Artikel Kesehatan Herbal

PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN SOLUSI PENGOBATAN TRADISIONAL/HERBAL

http://www.gamat.co.id support@gamat.co.id

Mengenal Jantung & Cara Kerjanya

Jantung adalah organ berupa otot, berbentuk kerucut, berongga dan dengan basisnya di atas dan puncaknya di bawah. Apex-nya (puncak) miring ke sebelah kiri. Jantung mempunyai sebuah rongga, rongga organ berotot yang memompa darah lewat pembuluh darah oleh kontraksi berirama yang berulang. Istilah kardiak berarti berhubungan dengan jantung, dari kata Yunani cardia untuk jantung. Jantung adalah salah satu organ manusia yang berperan dalam sistem peredaran darah. Agar jantung berfungsi sebagai pemompa yang efisien, otot-otot jantung, rongga atas dan rongga bawah harus berkontraksi secara bergantian. Laju denyut-denyut jantung atau kerja pompa ini dikendalikan secara alami oleh

Image Source : http://id.wikipedia.org/wiki/Jantung

Artikel Kesehatan Herbal

suatu "pengatur irama". Ini terdiri dari sekelompok secara khusus, disebut nodus sinotrialis, yang terletak di dalam dinding serambi kanan. Sebuah impuls listrik yang ditransmisikan dari nodus sinotrialis ke kedua serambi membuat keduanya berkontraksi secara serentak. Arus listrik ini selanjutnya diteruskan ke dinding-dinding bilik, yang pada gilirannya membuat bilik-bilik berkontraksi secara serentak. Periode kontraksi ini disebut systole. Selanjutnya periode ini diikuti dengan sebuah periode relaksasi pendek - kira-kira 0,4 detik - yang disebut diastole, sebelum impuls berikutnya datang. Nodus sinotrialus menghasilkan antara 60 hingga 72 impuls seperti ini setiap menit ketika jantung sedang santai. Produksi impuls-impuls ini juga dikendalikan oleh suatu bagian sistem syaraf yang disebut sistem syaraf otonom, yang bekerja diluar keinginan kita. Sistem listrik built-in inilah yang menghasilkan kontraksi-kontraksi otot jantung beirama yang disebut denyut jantung.

Jantung Koroner
Penyakit jantung koroner adalah penyakit jantung yang disebabkan oleh rusaknya dinding pembuluh darah karena beberapa faktor resiko seperti radikal bebas yang terkandung dalam rokok dan polusi, kolesterol tinggi, hipertensi, diabetes, dan kebiasaan merokok. Jantung koroner disebabkan keadaan jantung yang terganggu karena aterosklerosis, aterosklerosis adalah penyumbatan atau penyempitan pada pembuluh darah arteri koroner pada jantung . Penyumbatan ini di sebabkan karena adanya endapan lemak jahat (kolesterol, trigliserida) yang secara bertahap menumpuk di dinding pembuluh darah arteri koroner. Aterosklerosis ini ternyata tidak hanya terjadi pada pembuluh arteri koroner jantung saja tetapi juga bisa terjadi pada pembuluh arteri lainnya. Karena tersumbatnya pembuluh darah arteri koroner pada jantung ini, menyebabkan aliran darah yang mensupply oksigen ke otot-otot jantung menjadi terganggu, atau bahkan terhenti sehingga kerja jantung sebagai pemompa darah menjadi tidak lancar. Dan jika otot-otot jantung kekurangan supply darah maka jantung akan menjadi lemah dan tidak dapat mengedarkan darah ke seluruh bagian tubuh. Arteri koroner adalah pembuluh darah di jantung yang berfungsi menyuplai makanan bagi sel-sel jantung. Penyakit jantung koroner terjadi bila pembuluh arteri koroner tersebut tersumbat atau menyempit karena endapan lemak, yang secara bertahap menumpuk di dinding arteri. Proses penumpukan itu disebut

Artikel Kesehatan Herbal

aterosklerosis, dan bisa terjadi di pembuluh arteri lainnya, tidak hanya pada arteri koroner. Kurangnya pasokan darah karena penyempitan arteri koroner mengakibatkan nyeri dada yang disebut angina, yang biasanya terjadi saat beraktivitas fisik atau mengalami stress. Bila darah tidak mengalir sama sekali karena arteri koroner tersumbat, penderita dapat mengalami serangan jantung yang mematikan. Serangan jantung tersebut dapat terjadi kapan saja, bahkan ketika Anda sedang beristirahat. Penyakit jantung koroner juga dapat menyebabkan daya pompa jantung melemah sehingga darah tidak beredar sempurna ke seluruh tubuh (gagal jantung). Penderita gagal jantung akan sulit bernafas karena paru-parunya dipenuhi cairan, merasa sangat lelah, dan bengkakbengkak di kaki dan persendian.

