Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH KREATIVITAS DAN KEINOVASIAN

DALAM KEWIRAUSAHAAN

OLEH:

KELOMPOK 5

MUSA JULIO BANI 1910010091

SKOLASTIKA F.M RUA 1910010063

WULAN ELISABETH HENUK 1910010059

SYARIN ADISTY VANADIS MASORONG 1910010066

YOSEPH NANDI DAUD WERU 1910010072

SEMESTER/KELAS : III/B

JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNAN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS NUSA CENDANA

KOTA KUPANG
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
selesainya makalah yang berjudul “Kreativitas dan Keinovasian dalam
Kewirausahaan”. Atas dukungan moral dan kepercayaannya yang diberikan dalam
penyusunan makalah ini, maka dengan ini penulis ingin mengucapkan banyak
terima kasih kepada Bapak Andrias U.T.Anabuni,SE.,MM selaku Dosen pengajar
mata kuliah Kewirausahaan, yang sudah memberikan kepercayaan dan
kesempatan bagi kelompok kami untuk dapat menyelesaikan makalah ini.

Adapun tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas . Selain
itu untuk tujuan tersebut , kami penulis berharap karya kami dapat bermanfaat
bagi para pembaca.

Penulis menyadari bahwa makalah ini belumlah sempurna . Oleh karena itu ,
saran dan kritik yang membangun dari rekan-rekan sangat dibutuhkan untuk
menyempurnakan makalah ini. Sekian dan terima kasih.

Kupang, 21 september2020

Kelompok 5

2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................2
DAFTAR ISI..........................................................................................................................3
BAB I.................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.............................................................................................................4
A. Latar Belakang.......................................................................................................4
B. Rumusan Masalah..................................................................................................4
C. Tujuan Penulisan....................................................................................................4
BAB II...............................................................................................................................5
PEMBAHASAN................................................................................................................5
A. Berpikir Kreatif......................................................................................................5
B. Berinovasi..............................................................................................................8
C. Hasil Berpikir Kreatif dan Inovatif.........................................................................9
BAB III..............................................................................................................................9
PENUTUP.........................................................................................................................9
A. Kesimpulan............................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................11
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Wirausaha adalah kemampuan yang dimiliki oleh seseorang untuk
melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis mengumpulkan sumber daya
yang dibutuhkan untuk mengambil keuntungan dalam rangka meraih sukses.

Kewirausahaan pada hakikatnya adalah sifat,ciri dan watak seorang


yang memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif kedalam dunia
nyata secara kreatif. Sedangkan yang dimaksudkan dengan seorang wirausahawan
adalah orang-orang yang memiliki kemampuan melihat dan menilai kesempatan
bisnis, mengumpulkan sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan
yang tepat , watak dan kemauan untuk mewujudkan gagasan inovatif kedalam
rangka meraih sukses.

Orang-orang yang memiliki kreatifitas dan inovasi yang tinggi dalam


hidupnya, secara epistimologis, sebenarnya kewirausahaan hakikatnya adalah
suatu kemampuan berfikir kreatif dan berperilaku inovatif yang dijadikan dasar,
sumber daya, tenaga penggerak,tujuan, dan siasat dan kiat dalam mengahadapi
tantangan hidup. Seorang wirausahawan tidak hanya dapat berencana, berkata-
kata tetapi juga berbuat, dan merealisasikan rencana-rencana dalam pikirannya
kedalam suatu tindakan yang berorentasi pada sukses. Maka dibutuhkan
kreatifitas, yaitu pola pikir tentang sesuatu yang baru, serta inovasi, yaitu tindakan
dalam melakukan sesuatu yang baru.

