Jasa Kewirausahaan Pendidikan
Jasa Kewirausahaan Pendidikan
6.
7. 8.
Pengertian kewirausahaan pendidikan Kualitas pendidikan Daya saing bangsa Pengangguran dan kemiskinan Pembangunan ekonomi berparadigma (knowledge based economic) Karakteristik pendidikan berbasis kewirausahaan Islam, pendidikan dan kewirausahaan ..
8. Profil wirausahawan
- Diskusi menampilkan wirausahawan sukses
9. Berfikir negatif dan positif 10. Strategi berfikir positif 11. Etos kerja wirausahawan muslim 12. Aktualisasi moral pendidikan 13. Strategi merencanakan masa depan 14. Diskusi hasil survey 15. Diskusi hasil survey 16. Diskusi hasil survey
Menurut Louis Gerstner, Mantan CEO dari IBM, ada empat jenis manusia, Yaitu :
1. Those to whom things happen (seseorang yang hanya mampu menerima kejadian tanpa kepedulian khusus atau dalam bahasa betawinya, bloon). 2. Those who watch things happen (seseorang yang hanya mampu melihat dan mengamati suatu kejadian tanpa mampu berbuat apa-apa yang produktif, tapi sekedar mencela). 3. Those who dont even know things are happening (seseorang yang benar-benar naif dan tidak menyadari kejadian sekelilingnya, bahkan tidak peduli). 4. Those who make things happen (seseorang yang mempunyai kemampuan untuk mewujudkan sesuatu, dimana sebelumnya orang lain tidak mampu bahkan untuk memikirkannya apalagi mewujudkannya.
3. Lebih jauh, Joseph Schumpeter [1910] mendefiniskan entrepreneur sebagai seorang inovator yang kreatif. Dan sebagai inovator yang kreatif, mereka dilihat sebagai orang yang menyimpang secara sosial. Mereka menyimpang karena memilih jalur yang berbeda dengan jalur yang dipilih oleh kebanyakan anggota masyarakat lainnya. Ketika kebanyakan anggota masyarakat ingin menjadi pekerja, entrepreneur memilih untuk berusaha sendiri dan kemudian mengembangkan usahanya dengan mempekerjakan orang lain. 4. Selanjutnya, D.C. Mc-Clelland [1961] berpendapat bahwa entrepreneur adalah seseorang yang memiliki kebutuhan tinggi untuk berprestasi. Dan Robert L. Budner [1962] melengkapi definisi Mc-Clelland dengan mengatakan bahwa entrepreneur adalah seseorang yang memiliki toleransi tinggi terhadap ketidakpastian. Orvis F. Collins [1964] menambahkan bahwa entrepreneur itu adalah orang yang memiliki kebutuhan tinggi untuk otonom, mandiri sekaligus bebas tak diperintah orang lain.
Wirausaha adalah kemampuan yang dimiliki oleh seorang untuk melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber daya-sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat dan mengambil keuntungan dalam rangka meraih sukses.
Kewirausahaan pada hakekatnya adalah sifat, ciri dan watak seseorang yang memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia nyata secara kreatif. Sedangkan yang dimaksud dengan wirausahawan adalah orangorang yang memiliki kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat, mengambil keuntungan serta memiliki sifat, watak kemauan untuk mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia nyata secara kreatif dalam rangka meraih sukses/meningkatkan pendapatan.
Secara etimologis, sebenarnya kewirausahaan hakekatnya adalah suatu kemampuan dalam berfikir kreatif dan berperilaku inovatif yang dijadikan dasar, sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, strategi, dan kiat dalam menghadapi tantangan hidup.
Hakekat Kewirausahaan
1. Kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. 2. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, strategi, proses dan hasil bisnis. 3. Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang kreatif dan inovatif yang bermanfaat dalam memberikan nilai lebih. 4. ..
Hakekat Kewirausahaan
4. Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreatifitas dan keinovasian dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki dan mengembangkan kehidupan usaha. 5. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang dibutuhkan untuk memulai sebuah usaha dan mengembangkan usaha yang diyakini akan sukses. 6. Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan semua sumber daya secara kreatif dan inovatif untuk memenangkan persaingan.
Watak 1. keyakinan, kemandirian, individualisme, optimisme. 2. Kebutuhan akan prestasi, berorientasi pada laba, memiliki ketekunan, memiliki tekad yang kuat, suka bekerja keras, energik dan memiliki inisiatif. 3. Memiliki kemampuan mengambil resiko dan suka pada tantangan
3. Pengambil Resiko
4. Kepemimpinan 4. Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap saran dan kritik yang membangun. 5. Koerisinial 5. Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serba bisa dan memiliki jaringan bisnis yang luas.
