Anda di halaman 1dari 3

UJIAN 1 Struktur dan Kereaktifan Anorganik 2012 1) Dengan menggunakan aturan slater a.

Tentukan muatan inti efektif (Zeff) yang dirasakan oleh elektron s terluar pada atom Ni (Z = 28). Atom Ni memiliki elektron 28 pada atom netralnya Konfigurasi elektronnya 1s22s22p63s23p63d84s2 , sehingga pembagian elektronnya menjadi (1s)2 (2s 2p)8 (3s 3p)8 (3d)8 (4s)2 (( ) ( ) ( ))

Yang dikali 0,35 berarti ada pada orbital yang sama. Yang dikali 0,85 berarti ada pada n=n-1 dari elektron target. Yang dikali 1 berarti ada pada n=n -2 atau kurang dari elektron target. b. Gambarkan fungsi distribusi radial elektron s terluar atom Ni

Untuk orbital s perhatikan jumlah puncaknya. Orbital 4s di atas punya 4 puncak. Ini aku ambil dari orbitron. c. Jelaskan mengapa orbital s efek shieldingnya lebih besar terhadap orbital (n+1)! Elektron s memiliki kemungkinan untuk mendekat ke dalam inti lebih baik dibandingkan orbital lainnya. Coba lihat perbandingan fungsi distribusi radial antara orbital p dan s di Housecroft atau di manapun. Orbital s selalu memiliki puncak di dekat r = 0. Alasan berikutnya adalah, karena orbital s berbentuk bola (radialnya merata) sehingga menghalangi di setiap sudut. 2) Pada nikel oksida (NiO) memiliki struktur NaCl dan dapat menghantarkan arus listrik / elektron.

a. Gambarkan pembelahan tingkat energi orbital d pada Ni2+ dan pengisian elektronnya. NiO memiliki struktur oktahedral; Ni2+ memiliki konfigurasi elektron 1s22s22p63s23p63d8 sehingga splitting dan pengisian orbitalnya sebagai berikut

b. Jelaskan mengapa NiO konduktif ! Pada orbital d Ni2+ terdapat orbital yang memiliki elektron tidak berpasangan sehingga elektron tersebut dapat bergerak dan menghantarkan listrik. Orbital yang memiliki elektron tidak berpasangan adalah dz 2 dan dx2-y2. Orbital-orbital tersebut langsung mengarah ke atom oksigen pada strukturnya sehingga ada overlap orbital antara Ni dan O sehingga bersifat konduktor (walaupun lemah).

c. Hantaran NiO meningkat seiring meningkatnya suhu. Mengapa? Pada suhu yang lebih tinggi ada kemungkinan untuk terjadinya defek/cacat pada struktur kristalnya sehingga akan lebih menghantarkan elektron pada suhu yang lebih tinggi.

3) Cu2+ dan NH3 membentuk Cu(NH3)42+. Penambahan NH3 ke larutan Cu2+ awalnya memberikan endapan, lalu melarut jika berlebih. a. Perkirakan endapan dan reaksinya. ( ) () b. Tuliskan reaksi yang menyebabkan larut. ( )
( )

4) Gambarkan siklus termokimia untuk penguraian fosfonium halida (PH4X) sesuai persamaan berikut.
( ) ( ) ( )

Yang ini ntar dulu yah? Belum paham. Ntar versi revisinya ada deh kalo sempet.

Anda mungkin juga menyukai