B. Rumusan Masalah
i. Bagaimana berpikir kreatif ?
ii. Bagaimana bertindak inovatif?
iii. Bagaimana hasil berpikir kreatif dan inovatif?
C. Tujuan Penulisan
i. Untuk mengetahui cara berpikir kreatif
ii. Untuk mengetahui cara bertindak inovatif
iii. Untuk mengetahui hasil berpikir kreatif dan inovatif dalam
kewirausahaan.
BAB II

PEMBAHASAN
Kreativitas dan keinovasian merupakan jantung atau inti , atau rahasia
kewirausahaan. Wirausahawan yang berhasil dan sukses disebabkan memilki
kemampuan berpikir kreatif dan inovatif. Kreativitas adalah berpikir sesuatu yang
baru dan berbeda (thinking new thing), dan keinovasian adalah melakukan sesuatu
yang baru dan berbeda.

A. Berpikir Kreatif

Kreatif menurut KBBI yaitu memiliki daya cipta; kemampuan untuk menciptakan.
Orang kreatif adalah orang yang selalu berpikir tentang kebaruan(novelty),
perbedaan(different), kegunaan(utility), dan dapat dimengerti(understable). Untuk
menghasilkan kebaruan, perbedaan, kegunaan, dan kemudahan, wirausahawan
selalu berpikir, merenung dan mengkhayal(dreams) sehingga melahirkan ide-
ide,dan gagasan-gagasan baru. Kebiasaan berpikir merupakan kebiasaan
wirausahawan untuk meraih keberhasilannya. Wirausahawan selalu menggunakan
otak kiri untuk mengembangkan keterampilan berpikir dan otak kanan untuk
belajar mengembangkan keterampilan kreatif ( Zimmerer 1996), ciri-cirinya ialah
sebagai berikut :

1. Selalu bertanya, “Apa ada cara yang lebih baik?”


2. Selalu menantang kebiasaan,tradisi, dan rutinitas
3. Berefleksi/merenungkan dan berpikir secara mendalam
4. Berani bermain mental, mencoba melihat masalah dari perspektif yang
berbeda
5. Menyadari kemungkinan banyak jawaban daripada satu jawaban yang
benar
6. Melihat kegagalan dan kesalahan hanya sebagai jalan untuk mencapai
kesuksesan
7. Mengorelasikan ide-ide yang masih samar terhadap masalah untuk
menghasilkan pemecahan inovatif
8. Memiliki keterampilan “helikopter”, yaitu kemampuan untuk bangkit di
atas kebiasaan rutin dan melihat permasalahan dari perspektif yang lebih
luas kemudian memfokuskannya pada kebutuhan untuk berubah.

6
Dengan menggunakan otak kiri, menurut Zimmerer(1996:76), ada tujuh langkah
proses kretaif yaitu:

1. Persiapan
Persiapan menyangkut kesiapan untuk berpikir kreatif, dilakukan dalam
bentuk pendidikan formal, pengalaman, magang, dan pengalaman belajar
lainnya. Pelatihan merupakan landasan untuk menumbuhkan kreativitas
dan inovasi.
2. Penyelidikan
Dalam penyelidikan diperlukan untuk dapat mengembangkan pemahaman
yang mendalam tentang masalah atau keputusan. Seseorang dapat
mengembangkan pemahaman tentang masalah atau keputusan melalui
penyelidikan.
3. Transformasi
Tahap transformasi menyangkut persamaan dan perbedaan pandangan di
antara informasi yang terkumpul. Transformasi adalah mengidentifikasi
persamaan dan perbedaan yang ada tentang informasi yang terkumpul.
4. Penetasan
Penetasan merupakan penyiapan pikiran bawah sadar untuk merenungkan
informasi yang terkumpul. Pikiran bawah sadar memerlukan waktu untuk
merefleksikan informasi.
5. Penerangan
Penerangan akan muncul pada tahap penetasan, yaitu ketika terdapat
pemecahan spontam yang menyebabkan adanya titik terang. Pada tahap
ini, semua tahap sebelumnya muncul secara bersama dan menghasilkan
ide-ide kreatif dan inovatif.
6. Pengujian
Pengujian menyangkut validasi keakuratan dan manfaat ide-ide yang
muncul yang dapat dilakukan pada masa percobaan, proses simulasi, tes
pemasaran, pembangunan proyek percobaan, pembangunan prototipe, dan
aktivitas lain yang dirancang untuk membuktikan ide-ide yang akan
diimplementasikan.
7. Implementsi
Implementasi adalah transformasi ide ke dalam praktik bisnis.