6. Berorientasi ke 6. Persepsi dan memiliki cara masa depan pandang/cara pikir yang berorientasi pada masa depan 7. Memiliki keyakinan bahwa 7. Jujur dan hidup itu sama dengan kerja tekun
3
4 5 6
Pena Bolpoin
Makanan yang Dibekukan Kopi Instan Sampo Cair
1938
1908 1934 1950
1945
1923 1956 1958
7
8 9
Energi Nuklir
Nilon Mesin Teknologi Orbital
1919
1927 1972 1782 1904 1884 1935
1965
1939 1996 1838 1939 1947 1950
2. 3. 4. 5.
Webometrics Ranking of 6000 Worlds Universities July 2009 and Ranking of 8000 Worlds Universities January 2010
World Rank January 2010 1 2 66 38 146 224 338 World Rank July 2009 2 1 77 24 162 185 175 Institution (worlds Best 8000 Universities) Country
Harvard University Massachusetts Institute of Technology Australian National University University of Tokyo National University of Singapore Seoul National University Prince of Songkla University
562
661 725 815 1315
575
727 675 1010 1849
Indonesia
Indonesia Malaysia Indonesia Indonesia
2162
7717
2215
-
Indonesia
Indonesia
39 PTN & PTS di Indonesia yg masuk 6000 Universitas di Dunia Juli 2009 & 57 PTN & PTS di Indonesia yg masuk 8000 universitas di dunia januari 2010 (Webometrics)
World Rank Jan 10 562 661 815 1025 World Rank July 09 572 727 1010 1126 University
Gadjah Mada University Institute of Technology Bandung University of Indonesia Gunadarma University
1315
2704 854 2162 2026 1585 1628 2236 3157
1849
3017 1080 2215 2590 1617 1643 3142 3303
University
Bina Nusantara University Diponegoro University Hasanuddin university Universitas Sumatera Utara Yogyakarta State University Budi Luhur University Indonesia University of Education Sanata Dharma University Lampung University Duta Wacana Christian University Universitas Islam Indonesia Universitas Udayana Maranatha Christian University
University
Parahyangan Chatolic University Universitas Mercubuana Universitas Jenderal Soedirman Universitas Katolik Indonesia Atmajaya
3473
3724 4729 2471 2616 2337 4878 5496 1256 7290
3642
5975 Tdk msk 2685 5900 4568 3468 3565 2791 4406
Jember University
Semarang State University Muhammadiyah University of Malang Muhammadiyah University of Surakarta Informatics and Computer College STMIK Amikom Sriwijaya University Muhammadiyah University of Yogyakarta Atma Jaya Yogyakarta University Universitas Negeri Malang Universitas Paramadina
6385
6405 6412 6486
6696
6697 6740 7198 7357 7430 7704 7717
Universitas Terbuka
Universitas Negeri Jakarta Universitas Negeri Medan Universitas Andalas Universitas Al Azhar Universitas Kristen Satya Wacana ABFI Institut Perbanas IAIN Sunan Ampel
Berdasarkan data di atas kualitas perguruan tinggi kita, lebih rendah bila dibandingkan dengan perguruan tinggi luar negeri (Massachusetts Institute of Techonolgy (USA): 2, National university of Singapore: 146). Terjadi kesenjangan antara kualitas perguruan tinggi yang berada di jawa dan luar jawa (UGM: 562, ITB: 661, UI: 815, UNILA: 2692). Kesenjangan antara PT negeri dan swasta(Universitas Marcubuana: 3302). Kesenjangan antara kualitas PT yang ada di bawah DIKNAS dengan DEPAG.
