Supervisi Klinis/ Klinik adalah : supervisi klinik pada dasarnya merupakan pembinaan performansi guru mengelola proses belajar mengajar. (Cogan (1973)
UMUM Meningkatkan pembelajaran yang dilaksanakan guru melalui modifikasi prilaku pengajaran yang kurang Efektif
1. Menyediakan umpan balik yang obyektif terhadap guru, mengenai pengajaran yang dilaksanakannya. 2. Mendiagnosis dan membantu memecahkan masalahmasalah pengajaran. 3. Membantu guru mengembangkan keterampilannnya menggunakan strategi pengajaran. 4. Mengevaluasi guru untuk kepentingan promosi jabatan dan keputusan lainnya. 5. Membantu guru mengembangkan satu sikap positif terhadap pengembangan profesional yang berkesinambungan.
Menganalisa rencana pelajaran. Menetapkan bersama guru aspek-aspek yang akan diobservasi dalam mengajar.
Menganalisa hasil observasi bersama guru. Menganalisa perilaku mengajar Bersama menetapkan aspek-aspek yang harus dilakukan untuk membantu perkembangan keterampilan mengajar berikutnya
Tingkah laku Guru Tingkah laku Siswa Dan Interaksi guru dan siswa
Kolaboratif: Tanggung Jawab terbagi relatif sama antara supervisor dan guru
Prilaku
Direktif
Kolaboratif
Non-Direktif
Clarifiying (Mengklarifikasi)
Presenting (Pemaparan) Directing (Mengarahkan) Demonstrating (Memperagakan) Setting the Standards (menetapkan standar-standar) Reinforcing (memberi penguatan) Listenning (mendengarkan) Problem Solving (Pemecahan Masalah) Negotiating (Perundingan) Encouraging (Mendorong)
1. Orientasi Langsung
a. Mengklarifikasi masalah-masalah guru, baik melalui pertemun awal maupun observasi kelas b. Mempresentasikan ide-ide pemecahan masalah; c. Mendemonstrasikan; d. Ide-ide pemecahan masalah yang harus dilakukan oleh guru, sebagai tugas guru; e. Menetapkan standar pelaksanaan tugas pemecahan masalah; f. Memberikan reinforcement kepada guru agar ia melaksanakan tugas yang diberikan.
a. b. c. d. e. f. g. h. i. j.
Mendengar Klarifikasi Memotivasi Presentasi Pemecahan Masalah Negosiasi Demonstrasi Memastikan Standarisasi Penguatan
1. Level of Comitment Rendah 1. Memiliki kepedulian rendah terhadap siswa 2. Menyediakan waktu/energi yang terbatas 3. Hanya peduli terhadap tugasnya sendiri Tinggi 1. Memiliki kepedulian tinggi terhadap siswa 2. Menyediakan waktu dan energi extra 3. Peduli terhadap tugasnya sendiri dan orang lain.
2. Level of Abstraktion Rendah 1. Bingung menghadapi masalah Sedang 1. Dapat menemukan masalah Tinggi 1. Dapat meninjau masalah dari berbagai sudut pandang 2. Dapat mengembangkan banyak alternatif.
2. Dapat mengembangkan satu atau dua tanggapan terhadap masalah. 3. Mengalami kesulitan 3. Dapat mamilih berpikir dgn cara rencana terbaik dan komprehensif berpikir secara sistimatis.
Kompetensi/ Abstraksi
Guru Profesional
Guru DropOut
Anda diminta Mendiskusikan dalam kelompok permasalahan tentang kondisi guru : 1. Guru Dropout 2. Guru Unfocused 3. Guru Analitycal Observer
4. Guru Profesional
Bagaimana anda membina dan mengembangkan masing-masing kondisi tersebut.
DIT. TENAGA KEPENDIDIKAN DITJEN PMPTK
Apabila saya ingin mengubah sebuah keadaan , maka saya harus mengubah diri saya terlebih dahulu. Secara efektif yang harus saya ubah adalah Persepsi Saya
Mulailah dari diri sendiri, mulailah dari hal kecil dan mulailah sekarang