7
Ciri-ciri orang kreatif

Ciri-ciri Orang Kreatif Indikator


1. Tertantang terhadap keadaan Tidak merasa puas dengan keadaan
yang sudah ada (challenges yang ada/prestasi yang telah dicapai,
status quo). selalu membuat perubahan, perbaikan,
dan pengembangan.

Selalu ingin tahu dan selalu


2. Selalu ingin tahu (curious) mengeksploitasi lingkungan dan
menginvestigasi kemungkinan-
kemungkinan baru.

3. Miliki motivasi diri yang tinggi Tanggap terhadap kebutuhan dari


(self-motivated) dalam, selalu proaktif dan menghargai
setiap usaha.
4. Memiliki visi kedepan
(visionary) Memiliki imajinasi yang tinggi dan
memiliki pandangan jauh kedepan.

5. Penghibur, menyenangkan orang Memunculkan ide-ide gila,


lain ( entertains the fantastic) memandang sesuatu yang tidak
mungkin menjadi mungkin,
memimpikan dan mengkhayalkan
sesuatu yang besar.
6. Berani menghadapi risiko ( takes
risks) Berani mencoba dan menanggung
kegagalan.
7. Suka berkeliling/berkelana
(peripatetic)
Selalu Mengubah lingkungan dan
melakukan perjalanan untuk
8. Orang yang suka humor memperoleh inspirasi yang segar.
(playful/humorous)
Memiliki ketertarikan kepada yang
mengagumkan.

8
Ciri-ciri orang kreatif menurut Antonius Tanan (2007), adalah memiliki
kepribadian, pola pikir, karakter, dan kecakapan sebagai berikut :

Kepribadian Pola pikir Karakter Kecakapan gidup


(mind-set) (character) (life-skill)
Pencipta peluang Pola pikir kritis, Antusias, Kemampuan
(Opportunity analitis, dan bersemangat, berkomunikasi dan
creator) kreatif. melihat peluang membangun relasi.
secara kreatif.

Penemu Gigih, tekun, dan Kemampuan kerja


(inovator) Pola pikir bersedia kerja tim dan
sintesis dan keras. kemampuan
kreatif memimpin.
Pengambil risiko
yang Berani mulai, Kecakapan
diprhitungkan Pola pikir tidak malu-malu, komunikasi
(calculated risk evaluatif. tidak takut gagal, persuasif
taker) atau rugi tetap (menjual).
bertanggung
jawab.

B. Berinovasi

Keinovasian adalah kemampuan menerapkan pemecahan-pemecahan


persoalan secara kreatif dan menciptakan peluang untuk meningkatkan
atau memperkaya kehidupan manusia. Inovasi merupakan tindakan
kewirausahaan untuk meraih sukses dalam persaingan. Suryana
mengemukakan bahwa secara multidimensional, inovasi memiliki
beberapa makna penting yang mencakup hal-hal berikut :
1. Inovasi sebagai pembaruan (Innovation as Novelty)
Pada hakikatnya, inovasi adalah pembaruan atau kebaruan yang
menghasilkan nilai tambah baru bagi penggunanya. Objek inovasi
adalah nilai tambah suatu produk, atau proses, atau jasa.
2. Inovasi sebagai perubahan (Innovation as change)
Inovasi merupakan perubahan. Perubahan bisa dalam bentuk
transformasi, difusi yang berujung pada perubahan.
3. Inovasi sebagai keunggulan (Innovation as Advantage)
Inovasi adalah keunggulan. Dengan inovasi berarti kita menciptakan
keunggulan-keunggulan dalam bentuk yang baru. Inovasi bisa dalam
berbagai bentuk, seperti inovasi produk, proses, metode, teknologi, dan
manajemen.