Pada saat ini kualitas lembaga pendidikan Madrasah (MI, MTS, MA) lebih rendah dibandingkan dengan kualitas lembaga pendidikan sekolah dasar, menengah dan atas yang dikelola DEPDIKNAS, hal ini terlihat dari 10 NEM terbaik sekolah menengah di Jakarta tahun 2004 untuk program bahasa, program IPS dan Program IPA tidak satupun madrasah aliyah yang termasuk 10 besar terbaik. Dengan rincian untuk program bahasa adalah :
(1) SMU Santa Ursula, (2) SMUN 3, (3) SMUN 39, (4) SMUN 84, (5) SMU Tarakanita 1, (6) SMUN 54, (7) LABSCHOOL, (8) SMUN 2, (9) SMUN 90, (10) SMUN 35. Sedangkan untuk Program IPS adalah : (1) SMU Kristen 1 Penabur, (2) SMUN 8, (3) SMU St Ursula, (4) SMUN 81, (5) SMU Sang Timur, (6) SMUN 70, (7) SMUN 12, (8) SMU Tarakanita 1, (9) SMUN 78, (10) SMUN 3 Penabur. Adapun untuk Program IPA adalah : (1) SMU 1 Penabur, (2) SMUK 3 Penabur, (3) SMUK St Ursula, (4) SMUN 8, (5) SMUK 5 Penabur, (6) SMU Kanisius, (7) SMU Don Bosco II, (8) SMU Sang Timur, (9) SMUN 12, (10) SMUN St. Theresia.
Jadi, berdasarkan data diatas pada tahun 2010 daya saing bangsa Indonesia menduduki rangking ke-44, di bawah Singapura, Malaysia, Thailand dan Brunei Darussalam.
Pendidikan
SD SMTP SMTA DIPLOMA/AKADEMI UNIVERSITAS
Jumlah
3.419.614 2.643.062 3.745.035 330.316 409.890
%
32,5 25,1 35,6 3,1 3,7
JUMLAH
10.547.917
100
Sumber: BPS, Juli 2007
Daftar Pustaka
Agustian, Ary Ginanjar. Rahasia Sukses Membangkitkan ESQ Power sebuah Inner Journey Malalui Al-Ihsan. Arga : Jakarta. 2004. Antonio, Muhammad Syafii. Muhammad SAW The Super Leader Super Manager. Prophetic Leadership & Management Centre : Jakarta. 2007. Basyuni, Muhammad M. Revitalisasi Spirit Pesantren, Gagasan, Kiprah, dan Refleksi. Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Dirjen Pendis, Depag RI : Jakarta. 2007. Chalil, M. Komarudin. Beranda Bahagia Menghimpun Energi Kata & Cinta. MQ Publishing : Bandung. 2006. ______. 10 Amalan Harian Muslim yang Sukses (Kiat Meraih Kebahagiaan Dunia Akhirat). Bakkah Madina Publishing : Bandung. 2009. ______. 5 Keberanian yang dimiliki Orang-orang Sukses. Bakkah Madina Publishing. Bandung : 2008. ______. Rahasia Menjadi Pribadi Sukses. Pustaka Madani : Bandung. 2007. ______. Penyejuk Qolbu: Mencapai Akhlak Mulia. Pustaka Madani: Bandung. 2007
Daud, Marwah. Mengelola Hidup dan Merencanakan Masa Depan. Jakarta. Elfiky, Ibrahim. Terapi Berfikir Positif. Zaman : Jakarta. 2009 Fatah Natsir, Nanat. Etos Kerja Wirausahawan Muslim. Gunung Djati Press : Bandung. 1999. _______. Pengembangan Pendidikan Tinggi Dalam Perspektif Wahyu Memandu Ilmu. Gunung Djati Press : Bandung. 2008. Fatah Natsir, Nanat & Mulyana. Metode Sehat & Penyembuhan Penyakit dengan Positive Thingking. Kutub: Yogyakarta. 2009. Gitosardjono, Sukamdani S. Wirausaha Mengabdi Pembangunan Untuk Masyarakat. Yayasan Sahid JayaUniversitas Sahid Jaya : Jakarta. 2009. ______. Sejarah Perjalanan Hidup Meraih Prestasi Wujud Sebuah Bakti. Yayasan Kesejahteraan, Pendidikan & Sosial Sahid Jaya :Jakarta. 2010. Hamka. Tasauf Moderen. Pustaka Panjimas : Jakarta. 1987.
Harefa, Andrias & EE. Siadari. The Ciputra Way Praktik Terbaik Menjadi Entrepreneur Sejati. PT Elex Media Koputindo: Jakarta. 2009. Knaus, William J. Lakukan sekarang Mengatasi Kebiasaan Menunda, Do It Now. Effhar & Dahara : Semarang. 2005. Kasali, Rhenald. Wirausaha Muda Mandiri. PT Gramedia Pustaka Utama : Jakarta. 2010. Mursidin. Menemukan Makna Muslim Pasti kaya. Insan Mandiri : Bandung. 2009 _______. Mengaktualkan Moral Pendidikan. Insan Mandiri : Bandung. 2009 Naisbitt, Jonh. Mind Set!. Daras Books : Jakarta. 2007.