Anda di halaman 1dari 23

PENYAKIT PADA ORGAN JANTUNG

KELOMPOK 6
ARINDA NURIFA. R
ASTRI ANDINI. P
ELCA SHIFA AYU. N
M. FADHIL. B
R. WIJDAN ATHAYA. T
SANDRINA NUR. A

KELAS VIII-C
TAHUN AJARAN 2017-2018
Pengertian Jantung

Jantung (Latin, cor) adalah rongga organ berotot yang memompa darah
melalui pembuluh darah oleh kontraksi berirama yang berulang. Sarana jantung
istilah yang terkait dengan jantung, dari kataYunani cardia untuk jantung.
Jantung adalah salah satu organ tubuh manusia yang berperan dalam sistem
peredaran darah.
Jantung memiliki empat ruang, yaitu :
 atrium (atrium kiri),
 dexter atrium (atrium kanan),
 ventrikel sinister(bilik kiri),
 ventrikel dexter (bilik kanan).
Fungsi jantung
 Memompa darah melalui pembuluh darah.
 Memompa darah ke paru-paru untuk mengambil oksigen.
 Menerima darah dari seluruh tubuh.
 Menerima darah beroksigen dari paru-paru.
 Mencegah bercampurnya darah miskin oksigen dengan darah kaya
oksigen.
 Membantu membuang limbah sisa metabolisme.
 Membantu mengukur jumlah darah yang dipompa dengan menghitung
jumlah denyut jantung per menit.
Macam- Macam Penyakit pada Jantung
 Penyakit Jantung Bocor
Penyakit jantung bocor adalah suatu penyakit dimana jantung tidak berkembang
secara normal sehingga terdapat gangguan yang menghambat kerja jantung.
Penyakit jantung bocor biasanya terjadi setelah bayi baru dilahirkan. Selama masa
perkembangannya saat kehamilan, pertumbuhan jantung tidak sempurna,
sehingga membuat cacat jantung. Jantung manusia terdiri dari empat ruang, tiap
ruang dipisahkan oleh sekat-sekat. Pada penyakit jantung bocor, terdapat lubang
pada sekat-sekat tersebut yang membuat darah dari ruang satu bercampur dengan
darah di ruang lainnya. Darah yang kaya oksigen dapat bercampur dengan darah
yang miskin oksigen, membuat jantung tidak dapat berfungsi secara benar untuk
mengedarkan darah ke seluruh tubuh.
Faktor yang menyebabkan timbulnya kelainan ini adalah:
 Ibu hamil di atas 40 tahun
 Ibu hamil yang terinfeksi virus rubella
 Kurang gizi selama kehamilan
 Ibu diabetes
 Ibu alkoholik dan pecandu obat-obatan
 Adanya kelainan down syndrome
Gejala yang ditimbulkan antara lain:
 Sering Sesak nafas
 Sianosis atau warna kebiruan pada pada mulut, bibir, serta membran mukosa
yang melapisi permukaan hidung dan mulut bagian dalam
 Dasar kuku tangan dan kaki berbentuk cembung atau bula
 Tumbuh kembang terhambat
 Mudah lelah
 Berat badan susah naik
 Penyakit Otot Jantung
Penyakit otot jantung atau yang biasa disebut juga dengan penyakit
kardiomiopati adalah salah satu penyakit jantung yang menyerang otot jantung,
membuat jantung menjadi sulit untuk berkontraksi. Pada penyakit
kardiomiopati ini, otot jantung mengalami penebalan dan menjadi kaku.
Penyakit kardiomiopati ini lah yang membuat denyut jantung melemah.
Gejala yang ditimbulkan dari penyakit otot jantung:
 Terjadi pembengkakan pada daerah sekitar kaki, pergelangan kaki, atau
tungkai
 Batuk terutama saat sedang berbaring
 Perut kembung
 Kelelahan
 Kesulitan bernapas
 Denyut jantung tidak normal
 Pusing
Penyebab terjadinya penyakit kardiomiopati:
 Rusaknya jaringan jantung
 Adanya abnormalitas denyut jantung yang berlangsung dalam jangka
panjang
 Faktor keturunan
 Hipertensi dalam jangka panjang
 Gangguan pada katup jantung
 Kekurangan vitamin B1 dan mineral
 Diabetes
 Obesitas
 Penyakit kelenjar tiroid
 Pencandu alkohol
 Ibu yang mengalami komplikasi saat hamil
 Pengguna obat-obatan
 Penyakit Angina Pectoris
Penyakit angina pectoris sering disebut juga dengan penyakit angin duduk.
Penyakit ini dapat muncul secara tiba- tiba. Biasanya ditandai dengan nyeri pada
dada. Penyakit angina atau angin duduk merupakan sebuah penyakit jantung
yang disebabkan oleh adanya pengerasan atau penyempitan pada pembuluh
darah, menyebabkan otot-otot pada jantung melemah dan menyebabkannya
tidak dapat memompa darah dengan maksimal.
Gejala penyakit angina:
 Sesak napas
 Tubuh terasa lelah padahal tidak habis melakukan aktivitas apapun
 Mual
 Pusing
 Sering merasa gelisah
 Sering mengeluarkan keringat berlebih
Penyebab penyakit angina:
 Kolesterol tinggi
 Diabetes
 Hipertensi
 Mengalami stres
 Obesitas
 Pencandu rokok
 Kurang berolahraga
 Memiliki riwayat penyakit jantung atau ada anggota keluarga yang
mempunyai riwayat penyakit jantung
 Penyakit Aritmia Jantung
Aritmia jantung adalah sebuah penyakit yang berhubungan dengan irama
jantung. Penyakit aritmia menyerang impuls listrik pada jantung yang bertugas
untuk membuat jantung berdetak dan mengontrol denyut jantung. Gangguan
pada impuls ini akan membuat denyut jantung seseorang menjadi tidak
beraturan.
Beberapa gejala yang dapat muncul karena penyakit aritmia jantung, seperti:
 Rasa berdebar di dada.
 Denyut berdetak lebih cepat atau takikardia.
 Denyut berdetak lebih lambat atau bradikardia.
 Kelelahan.
 Pusing.
 Sesak napas.
 Nyeri dada.
 Pingsan.
Penyebab dari penyakit aritmia jantung:
 Ketidak seimbangan elektrolit.
 Efek samping dari konsumsi obat.
 Kecanduan Alkohol.
 Penggunaan narkoba.
 kecanduan kafein dan nikotin.
 Gangguan kelenjar tiroid.
 Sleep apnea obstruktif.
 Penyakit diabetes.
 Penyakit hipertensi.
 Penyakit jantung koroner.
 Stres.
 Polusi udara.
 Penyakit Jantung Bawaan
Penyakit jantung bawaan terjadi karena adanya ketidaksempurnaan bentuk
jantung yang terjadi saat proses pembentukan struktur jantung saat masih
janin. Ketidak sempurnaan itu dapat terlihat dari struktur ruang jantung,
katup jantung, dinding penyekat (yang memisahkan ruangan dalam jantung),
atau arteri jantung. Penyakit jantung bawaan biasanya diderita oleh anak-anak
yang baru lahir.
Gejala penyakit jantung bawaan:
 Nafsu makan menurun
 Berat badan menurun
 Cepat lelah
 Mengeluarkan keringat berlebih
 Kulit berubah kebiruan
 Terjadi kelainan pada kuku dan ujung jari yang disebut jari tabuh
 Pembengkakan pada jaringan dan atau organ tubuh
 Napas menjadi cepat dan pendek
 Dada terasa sakit
Meski belum ada penelitian yang berhasil membuktikan secara jelas apa
yang menjadi penyebab tidak sempurnanya struktur jantung, berikut
adalah beberapa faktor yang dapat diwaspasdai:
 Diabetes
 Pencandu alkohol
 Infeksi rubella
 Perokok berat
 Kecanduan narkoba
 Keturunan
 Penyakit Jantung Bengkak

