplikasi Dalam Olah Raga

Atlit lompat jauh akan melakukan Pelompat tinggi harus membentuk


lompatan terjauh jika membentuk sudut mendekati 90o saat melompat
sudut 45o. agar diperoleh ketinggian maksimum.
Aplikasi dalam Peperangan

Tank mengatur sudut penembakan agar peluru tepat jatuh di lokasi


musuh. Biasanya dilakukan dengan coba-coba. Ketika tembakan
pertama terlampau dekat maka sudut moncong tank diatur
mendekati 90o. Sebaliknya jika tembakan pertama terlalu jauh maka
arah moncong meriam diatur sehingga menjauhi 45o
Lanjutan…

Gerakan bom jatuh = Gerakan


bola yang digelindingkan dari
tepi meja menempuh lintasan
setengah parabola. Kecepatan
awal hanya memiliki
komponen horisontal. Gerak
arah vertikal menjadi gerak
dengan percepatan konstan
dan laju awal nol. Gerak arah
horisontal adalah gerak
dengan laju konstan.
GERAK MELINGKAR
Bila sebuah partikel bergerak dalam lintasan melengkung, maka arah
kecepatannya berubah. Ini berarti bahwa partikel tersebut harus
memiliki komponen percepatan yang tegak lurus terhadap lintasan,
walaupun kecepatannya konstan.

Gerak Melingkar Beraturan (Uniform Circular Motion) adalah suatu


gerak benda dalam lintasan berbentuk lingkaran dengan kecepatan
konstan. Contoh gerak ini adalah gerak mobil dalam lintasan
melingkar, gerak satelit dalam mengelilingi orbit,
Contoh:
Gerak Mobil dalam lintasan melingkar

a) Mobil melaju cepat sepanjang b) Mobil melambat sepanjang


lintasan melingkar lintasan melingkar
Lanjutan…

c) Gerak melingkar beraturan: Kecepatan


konstan sepanjang lintasan melingkar

Jika mobil tersebut


bergerak melingkar
beraturan, maka
kecepatan mobil akan
konstan dan arah
percepatannya menuju
ke pusat lingkaran
Percepatan dalam Gerak Melingkar

 Untuk mendapatkan pernyataan sederhana untuk besar dan arah


percepatan dalam gerak melingkar beraturan, perlu diperhatikan gambar di
bawah ini:
Gambar ini memperlihatkan sebuah partikel bergerak dengan kecepatan
konstan dalam suatu lintasan lingkaran dengan jari-jari R berpusat di titik O.
Partikel bergerak dari ke dalam selang waktu

 (a) Sebuah partikel  (b) Perubahan


bergerak sejarak vektor kecepatan
pada kecepatan dalam selang waktu
konstan sepanjang
lintasan melingkar

(a) (b)
Lanjutan…
 Sudut dalam a) dan b) adalah sama besar, karena tegak lurus terhadap garis dan
tegak lurus terhadap garis . Dengan demikian segitiga dalam gambar a) dan b) adalah
serupa. Perbandingan sisi yang sesuai dari segitiga yang serupa ini adalah sama, yaitu

… (3.1)

 Besarnya percepatan rata-rata dalam selang waktu adalah

… (3.2)

 Besarnya percepatan sesaat pada titik adalah

… (3.3)
Lanjutan…

 Jikaselang waktu singkat, maka adalah jarak partikel bergerak


sepanjang sisi lingkaran tersebut. Jadi limit adalah kecepatan pada titik
Juga dapat berarti setiap titik dalam lintasan, sehingga persamaan di
atas dapat ditulis,

… (3.4)

 dengan = percepatan radial


Karena percepatan dalam gerak
melingkar beraturan arahnya selalu
menuju ke pusat lingkaran, sehingga
kadang-kadang disebut dengan
percepatan sentripetal
 Besarnya percepatan dalam gerak melingkar beraturan dapat juga
dinyatakan dengan periode T dari gerak tersebut, waktu untuk satu
revolusi (satu putaran penuh melilingi lingkaran). Dalam waktu T
partikel menempuh jarah sama dengan keliling lingkaran sehingga
kecepatan partikel menjadi
2𝜋 𝑅
𝑣  = =𝜔 𝑅 … (3.5)
𝑇

