OLEH :
SMF ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN RSD DR. SOEBANDI JEMBER
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
TINJAUAN PUSTAKA
DEFINISI
Skabies adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi dan sensitisasi terhadap Sarcoptes scabiei varian hominis
TINJAUAN PUSTAKA
EPIDEMIOLOGI
Ditemukan di seluruh negara dengan prevalensi yang bervariasi. Daerah endemik skabies adalah di daerah tropis dan subtropis Diperkirakan terdapat lebih dari 300 juta orang di seluruh dunia terjangkit tungau skabies Pada suatu pesantren yang padat penghuninya, prevalensi skabies mencapai 78,7%
TINJAUAN PUSTAKA
ETIOLOGI
SARCOPTES SCABIEI var. HOMINIS filum kelas ordo famili genus & sp : Arthropoda : Arachnida : Ackarima : Sarcoptideae : Sarcoptes scabiei var hominis
TINJAUAN PUSTAKA
ETIOLOGI
SARCOPTES SCABIEI var. HOMINIS Oval Translusen dan tidak memiliki mata Jantan < betina Memiliki 4 pasang kaki Parasit obligat
TINJAUAN PUSTAKA
ETIOLOGI
Life Cycle
Reaksi Hipersensitifitas
Adanya terowongan
Ditemukan tungau
TINJAUAN PUSTAKA
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. 2. 3. 4. Kerokan kulit Mengambil tungau dengan jarum Burrow ink test Biopsi irisan
TINJAUAN PUSTAKA
DIAGNOSIS
ANAMNESIS
PEMERIKSAAN FISIK
TINJAUAN PUSTAKA
DIFERENTIAL DIAGNOSIS
Urtikaria akut
Prurigo
Insects bite
Folikulitis
TINJAUAN PUSTAKA
PENATALAKSANAAN
MEDIKAMENTOSA
Permethrin Sulfur Presipitatum Benzyl Benzoate Lindane Krotamiton cream Ivermectin Malathion 0,5% Antihistamin Infeksi sekunder antibiotik NON MEDIKAMENTOSA Tidak bergantian baju, handuk, alat mandi. Menghindari kontak dgn orang yang terkena Anggota keluarga yang terkena juga diobati Mencuci alat tidur, handuk, pakaian penderita dengan air panas (>50C) Menjemur kasur, bantal, guling di bawah sinar matahari Menjaga kebersihan : kuku dipotong serta kebersihan badan dan pakaian.
TINJAUAN PUSTAKA
PROGNOSIS
Jika tidak dirawat, kondisi ini bisa menetap untuk beberapa tahun. Pada individu yang immunocompetent, jumlah tungau akan berkurang seiring waktu Infestasi skabies dapat disembuhkan. Seorang individu dengan infeksi skabies, jika diobati dengan benar, memiliki prognosis yang baik, keluhan gatal dan ekzema akan sembuh
REFLEKSI KASUS
REFLEKSI KASUS IDENTITAS PENDERITA Nama : Tn. M Usia : 52 tahun Jenis kelamin : Laki-laki Status : Menikah Pekerjaan : Pegawai swasta Alamat : Jl P.B Sudirman 63 Jember Tgl Pemeriksaan : 19 Juni 2013
REFLEKSI KASUS
KELUHAN UTAMA Gatal pada selangkangan, pantat, sela-sela jari tangan dan perut RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG Sejak 1 bulan yang lalu pasien mengeluhkan gatal pada selangkangan, sela-sela jari tangan dan perut. Gatal bermula dari selangkangan kemudian menjalar ke pantat, perut bawah dan sela-sela jari tangan. Timbul tonjolan-tonjolan berwarna kemerahan diameter sekitar 0,5 cm, tidak nyeri, dan tidak berisi air. Gatal terus menerus dan meningkat pada malam hari. Tidak dicetuskan oleh makanan.
REFLEKSI KASUS
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU Pasien tidak pernah menderita sakit seperti ini sebelumnya, riwayat asma (-), riwayat alergi (-). RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA Istri pasien mengalami penyakit yang sama. Istri pasien mengaku juga mengalami gatal pada sela-sela jari tangan dan telah berobat di Poli Kulit dan Kelamin RSD dr. Soebandi 1 minggu yang lalu.
REFLEKSI KASUS PEMERIKSAAN FISIK Status Generalis Kesadaran : Compos Mentis Keadaan Umum : Baik Kepala/Leher : dalam batas normal Thorax C/P : dalam batas normal Abdomen : dalam batas normal Ekstremitas : dalam batas normal
REFLEKSI KASUS
Status Lokalis Lokasi : regio manus dextra, inguinal, dan abdomen anterior Effloresensi : papula eritematous multipel, ekskoriasi, krusta dan terdapat bekas garukan yang hiperpigmentasi pada selangkangan, perut dan sela-sela jari tangan. Squama pada gluteus.
REFLEKSI KASUS
RESUME Laki-laki 52 tahun, datang dengan keluhan gatal pada selangkangan, pantat, sela-sela jari tangan kanan sejak 1 bulan yang lalu. Timbul tonjolan-tonjolan berwarna kemerahan diameter sekitar 0,5 cm, tidak nyeri, dan tidak berisi air. Gatal terus menerus dan meningkat pada malam hari. Tidak dicetuskan oleh makanan. Istri pasien juga mempunyai keluhan yang sama. Pada pemeriksaan didapatkan papula eritematous multipel, ekskoriasi, krusta dan terdapat bekas garukan yang hiperpigmentasi pada selangkangan, perut dan sela-sela jari tangan. Terdapat pula skuama pada gluteus .
REFLEKSI KASUS
DIAGNOSA BANDING Prurigo Paederus dermatitis Folikulitis
REFLEKSI KASUS
a. Medikamentosa: Lameson 16gr tab Ranitidin tab tab dalam kapsul 2x1/ hari
Edukasi :
Meningkatkan kebersihan perorangan dan lingkungan Menghindari kontak dengan orang yang terkena Anggota keluarga yg kontak juga diobati Mencuci alat tidur, handuk, pakaian penderita dgn air panas > 500 c Potong kuku pasien
REFLEKSI KASUS
PROGNOSIS Ad bonam
TERIMA KASIH
Semoga bermanfaat