Gejala-gejala penyakit jantung koroner

Adapun gejala-gejala sakit jantung koroner antara lain :
1. Detak jantung menjadi cepat dan tidak teratur

Bangun dengan detak jantung yang cepat atau tidak teratur bisa menjadi tanda serangan jantung atau penyakit jantung koroner, yang merupakan kondisi medis yang serius yang mengarah ke gagal jantung. Jika Anda mengalami detak jantung tidak teratur selama lebih dari lima menit, segera cari bantuan darurat.
2. Gangguan tidur

Gelisah dan ketidakmampuan untuk benar-benar tertidur lelap bisa menjadi gejala serangan jantung. Gejala ini juga dilengkapi dengan kelelahan di siang hari, yang dapat menjadi tanda serangan jantung.
3. Berkeringat dingin saat malam

Bangun di tengah malam dengan bercucuran keringat dingin dapat menunjukkan gejala serangan jantung. Juga, perhatikan jika Anda bangun tiba-tiba dan lalu segera berkeringat. Banyak serangan jantung terjadi saat bangun karena pelepasan biokimia ke dalam aliran darah. Beberapa keringat saat tidur tidak selalu menunjuk masalah jantung, namun hati-hati, jika Anda sering mengalami keringat dingin saat malam.
4. Nyeri dada

Nyeri dada adalah gejala yang paling mudah dikenali dari infark miokard, tetapi bukan yang paling umum. Sesak napas, nyeri di dada, dan rasa sakit yang luar biasa tajam bisa terjadi dalam tidur atau segera setelah bangun. Nyeri dada ringan mungkin yang paling

Artikel Kesehatan Herbal

berbahaya dari semua ini, karena orang-orang sering mengabaikan gejala tersebut. Dokter menyebutnya serangan jantung dengan gejala ringan.
5. Nyeri tubuh

Beberapa pasien serangan jantung bangun dengan rasa sakit atau ketidaknyamanan pada lengan, leher, perut, dan punggung. Gejala ini datang dan pergi.

Penyebab Jantung Koroner

Beberapa faktor resiko terpenting penyebab penyakit jantung koroner, antara lain : 1. Merokok Resiko penyakit jantung dari merokok setara dengan 100 pon kelebihan berat badan - jadi tidak mungkin menyamakan keduanya. 2. Diabetes Mellitus Kebanyakan penderita diabetes meninggal bukanlah karena meningkatnya level gula darah, namun karena kondisi komplikasi jantung mereka. 3. Kegemukan (Obesitas) Obesitas tengah (perut buncit) adalah bentuk dari kegemukan. Walaupun semua orang gemuk cenderung memiliki risiko penyakit jantung, orang dengan obesitas tengah lebih-lebih lagi.

Image source : http://180degreehealth.com/2013/08/thyroi d-hormones-heart-disease

4. Kurang olah raga/Gaya hidup buruk Gaya hidup yang buruk merupakan salah satu akar penyebab penyakit jantung - dan menggantinya dengan kegiatan fisik merupakan salah satu langkah paling radikal yang dapat diambil. 5. Stress Banyak penelitian yang sudah menunjukkan bahwa, bila menghadapi situasi yang tegang, dapat terjadi arithmias jantung yang membahayakan jiwa. 6. Riwayat keturunan penyakit jantung dalam keluarga Riwayat serangan jantung di dalam keluarga sering merupakan akibat dari profil kolesterol yang tidak normal. 7. Memasuki usia 45 tahun bagi pria

Artikel Kesehatan Herbal

Sangat penting bagi kaum pria untuk menyadari kerentanan mereka dan mengambil tindakan positif untuk mencegah datangnya penyakit jantung. 8. Memasuki usia 55 tahun bagi wanita atau mengalami menopause dini Wanita mulai menyusul pria dalam hal risiko penyakit jantung setelah mengalami menopause.

