PENGAWET ( PRESERVATIVES ) Dibutuhkan pengawet karena sediaan mengandung air dan gula, dimana merupakan media pertumbuhan yang

baik bagi mikroba. BAHAN Na Benzoat H.P Excipient hal 549 PEMERIAN Putih, KELARUTAN ADI INKOMPATIBILITAS KET. LAIN Dalam etanol 5 mg/ kg Gelatin, garam ferri, Konsentrasi BB garam Ca 0,02-0,5% etanol air air

granul, tidak 95% = 1:35 berbau,amorf Dalam Dalam 1:1,8 Dalam mendidih 1:1,4 90% = 1:50

Nipagin Metil Paraben H.P excipient hal 390

/ Kristal putih, Dalam tidak berbau, 1:400, berwarna, rasa membakar

air dalam

Aktivitas anti mikroba PH=3-6 turun dengan adanya surfaktan

air 500 C = 1:50, dalam air 800C = 1:30, dalam propilenglikol 1:5, gliserin larut eter dalam 1:69, bebas 10 mg / kg BB air

dalam alkohol,

Nipasol Propil Paraben.

/ Kristal putih, Dalam tidak berasa

Magnesium aluminium Konsentrasi silikat, magnesium 0,01-0,02% trisilikat besi oksida

tidak berbau, 1:2500, dalam propilenglikol 1:3,9, dalam

H.P.E hal

526

gliserin 1:250, dalam larut aseton, bebas etanol dalam larut 25 mg / dalam kg BB 1:1,1 ; sangat

alkohol, eter Propilen glikol Cairan kental, berbau, manis, mirip gliserin Dapat larut Oxidizing agent seperti KmnO4

dengan aseton, etanol gliserin, 95%, air, dalam campur

jernih, tidak kloroform,

seidkit pedas larut tidak mineral

eter ( 1:6 ), denganminyak