Dengan mensubstitusikan Persamaan (3.5) ke (3.4), maka


percepatan radial atau percepatan sentripetal dapat ditulis menjadi
2
  = 4 𝜋 𝑅 =𝜔 2 𝑅
𝑎 𝑟𝑎𝑑 2 … (3.6)
𝑇

 dengan = kecepatan sudut


Contoh soal:
 Mobil sport Aston Martin V8 Vantage memiliki
“percepatan lateral” 0,96g . Ini merupakan percepatan
sentripetal maksimum yang dapat dipertahankan mobil
agar tidak tergelincir dari lintasan melingkar. Jika mobil
berjalan konstan 40 m/s (144 km/h) pada permukaan
tanah, berapakah jari-jari kelengkungan R tersulit yang
dapat diatasi?
Jawaban:
Karena mobil bergerak dengan kecepatan konstan, berarti mobil berada dalam
gerak melingkar beraturan (uniform circular motion). Dengan demikian jari-jari
kelengkungan R tersulit yang dapat diatasi adalah
2
  𝑚

R=
𝑣2
=
( 40
𝑠 )
=170 𝑘𝑚
2
𝑎𝑎𝑣 9,4 𝑚 / 𝑠

Ini merupakan jari-jari minimum, karena percepatan sentripetalnya maksimum.


Gerak Melingkar Tidak Beraturan

  gerak dalam lintasan melingkar memiliki kecepatan


Bila
yang bervariasi, maka ini dikatakan gerak melingkar
tidak beraturan (nonuniform circular motion). Dalam
gerak melingkar tidak beraturan ini, komponen
percepatan radial tetap ada yang selalu tegak lurus
kecepatan sesaat dan arahnya menuju pusat lingkaran.
Tetapi karena kecepatan sesaat memiliki nilai yang
berbeda pada setiap titik dalam lintasan gerak, maka
menjadi tidak konstan. Percepatan radial (sentripetal)
terbesar pada titik di dalam lingkaran yang
kecepatannya paling besar.
  di dalam gerak melingkar tidak beraturan, selain terdapat percepatan radial juga terdapat
Jadi
komponen percepatan yang sejajar dengan kecepatan sesaat yang dikenal dengan percepatan
tangensial . Komponen percepatan tangensial ini sama dengan laju perubahan kecepatan.
Dengan demikian dalam gerak melingkar tidak beraturan, percepatannya adalah

… (3.7)
Percepatan dalam Sistem Koordinat Polar

y at

ˆ r̂
a
r
ar
q
O x

dv ˆ v 2
a    rˆ
Percepatan tangensial : dt r Percepatan radial :
- Searah garis singgung - Selalu menuju ke pusat
- Merubah besar kecepatan - Merubah arah kecepatan
Bab 3 Gerak Dua Dimensi
Contoh Aplikasi Gerak Melingkar
kecepatan sudut yang semula nol menjadi tidak nol.

 Pedal Gas dan Rem Kendaraan


Ketika pedal rem diinjak maka kendaraan mengalami perlambatan.
Putaran roda yang semula cepat menjadi lambat. Ini pun menandakan
adanya percepatan sudut yang bernilai negatif.
 Satelit Geostasioner

P e d a l r e m (m e n g h a s ilk a n P e d a l g a s ( m e n g h a s ilk a n
p e r c e p a ta n s u d u t n e g a t if ) p e r c e p a ta n s u d u t p o s itif)

g t o fo ru m .c o m

Gambar 3.22 Pedal gas kendaraan menghasilkan percepatan sudut positif pada roda dan pedal rem
Pedal
menghasilkangas
percepatanpada sudut negatif.kendaraan berfungsi untuk
Satelit geostasioner memiliki ketinggian
menghasilkan percepatan sudut positif Roda orbit 36.000 km dari permukaan bumi.
kendaraan yang sedang berhenti memiliki
S a t e l i t Ge o s t a s ion e r

Satelit geostrasioner adalah satelit yang apabila dilihat dari bumi Disebut geostasionar karena jika dilihat
kecepatan seolah-olah sudut diam (Gambar nol. Ketika
3.23). Jika kendaraan
satelit tersebut tepat berada di atas

dihidupkan
kepala maka satelit tersebut akan tetap berada di atas kepala meskipun
bumi terusdan berotasi pedal gas
dan satelit terus diinjak maka roda
mengitari bumi.
dari permukaan bumi satelit tersebut
berputar harus(memiliki
selalu berada di kecepatan sudut).
atas titik tertentu Ini Indonesia
di atas wilayah berartisupaya
Contoh satelit geostasioner adalah satelit Palapa. Satelit tersebut seolah-olah diam. Ini terjadi karena
selama
dapat merelay siaran TV atau telekomunikasi di wilayah Indonesia. Kalau
pedalberubahgas
satelit tersebut diinjak
posisi maka beberapa jam dihasilkan
atau beberapa hari
peroide orbit satelit mengelilingi bumi
percepatan
berikutnya satelit mungkin bearada di atas wilayah negara lain dan tidak
sudutsiaran
lagi dapat merelay sehingga kecepatan
TV atau telekomunikasi sudut
di Indonesia. persis sama dengan periode rotasi bumi,
yang semula nol menjadi211tidak nol. yaitu 1 hari.
GERAK RELATIF
S S’ S’
P

r r’

ut
O u O’ u
O’