Penyakit jantung bengkak atau kardiomegali adalah kondisi menebalnya


otot jantung sehingga ukuran jantung melebihi angka normal.
Gejala yang ditimbulkan dari penyakit jantung bengkak
 Sesak napas, terutama saat beraktivitas dan tidur dalam posisi berbaring
datar
 Pembengkakan pada bagian sekitar perut dan kaki
 Berat badan naik
 Mudah lelah
 Jantung berdetak tidak berirama atau palpitasi
 Rasa nyeri pada bagian dada
Penyebab jantung bengkak :
 Efusi perikardial
 Anemia
 Kelainan tiroid
 Hemokromatis
 Amiloidosis
 Penyakit jantung koroner
 Penyakit jantung bawaan
 Serangan jantung
 Tekanan darah tinggi
 Penyakit katup jantung
 Penyakit otot jantung
 Hipertensi pulmonari
 Riwayat penyakit jantung keluarga
 Infeksi HIV
 Penyakit Jantung koroner
Penyakit jantung koroner adalah penyakit pembunuh nomor satu di dunia.
Penyakit ini disebabkan oleh tersumbatnya aliran darah pada pembuluh darah
utama jantung karena adanya penumpukan lemak dan atau kolesterol pada dinding
pembuluh darah. Plak yang terjadi karena penumpukan lemak tersebut, biasa
disebut dengan istilah aterosklerosis, akan menghambat jalan darah, menyebabkan
peradangan dan penyempitan pada pembuluh darah yang membuat aliran darah
sulit untuk masuk ke jantung. Akibatnya jantung kekurangan pasukan darah kaya
oksigen.
Gejala penyakit jantung koroner:
 Nyeri dada seperti tertimpa benda berat yang menjalar ke lengan, leher, bahu,
dan rahang bawah.
 Sesak napas, terutama setelah melakukan aktivitas berat.
 Bengkak (biasanya terjadi pada sekitar tangan dan kaki).
 Sakit kepala yang sering terjadi tanpa ada penyebab yang jelas.
 Keluar keringat berlebih padahal tidak sedang melakukan aktivitas apapun.
 Mengalami cemas berlebih.
 Nafsu makan menurun dengan disertai dengan mual dan muntah-muntah.