9. Kadar kolesterol total dan LDL yang tinggi, kadar HDL yang rendah Penyebab penyakit jantung koroner adalah endapan lemak pada dinding arteri koroner, yang terdiri dari kolesterol dan zat buangan lainnya. Untuk mengurangi risiko penyakit jantung koroner, Anda harus menjaga kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol adalah senyawa lemak kompleks yang secara alamiah dihasilkan tubuh dan bermanfaat bagi pembentukan dinding sel dan hormon. Dua pertiga kolesterol diproduksi oleh hati (liver), sepertiga lainnya diperoleh langsung dari makanan. Kolesterol diedarkan dalam darah melalui molekul yang disebut lipoprotein. Ada dua jenis lipoprotein, yaitu low-density lipoprotein (LDL), and high-density lipoprotein (HDL). LDL mengangkut kolesterol dari hati ke sel-sel tubuh. HDL berfungsi sebaliknya, mengangkut kelebihan kolesterol ke hati untuk diolah dan dibuang keluar. LDL yang berlebihan dapat menyebabkan penumpukan kolesterol pada dinding arteri sehingga disebut kolesterol jahat. Kadar LDL yang optimal adalah 100 - 129 mg/dL. Kelebihan LDL menyebabkan HDL kewalahan membuang kolesterol yang berlebih. Total kolesterol yang dianjurkan (HDL + LDL) adalah di bawah 200 mg/dL (border line = 240). 10. Tekanan darah tinggi (Hipertensi) Tekanan darah tinggi menambah kerja jantung sehingga dinding jantung menebal/kaku dan meningkatkan risiko penyakit jantung koroner. Ada dua pengukuran tekanan darah. Tekanan sistolik adalah tekanan darah yang memancar dari jantung ke seluruh tubuh. Tekanan diastolik adalah tekanan darah yang kembali mengisi jantung. Secara umum orang dikatakan menderita hipertensi bila tekanan darah sistolik/diastoliknya di atas 140/90 mmHg.

Artikel Kesehatan Herbal

Cara Mengurangi Faktor Resiko
Meskipun tidak dapat melawan penuaan dan mempengaruhi garis keturunan, Anda dapat melakukan hal berikut untuk mengurangi risiko penyakit jantung koroner:

Mengurangi konsumsi daging berlemak jenuh tinggi. Memperbanyak makan buah, sayuran dan biji-bijian yang mengandung antioksidan tinggi (Vitamin A, C dan E). Antioksidan mencegah lemak jenuh berubah menjadi kolesterol. Menghindari stress. Stress dapat menimbulkan ketidakseimbangan fungsi tubuh, meningkatkan tekanan darah serta membuat Anda merokok dan makan berlebihan. Tidak merokok dan minum kopi berlebihan. Rajin berolah raga. Olah raga aerobik selama 30 menit setiap hari, 3-4 kali seminggu dapat memperkuat jantung, membakar lemak dan menjaga kesimbangan HDL dan LDL.

SOLUSI SEHAT HERBAL : JELLY GAMAT LUXOR UNTUK PENGOBATAN JANTUNG KORONER

Solusi terbaik mengobati penyakit jantung koroner adalah dengan menggunakan obat herbal jelly gamat luxor yang terbuat dari teripang Sticophus Hermanii dengan kandungan ekstrak gamat yang ada di dalamnya sebanyak 34%. Sebagai obat herbal atau obat tradisional untuk penyakit jantung/jantung koroner, Jelly Gamat Luxor tidak akan menimbulkan efek samping karena terbuat dari bahan alami tanpa kimia sedikitpun. Perihal khasiat gamat untuk mengobati penyakit jantung tidak perlu diragukan lagi. Di dalam jelly gamat luxor terkandung banyak zat gizi yang sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung. Zat gizi tersebut antara lain Mucopolysacarida yang memiliki kemampuan untuk

Artikel Kesehatan Herbal

mengurangi resiko artherosklerosis, omega 3 ( asam lemak ) yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, menurunkan kolesterl jahat LDL, menaikan kolesterol baik HDL, mengurangi kekentalan darah, mencegah terjadinya penggumpalan darah dan menurunkan resiko terjadinya gangguan kardiovaskular, dan mineral Magnesium / Mg yang membantu kerja sistem saraf dan fungsi jantung. ( mengobati penyakit jantung ) Keistimewaan gamat dalam mengobati berbagai penyakit terlihat dari karakteristriknya yang apabila dipotong-potong akan kembali tumbuh dengan cepat. Ini menunjukkan gamat memiliki kemampuan yang tinggi dalam hal meregenerasi sel dan memperbaiki sel yang rusak. Jadi dengan kandungan gizi yang lengkap tersebut jelly gamat luxor merupakan pilihan yang paling tepat untuk mengobati penyakit jantung. Tidak hanya itu, kemampuan jelly gamat luxor dalam mengobati penyakit jantung juga telah terbukti dengan adanya testimoni dan kisah luar biasa jelly gamat mengobati penyakit jantung yang dimuat pada majalah pertanian terbesar di Indonesia. Simak kisahnya dan buktikan khasiat luar biasa jelly gamat dalam mengobati penyakit jantung di http://www.gamat.co.id

Pustaka/Referensi : 1. 2. 3. 4. 5. 6. http://www.gamat.co.id http://obatherbaljantungkoroner.wordpress.com/ http://jantungkoroner360.wordpress.com/ http://www.mayoclinic.com http://en.wikipedia.org/ http://www.penyakitjantung360.blogspot.com

Keyword Search Term: gamat, jelly gamat, jelly gamat luxor, jantung, jantung koroner, penyakit jantung, gejala penyakit jantung, obat jantung koroner, obat jantung, obat penyakit jantung, penyakit jantung koroner, gejala sakit jantung,