Anda di halaman 1dari 2

Pengertian Reporting dalam Manajemen

Reporting dalam manajemen berupa penyampaian perkembangan atau hasil kegiatan atau pemberian keterangan mengenai segala hal yang bertalian dengan tugas dan fungsi-fungsi kepada pejabat yang lebih tinggi, baik secara lisan maupun tulisan sehingga dalam menerima laporan dapat memperoleh gambaran tentang pelaksanaan tugas orang yang memberi laporan.
Jenis-jenis

1.

Schedule Report

Jenis Report yang dibuat secara berkala / regular, seperti report harian, report mingguan, dan report bulanan. Jenis Schedule Report ini biasanya dikirimkan secara luas kepada user/pengguna. Contohnya Report penjualan bulanan, Report informasi distribusi produk. Schedule Report biasanya berisi informasi dengan volume yang besar, namun hanya sebagian informasi yang relevan atau bermanfaat. 2. On Demand Report

Jenis Report yang dibuat sesuai dengan kebutuhan user atau dengan kata lain dibuat dengan tidak terjadwal. Persyaratan untuk jenis report ini muncul ketika kebutuhan mengenai informasi diminta, misalnya keluhan pelanggan. Report ini dibuat secara tidak berkala / regular untuk menampilkan informasi yang dibutuhkan dan sekarang bisa dibuat dengan lebih cepat. Di masa lalu, permintaan akan informasi yang tidak terpenuhi menjadi masalah dan penuh dengan penundaan/delay. 3. Exception Report

Jenis Report ini menjadi bagian dari fungsi control pada suatu organisasi, seperti memberi petunjuk untuk memperbaiki kebutuhan orgnisasi. Seperti pengiriman terlambat yang jelas terlihat dan keterlambatan pembukuan. 4. Predictive Report

Jenis Report ini melakukan prediksi pelaporan untuk waktu yang akan datang. Teknik yang dapat digunakan seperti time-series analysis, correlation, regression, dan percobaan simulasi sangat bermanfaat. Pelaporan/reporting yang secara efektif memenuhi kebutuhan untuk sensitivity, atau analisa what-if sangat penting untuk perencanaan organisasi. Analisis sensitivity misalnya memprediksi keuntungan potensial organisasi meningkat atau menurun saat melakukan peningkatan volume penjualan atau peningkatan biaya variable/tak tentu atau biaya fixed/tetap organisasi. Predictive Report bergantung kepada data historis / historical data, data yang mudah diakses dan sumber data harus valid. Jika tidak, maka Predictive Report dan Predictive Model yang dibuat menjadi tidak akan berguna sama sekali bagi manajemen organisasi. 5. Summary Report

Jenis Report ini menyimpulkan informasi dari berbagai macam sumber. Jenis Report ini mencakup kesimpulan executive atau project yang sedang dikerjakan, untuk menyimpulkan report dalam bentuk berita operasional spesifik, seperti tingkat produktifitas dan monitoring proses tertentu. Summary Report merupakan pertukaran antara berbagai macam level organisasional dan memiliki peran krusial dalam proses komunikasi.

Anda mungkin juga menyukai