Anda di halaman 1dari 2

Accrual Basis vs. Cash Basis Accounting Secara umum terdapat dua jenis metode akuntansi.

Dua metode akuntansi ini berusaha menjelaskan tentang bagaimana suatu perusahaan mencatat transasksi ? transaksinya dalam menjalankan binisnya. Dua jenis metode akuntansi tersebut adalah : - Cash Basis Accounting - Accrual Basis Accounting Perbedaan dari metode tersebut terletak pada saat pencatatan kas masuk dan kas keluar. Tetapi walaupun perbedaannya terletak hanya masalah pengakuan kas masuk dan kas keluar. Diantara perbedaan yang mungkin menurut anda sederhana, disana terletak begitu banyak error dan manipulasi jika anda mengamati perbedaan tersebut dengan sangat seksama. Kenyataannya, banyak perusahaan ? perusahaan besar didunia pada akhirnya jatuh akibat mereka terlalu banyak memainkan metode ? metode akuntansi. Accrual Basis Accounting Dalam Akuntansi berbasis akrual pendapatan dan beban diuraikan sebagai berikut : Pengakuan terhadap Pendapatan (Revenue Recognition) : Pendapatan diakui ketika kondisi berikut terjadi : - Revenue is earned. - Revenue is realized. - Revenue Realizable. Penjelasan : Revenue is earned berarti : Produk terkirim atau jasa telah disediakan atau dilakukan. Revenue Realized berarti : Cash diterima. Revenue Realizable Berarti : Sangat beralasan untuk mengharapkan bahwa cash akan diterima pada masa yang akan dating. Pengakuan Terhadap beban (Expense Recognition) : Beban diakui pada periode yang berhubungan dengan pendapatan diakui. Ini sesuai dengan Matching Principles. Jika suatu perusahaan menggunakan metode pencatatan akuntansi berdasarkan Accrual Accounting, perusahaan akan mencatat pendapatan ketika transaksi aktual selesai bukan pada saat kas diterima. Perusahaan akan mengakui bahwa perusahaan tersebut menerima pendapatan pada saat terjadinya transaksi. Walaupun perusahaan yang bertransaksi belum menerima uang atas transaksi tersebut secara kas. Begitu pula dengan pencatatan beban perusahan. Semua perusahaan harus melakukan pencatatn menggunakan metode akuntansi accrual karena hal ini mengacu pada PSAK yang berlaku umum di Indonesia. Jika anda melihat laporan keuangan yang ada di Indonesia. Semua di catat berdasarkan metode Accrual. Cash Basis Accounting Dalam Akuntansi berbasis kas, revenue dan expense diakui ketika : Pengakuan terhadap pendapatan : pengakuan terhadap pendapatan diakui ketika uang diterima atau cash diterima. Pengakuan terhadap beban : beban diakui ketika uang atau cash dibayarkan. Ada perbedaan timming dalam pengakuan revenues dan expenses antara accrual dengan cash basis didalam akuntansi. Empat jenis timing differences Accrued Revenue: Revenue diakui sebelum cash diterima. Accrued Expense: Expense diakui sebelum cash dibayarkan. Deferred Revenue: Revenue diakui setelah cash diterima Deferred Expense: Expense diakui setelah cash dibayarkan. Pada metode ini, perusahaan mencatat beban didalam akun keuangan ketika kas dikeluarkan atau dibayarkan. Selain itu pendapatan dicatat ketika kas masuk atau diterima. Sebagai contoh sederhana, anggap PT. X menyelesaikan suatu proyek pada tanggal 31 desember 2002, tetapi PT. X belum mendapat pembayaran hingga pemiliknya melakukan inspeksi pada tanggal 11 januari 2003, setelah itu pada tanggal 12 Januari 2004 pendapatan atas jasa yang telah dilakukan PT. X dibayarkan ke Rekening PT. X. akuntan lalu mencatat pendapatan kas tersebut dibulan januari tahun 2004. (pada saat kas diterima).

Metode Mana yang Lebih Baik Metode akuntansi yang digunakan suatu perusahaan dapat mempengaruhi pendapatan total suatu perusahaan pada laporan keuangannya, begitu pula dengan beban ? beban perusahaan. Mari kita bahas satu per satu mengenai kedua metode akuntansi tersebut dan dimana letak perbedaannya yang membuat total pendapatan dan total beban menjadi berbeda jika menggunakan metode cash basis atau akrual basis. Cash Basis Accounting : didalam metode ini beban dengan pendapatan tidak secara hati ? hati disamakan dari bulan ke bulan. Beban tidak diakui sampai uang dibayarkan walaupun beban pada bulan itu terjadi. Sama halnya dengan pendapatan, pendapatan tidak diakui sampai dengan uang diterima. Bagaimanapun juga metode dengan cash basis tidak mencerminkan besarnya uang yang sebenarnya. Accrual Basis Accounting : Beban dan pendapatan secara hati ? hati disamakan. Menyediakan informasi yang lebih handal dan terpercaya tentang seberapa besar suatu perusahaan mengeluarkan uang atau menerima uang dalam setiap bulannya. Pencatatan menggunakan metode ini mengakui beban pada saat transaski terjadi walaupun kas belum dibayarkan. Begitu pula dengan pendapatan. Pendapatan dicatat pada saat transaksi pendapatan terjadi walaupun kas atas transaksi pendapatan tersebut baru diterima bulan depan. Dalam hal ini maka dapat disimpulkan bahwa pencatatan menggunakan accrual basis lebih mencermikan keadaan perusahaan dan lebih dapat mengukur kinerja perusahaan. DISCLAIMER Regards, Moderator Dian Arief Wahyudi Atas Nama Tuhan, Bangsa dan Almamater Contact me at : Personal Phone : 08881767489 (Profesional Purpose Only) Personal Email :andhie_maverick@yahoo.com YM_ID : andhie_Maverick (Add me for Consultation) See my Blog : http://askandhie.blogspot.com

Anda mungkin juga menyukai