 𝐫= 𝐮 𝑡 +𝐫 ′
 𝑑 𝒓 ′𝑑𝒓
 𝐫 ′ = −𝒖   ′
𝐯 =𝐯 −𝐮
=𝐫 − 𝐮 𝑡
𝑑𝑡 𝑑𝑡
 𝐚′ =𝐚
Kecepatan Relatif

Jika
   sebuah partikel bergerak dengan kecepatan relatif
terhadap system koordinat A, yang selanjutnya bergerak
dengan kecepatan relatif terhadap sistem koordinat B lain,
maka kecepatan partikel relatif terhadap B adalah:

v pB  v pA  v AB
Contoh 1:

Seorang penumpang di atas sebuah kereta bergerak lurus searah


dengan arah kereta. Penumpang yang duduk di dalam kereta melihat
orang tsb. bergerak dengan kecepatan +2 m/s. Terhadap pengamat
yang diam di tanah, kereta bergerak dengan kecepatan +9 m/s. Maka
oleh pengamat yang diam di tanah tsb., penumpang tadi bergerak
dengan kelajuan +11 m/s.
Contoh 2:

Sebuah perahu dikemudikan dengan


laju relatif terhadap air 4 m/s
menyeberangi sebuah sungai dengan
lebar 1800 m dengan arah tegak lurus
(seperti gambar). Kecepatan air relatif
terhadap pantai adalah 2 m/s.
a) Berapakah kecepatan perahu relatif
terhadap pantai.
b) Berapa waktu yang diperlukan perahu
untuk sampai ke seberang?
Solusi

a) Laju perahu terhadap pantai dapat ditentukan dengan cara:


2
vBS  vBW 2
 vWS   4  2   2  2  4,5 m/s
Arah perahu relatif terhadap pantai dapat diperoleh dengan:
vBW 1 vBW  1  4 
tan      tan    tan    63
vWS  vWS   2
b) Komponen paralel dengan lebar sungai dari kecepatan perahu
terhadap pantai yang menentukan seberapa cepat perahu
menyeberangi sungai tersebut, sehingga waktu yang diperlukan
perahu untuk dapat menyeberangi sungai adalah
lebar sungai 1800
t   450 detik
v BS sin   4,5 sin  63
Tugas 1:
1.
 (a) Seseorang meninggalkan rumahnya, berjalan ke timur 1000 m lalu ke utara 2000 m, kemudian
 
mengambil uang logam dari sakunya dan menjatuhkannya ke dalam jurang yang dalamnya 200 m,
gambarkan suatu sistem koordinat dan nyatakan perpindahan tersebut dengan unit vektor

(b) Orang tadi kembali kerumahnya melalui jalan lain. Tentukan perpindahan total dari orang itu
dengan vektor.

2. Suatu bola dilemparkan ke atas dari tanah pada ketinggian 9,1 m, kecepatannya (m/s)
a) Tentukan tinggi maksimum yang akan dicapai?
b) Berapa kecepatan bola ( besar dan arah) ketika menyentuh tanah?
c) Berapa jarak terjauh yang akan dicapai?

 Tugas2_Nama_NIM
Lanjutan…
 3. Peluru ditembakkan dengan laju awal v0 = 200 m/s dengan sudut
elevasi terhadap arah horisontal. Besar gaya gesekan peluru dengan
udara adalah f = 0,05mv. Tentukan posisi tertinggi dan jarak tempuh
peluru.

4. Pada saat trafic light menyala hijau, mobil mulai bergerak dengan
percepatan konstan 6 ft/s2. Pada saat yang bersamaan truk berjalan
dengan kecepatan konstan 30ft/s dan mendahului mobil.
a) Pada jarak berapakah mobil akan dapat menyusul truk?
b) Berapakah kecepatan mobil pada saat itu?
(Nyatakan dalam sistem satuan SI)
Lanjutan…
5. Pada suatu saat sebuah partikel yang
bergerak melingkar searah jarum jam dengan
jari-jari 2 m dan laju 8 m/s memiliki percepatan
seperti terlihat pada gambar. Tentukan :
a) percepatan sentripetal partikel,
b) percepatan tangensial, dan
c) besar percepatan total

6. Sebuah sekrup jatuh dari langit-langit gerbong yang sedang dipacu ke


arah utara dengan percepatan 2,5 m/s2. Berapakah percepatan sekrup
tersebut terhadap a). gerbong yang bergerak, dan b). gerbong yang diam
di stasiun
Selesai
Referensi:

Anda mungkin juga menyukai