Penyebab jantung koroner yang harus dihindari:


 Kecanduan rokok.
 Mengalami obesitas.
 Mengalami stres.
 Menderita diabetes melitus.
 Menderita hipertensi.
 Pola hidup yang tidak sehat.
 Kadar lipid atau kolesterol yang cukup tinggi.
 Kurang berolahraga.
 Penyakit Katup Jantung

Penyakit katup jantung adalah suatu penyakit dimana katup jantung mengalami
ketidaknormalan. Katup pada jantung berfungsi agar darah tidak bercampur dan
juga tidak ada darah yang kembali lagi. Tetapi saat katup tersebut mengalami
ketidaknormalan, seperti bentuknya yang tidak sempurna, ada yang terlalu kecil
atau ada pula yang terlalu mengembang, menjadikan katup jantung tidak dapat
menutup dan membuka secara benar. Akibatnya darah dapat bercampur dan
kembali lagi, hal ini lah yang dinamakan penyakit katup jantung.
Gejala yang ditimbulkan dari penyakit katup jantung:
 Mengalami sesak napas. Penderita akan mengalami kesulitan dalam bernapas
 Dada terasa sakit, muncul rasa seperti tertekan pada bagian dada
 Sering pusing
 Mengalami kelelahan yang sangat
 Denyut jantung berdetak tidak karuan
 Berat badan bertambah
 Sering pingsan
 Muncul pembengkakan pada bagian kaki, sekitar perut, atau daerah
pergelangan kaki
 Penyakit Gagal Jantung
Penyakit gagal jantung disebabkan oleh kondisi jantung yang tidak dapat
memompa darah dengan benar dan fungsi jantung menjadi terganggu. Karena
kondisi gagal nya jantung ini mengakibatkan darah tidak dapat beredar ke seluruh
tubuh. Organ-organ penting lainnya yang membutuhkan pasokan darah dan
oksigen pun menjadi terhambat fungsi kerjanya.
Gejala dari penyakit gagal jantung:
 Sering mengalami sesak napas
 Lelah sepanjang waktu
 Pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki
Penyebab terjadinya penyakit gagal jantung:
 Penyakit jantung koroner
 Aritmia jantung
 Kardiomiopati
 Kerusakan katup jantung
 Hipertensi
 Hipertiroidisme
 Anemia
 Miokarditis atau radang jantung
 Cacat jantung sejak lahir
 Diabetes
 Penyakit Jantung Rematik
Penyakit jantung rematik adalah suatu penyakit yang menyerang katup jantung.
Penyakit jantung rematik sendiri adalah penyakit yang bersumber dari infeksi
demam rematik yang menyerang tenggorokan. Infeksi demam rematik
disebabkan oleh streptokokus tipe A atau bakteri streptococcus pyogenes. Saat
bakteri yang bersarang pada tenggorokan itu menyerang, beberapa bakteri akan
turun dan menyerang jantung. Pada jantung, khususnya katup jantung, akan
terjadi pembengkakan dan muncullah jaringan parut pada pintu katup atau
yang disebut dengan valve.

Gejala penyakit jantung rematik:


 Pusing.
 Dada terasa sakit dan nyeri.
 kelelahan yang amat sangat.
 Napas menjadi lebih pendek.
Penyebab terjadinya penyakit jantung rematik:
 Biasanya usia yang paling rentan terkena jantung rematik adalah 5 hingga
15 tahun, terutama wanita.
 Gizi buruk atau nutrisi tubuh yang tidak tercukupi dapat menjadi faktor
jantung rematik.
 Pola hidup yang tidak sehat.
 Faktor lingkungan dimana Anda tinggal juga dapat menjadi penyebab
jantung rematik
 Reaksi autoimun.
 Faktor genetik.

Anda mungkin juga menyukai