Anda di halaman 1dari 1

Konsumsi Dalam kehidupan sehari-hari bila mendengar kata konsumsi, biasanya hanya terkait dengan makan dan minum.

Padahal sebenarnya maknanya lebih dari itu. Konsumsi dalam ekonomi diartikan sebagai menggunakan atau menghabiskan nilai guna barang dan jasa. Istilah konsumsi berhubungan dengan produksi dan distribusi. Produksi ialah kegiatan menghasilkan barang dan jasa, pelakunya disenut produsen. Distribusi ialah kegiatan menyalurkan barang dan jasa, pelakunya disebut distributor. Sedangkan orang sebagai alat pemuas. Secara umum kebutuhan digolongkan menjadi primer, sekunder, tersier. Kebutuhan primer atau pokok yaitu kebutuhan hidup minimal yang harus dipenuhi agar manusia dapat bertahan hidup. Kebutuhan sekunder atau tambahan yaitu kebutuhan yang pemenuhannnya setelah kebuuhan primer. Kebutuhan tersier yaitukebutuhan mewah, kebutuhan relatif tersier akan muncul setelah artian kebutuhan tersier terpenuhi. Faktor-faktor Pembagian ini dalam berbeda antara individu. yang mempengaruhi yang melakukan kegiatan konsumsi disebut konsumen.

Pada dasarnya manusia adalah konsumen. Karena selalu membutuhkan barang/kasa

tingkat konsumsi misalnya pendapatan, harga barang/jasa, kebiasaan konsumen, adat istiadat, harga barang substitusi. Menurut depan, dan waktunya kebutuhan dibedakan menjadi kebutuhan tak terduga. Menurut kebutuhan dan sekarang, masa bentuk sifatnya kebutuhan

dibedakan menjadi kebutuhan jasmani dan rohani. Kebutuhan jasmani diperlukan untuk memenuhi keperluan jasmani dan sifatnay berwujud, misalnya makan, pakaian, barang. Kebutuhan rohani diperlukan untuk memenuhi kebutuhan jiwa dan pikiran dan sifatnya tidak berwujud, misalnya agama, pendidikan, rasa aman. Pertanyaan yang menarik adalah, mengapa mereka melakukan konsumsi barang atau jasa? Apa yang saja melatarbelakangi yang mereka mereka konsumsi? melakukan tindakan konsumsi? Barang/jasa apa Bgaimana mereka memenuhi

kebutuhan hidupnya?

Anda mungkin juga menyukai