9
Untuk menghasilkan nilai tambah, menurut Kotler dan Keller ada empat jenis cara
berinovasi yang dapat dilakukan, yaitu mencakup hal-hal berikut :

1. Dengan cara penemuan, yaitu dengan mengkreasi suatu produk, jasa atau
proses yang belum pernah dilakukan sebelumnya.
2. Dengan cara pengembangan, yaitu dengan cara pengembangan
produk,jasa, atau proses yang sudah ada.
3. Dengan cara duplikasi, yaitu dengan cara peniruan produk, jasa atau
proses yang sudah ada. Duplikasi dsini bukan semata-mata
meniru,melainkan menambah seutuhnya secara kreatif untuk memperbaiki
konsep yang ada agar lebih mampu memenangkan persaingan.
4. Dengan cara sintesis, yaitu dengan cara perpaduan konsep dan faktor-
faktor yang sudah ada menjadi formulasi baru.

C. Hasil Berpikir Kreatif dan Inovatif

Ada perbedaan antara hasil berpikir kreatif dan hasil berinovatif. Hasil berpikir
kreatif adalah dalam bentuk sesuatu yang bersifat imajinasi, abstrak, dan obseesi,
seperti gagasan, khayalan, mimpi-mimpi, dan ide-ide. Proses berpikir kreatif
disebut kreativitas. Kreativitas merupakan tindakan yang menghasilkan sesuatu,
dan merupakan kegiatan yang mendatangkan hasil yang sifatnya mencakup hal-
hal berikut :

1. Baru (new), cirinya inovatif, belum ada sebelumnya, segar menarik, aneh
mengejutkan.
2. Berguna (useful), cirinya lebih enak, lebih praktis, lebih mudah,
memperlancar, mendorong, mengembangkan, mendidik, memecahkan
masalah, mengurangi hambatan, ,mengatasi kesulitan, mendatangkan hasil
yang lebih baik atau lebih banyak.
3. Dapat dimengerti ( understable), cirinya hasil yang sama dapat dimengerti
dan dibuat dilain waktu.

Sementara itu, hasil berinovasi adalah produk barang dan jasa , metode, proses,
dan cara-cara memecahkan masalah yang sifatnya baru, berguna, dan dapat
dimengerti.

10
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kreativitas dan keinovasian merupakan jantung atau inti , atau rahasia


kewirausahaan. Wirausahawan yang berhasil dan sukses disebabkan memilki
kemampuan berpikir kreatif dan inovatif. Kreativitas adalah berpikir sesuatu yang
baru dan berbeda (thinking new thing), dan keinovasian adalah melakukan sesuatu
yang baru dan berbeda.

Wirausahawan yang berhasil selalu berpikir kreatif. Sesuai dengan fungsinya,


otak kiri berfungsi untuk mengembangkan keterampilan berpikir dan otak kanan
untuk belajar mengembangkan keterampilan kreatif.

Orang kreatif biasanya memiliki pola pikir sintesis dan kreatif dalam
mengombinasikan input, proses,metode dan produk. Ada tujuh langkah proses
kreatif : persiapan, penyelidikan, transformasi, penetasan, penerangan, pengujian,
dan implementasi.

Keinovasian adalah kemampuan menerapkan pemecahan-pemecahan


persoalan secara kreatif dan menciptakan peluang untuk meningkatkan atau
memperkaya kehidupan manusia. Makna penting dari inovasi : Innovation as
novelty, innovation as change, innovation as advantage. Empat cara berinovasi
yang dapat dilakukan : dengan cara penemuan, dengan cara pengembangan,
dengan cara duplikasi, dengan cara sintesis.

Hasil berpikir kreatif adalah dalam bentuk sesuatu yang bersifat imajinasi,
abstrak, dan obseesi, seperti gagasan, khayalan, mimpi-mimpi, dan ide-ide.
Sementara itu, hasil berinovasi adalah produk barang dan jasa , metode, proses,
dan cara-cara memecahkan masalah yang sifatnya baru, berguna, dan dapat
dimengerti.

11
DAFTAR PUSTAKA
 www.academia.edu
 Hendryaniss.blogspot.com
 Buku Kewirausahaan (Suryana) edisi 4

12

Anda mungkin juga menyukai